MTQ XXVII, Mempawah Siap Rebut Juara Umum

  • Whatsapp

LensaKalbar – Sebagai tuan rumah Mushabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVII Tingkat Kalbar yang berlangsung selama delapan hari sejak 14 April mendatang, Kabupaten Mempawah bertekad merebut Juara Umum dari tangan Kabupaten Kubu Raya.

“Dulu, pada MTQ XXVI Kalbar, tuan rumah Kabupaten Kubu Raya mampu keluar sebagai Juara Umum. Kenapa kita tidak,” kata Ria Norsan, Bupati Mempawah, Rabu (7/2).

Bacaan Lainnya

Persaingan ini tentunya sangat seru, mengingat Mempawah dan Kubu Raya ini dulunya masih bernama Kabupaten Pontianak, dikenal sebagai daerah yang memiliki Qari dan Qariah mumpuni.

Guna merengkuh Juara Umum MTQ tingkat Kalbar, Norsan berharap para pelatih dan kafilah berjuang keras untuk mengharumkan nama Kabupaten Mempawah, lebih baik dari sebelum sebagai Juara II.

Untuk mencapai target tersebut, Norsan mengatakan, segala persiapan terus dilakukan sebaik mungkin. Termasuk, mendatangkan sejumlah pelatih tingkat Nasional dan Provinsi untuk membantu pelatih kabupaten dalam melatih kafilah Mempawah.

“Semua itu kita lakukan agar kafilah Mempawah keluar sebagai juara umum nantinya,” katanya.

Selain itu, tambah Norsan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) juga akan mengirimkan peserta cabang khattil atau kaligrafi Quran Mempawah untuk berguru ke Lembaga Kaligrafi Quran (Lemka) di Sukabumi, Jawa Barat.

“Pemusatan pelatihan ini kita adakan untuk tahap pertama. Nanti yang kedua akan digelar mendekati pelaksanaan perlombaan. Harapan kita, jika pelatih dan anak-anak sudah maksimal, maka hasilnya juga maksimal sesuai yang diharapkan,” tutur Norsan.

Secara khusus dan pribadi Norsan menjanjikan bonus kepada Qari dan Qariah yang mampu meraih medali emas, perak, dan perunggu. Bonus tersebut di luar hadiah panitia dan pemerintah daerah.

“Insya Allah secara pribadi kami akan menambah bonusnya. Jadi mudah-mudahan nanti anak-anakku bisa berhasil dalam perjuangannya. Yang penting latihan terus dan jangan malu bertanya,” ucap Norsan memotivasi.

Sementara itu, Koordinator Pelatih Kafilah MTQ Kabupaten Mempawah, KH Tusirana Rasyid mengungkapkan, pelatihan diikuti 48 personel kafilah. Tim pelatih dari tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten terdiri atas 23 orang.

Sementara, pemusatan pelatihan Kafilah Mempawah dilakukan dengan sistem kategori, yakni kategori A, B, dan C. “Kategori A yang diisi 20 peserta ditargetkan meraih Emas. Jadi kalau 20 orang ini bertahan, berarti 20 Emas,” jelas Tusirana.

Meskipun demikian, peserta dari kategori lain juga tetap berpeluang meraih prestasi. “Masih ada kesempatan untuk meningkatkan yang B menjadi A. Para pelatih sudah memprediksi,” tutur Tusirana.

Terpisah, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Mempawah, Ismail mengatakan, Kafilah Mempawah mengalami progres signifikan usai menjalani pemusatan pelatihan selama tujuh hari.

“Kita mengikuti semua cabang dan golongan,” ujarnya.

Meski telah mengalami kemajuan, kata Ismail, kafilah tetap harus melakukan pemantapan-pemantapan, baik dengan guru maupun secara mandiri, sesuai cabang dan golongan masing-masing. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *