LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah melalui Dinas Sosial PPPAPM Pemdes terus berupaya menekan terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak dengan mengelar Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Kabupaten Mempawah di Wisma Chandramidi Mempawah, Rabu (15/2/2023).
“Saya harap mulai dari unsur pemerintahan, media masa, lembaga kemasyarakatan, dunia usaha, dan dunia pendidikan untuk bersinergi dalam memberikan perlindungan khusus perempuan dan anak di sektornya masing-masing,” tegas Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi ketika memimpin jalannya Rakor Evaluasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Kabupaten Mempawah.
Wabup Pagi berharap dengan sinergi semua pihak dapat menjadikan motivasi untuk melaksanakan pencegahan dan menekan angka, dari segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Mempawah.
Upaya perlindungan perempuan dan anak terhadap kekerasan tidak dapat dilakukan pemerintah daerah saja, tapi peran serta masyarakat sangat diperlukan.
“Jadi, bersama-sama memberikan pengawasan, sehingga perempuan dan anak tak lagi menjadi korban kekerasan, baik itu kekerasan fisik maupun seksual,” kata Wabup Pagi.
Terkait Rakor yang dilaksanakan ini, tentunya kata Wabup Pagi bertujuan untuk mengefektifitaskan dan menjamin pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Tentu ini sebagai langkah dan upaya kita bersama untuk menekan dan menimalisir terjadinya segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak,” pungkas Wabup Pagi. (Dex)