LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Melkianus menjamin stok beras mencukupi hingga perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 mendatang. Karenanya, masyarakat diharapkan tidak panik.
“Stok beras kita banyak. Jadi, saya menghimbau masyarakat agar tidak panik soal stok dan harga beras. Soal harga juga stabil, karena ada subsidi dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat,” ungkap Wakil Bupati Sintang, Melkianus ketika meninjau pelaksanaan Operasi Pasar Khusus Beras di Pasar Masuka dan Pasar Raya Sintang, Selasa (4/10/2022)..
Berdasarkan data Bulog, ungkap Wabup Melkianus, ada 1.100 ton beras medium yang tersedia di Kabupaten Sintang. Jumlah tersebut dinilainya sangat cukup hingga akhir tahun 2022 ini.
Sementara pada kegiatan operasi pasar ini, pemerintah daerah menyediakan 2 ton beras di Pasar Masuka dan 2 ton beras di Pasar Raya Sintang. Animo masyarakat dalam menyambut kegiatan tersebut cukup tinggi.
“2 ton itu habis dalam waktu 2 jam, karena harga jual kami tentu dibawah harga pasaran. Ditambah lagi ada subsidi dari TPID Provinsi Kalimantan Barat sebesar 20 ribu rupiah per karung sehingga harga perkarungnya menjadi 90 ribu rupiah yang biasa dipasaran 115 ribu,” ungkap Wabup Melkianus.
Olehkarenanya, Wabup Melkianus berharap kedepannya kegiatan serupa dapat terlaksana kembali, terutama di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Sintang.
“Sehingga ada pemerataan dan masyarakat di 14 kecamatan juga merasakan dampak dari kegiatan operasi pasar ini,” pungkas Wabup Melkianus. (Dex)
