LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Melkianus berharap Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) ke-9 di Kecamatan Amabalau dapat menjadi wadah diskusi serta menyelaraskan berbagai program pembangunan daerah, baik itu tingkat desa, kecamatan maupun kabupaten.
“Kecamatan Ambalau ini merupakan kegiatan yang ke-9 ya, setelah Kecamatan Sepauk. Mudah-mudahan bisa menjadi wadah diskusi untuk peningkatan pembangunan daerah,” ujar Wabup Melkianus ketika menghadiri Musrenbang Kecamatan Ambalau di Gedung Serba Guna, Desa Kemangai, Rabu (15/2/2023).
Pada kesempatan tersebut, Wabup Melkianua menyampaikan berbagai program pembangunan daerah yang menjadi skala prioritas di tahun 2023. Salah satunya adalah sektor pendidikan.
“2023 kita fokus pada sektor pendidikan, karena ini sesuai arahan atau kebijakan pemerintah yang harus dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sintang,” terang Wabup Melkianus.
Untuk sektor pendidikan yang merupakan kewenangan kabupaten, kata Wabup Melkianus, seperti perbaikan sekolah, rehap ringan, sedang dan berat, khususnya SD dan SMP akan diselesikan pada tahun ini.
“Untuk itu, kami minta para kepala sekolah dan kades untuk segera melakukan menginventarisir berbagai sarana dan prasarana yang akan diperbaiki atau diusulkan untuk dibangun,” kata Wabup Melkianus.
Camat Ambalau, Mikhael Wiwinardi mengatakan kegiatan Musrenbang ini mengangkat tema “Mewujudkan Pembangunan yang Lestari Melalui Peningkatan Stabilitas Ekonomi Daya Saing Manusia dan Kualitas Infrastruktur Serta Tata Kelola Pemerintah yang Baik Menuju Masyarakat Sintang yang Damai dan Sejahtera”.
Mengingat kegiatan ini merupakan wadah memberikan wahana dan mensinergikan berbagai program pembangunan daerah, maka dirinya berharap hasil Musrenbang tingkat desa yang menjadi skala prioritas utama dapat direalisasikan, sehingga masyarakar dapat merasakan dampak pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah. (Dex)
