Resmikan Rumah Seni, Ini Pesan Bupati Jarot untuk Penjernang Hulu

  • Whatsapp
Bupati Sintang, Jarot Winarno ketika meresmikan Rumah Seni Domang Rurong, Sabtu (29/09/2018) di Desa Penjernang Hulu, Kecamatan Sungai Tebelian

LensaKalbar – Rumah seni diharapkan mampu menjaga kearifan lokal dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. Olehkarenanya, adat istiadat dan budaya yang ada di Desa Penjernang Hulu, Kecamatan Sungai Tebelian harus mampu dijaga.

“Bersama-sama kita jaga kearifan lokal, adat istiadat dan budaya yang ada di Desa Penjernang Hulu ini. Apalagi, saat ini Penjernang Hulu sudah memiliki rumah seni yang bakal menjadi ruang publik bagi masyarakat setempat untuk berkumpul, berdiskusi dan bermusyawarah,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno saat meresmikan Rumah Seni Domang Rurong, Desa Penjernang Hulu, ecamatan Sungai Tebelian, Sabtu (29/09/2018).

Bacaan Lainnya

Dulu, tambah Jarot, orangtua kita meninggalkan atau mewariskan kepada kita adat istiadat seni budaya yang luar biasa. Olehkarenanya, apa yang sudah diwariskan kepada kita harus mampu dijaga dan dilestarikan. Sehingga inilah pentingnya keberadaan rumah seni di Desa Penjernang Hulu.

Kmudian, Jarot mengaku sudah dua kali meresmikan bangunan di Kecamatan Sungai Tebelian tahun 2018. Pertama di Desa Nobal, kedua di Penjernang Hulu. Kedua bangunan tesebut dinilainya sangat baik dan patut menjadi contoh bagi desa-desa lain.

“Bulan lalu saya meresmikan rumah betang di desa nobal, hari ini saya liat bangunan ini sama baiknya, cukup indah bangunan rumah seni ini. Untuk itu, kita selaku pemerintah daerah memberikan apresiasi atas upaya pembangunan rumah seni ini,”ungkap orang nomor satu di Bumi Senentang.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Penjernang Hulu, Boniyanto menjelaskan bahwa pembangunan rumah seni ini dianggarakan selama tiga tahun anggaran dana desa yakni sejak 2016 lalu. Sementara finishingnya dianggarakan melalui dana desa tahun 2018.

“Kita juga ada menerima bantuan  dari Pemda Sintang untuk menyelesaikan pembangunan  rumah seni ini,” kata Boniyanto.

Nantinya, kata Boniyanto, rumah seni ini akan difungsikan dengan sebaik mungkin. Sehingga banyak manfaatnya.

“Yang jelas kita gunakan untuk ruang publiklah entah itu pertemuan-pertemuan, kegiatan adat seni budaya, bahkan bisa untuk acara resepsi pernikahan dan lain sebagainya,” tuturnya. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *