Mangapen Semakin Percaya Dengan Kartu Sakti JKN-KIS

  • Whatsapp

LensaKalbar – Kesadaran sebagai warga negara untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) membuat kepercayaan diri salah satu peserta asal Ketungau Hilir, Kabupaten Sintang meningkat ketika berobat, salah satunya adalah Mangapen (33). Ia mengaku saat ini tidak perlu pusing lagi memikirkan biaya pengobatan, semua aman dan nyaman karena ditanggung oleh Program JKN-KIS. Ditemui di kediamannya, dirinya mengatakan saat mendaftar sebagai pasien umum ketika berobat sakit, membuat hatinya cemas lantaran persoalan biaya yang cukup mahal.

“Kekhawatiran itu biasanya dalam hal biaya, takut keuangan atau tabungan saya tidak cukup untuk membayar biaya pengobatan,” katanya.

Kendati demikian, rasa kekhawatiran itu sirna pada saat Mangapen resmi terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) mandiri dengan hak rawat kelas 3. Setelah dirinya bergabung menjadi peserta JKN-KIS, dirinya semakin yakin dan tidak dibuat khawatir apabila ia jatuh sakit, ia tidak ragu untuk berobat, baik ke Puskesmas mauun rumah sakit.

“Jadi, saya semakin percaya diri sekarang. Meskipun tidak memiliki tabungan yang cukup, mau berobat kemanapun asal di sana (Puskesmas, Klinik atau rumah sakit) yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, membuat saya lebih tenang. Cukup bayar iuran perbulan, semua biaya ditanggung,” ungkapnya.

Sekarang lanjutnya, kartu JKN-KIS yang dimiliki oleh semua anggota keluarganya menjadi kartu sakti dan menolongnya jika tiba-tiba ada yang sakit. Hal tersebut juga pernah dirasakan oleh anak kedua Mangapen. Ia mengaku sang anak sempat bolak-balik berobat, bahkan sampai pernah dirawat inap selama empat hari pada waktu sakit gejala thypus. Namun, dengan bantuan kartu JKN-KIS, Mangapaen sangat terbantu atas biaya pengobatan dan perawatan sang anak.

”BPJS kesehatan sangat membantu kami, pengalaman yang sudah-sudah dengan mengeluarkan biaya sendiri sangat berat, kalau urusan biaya. Jadi, saya sekarang bisa menabung untuk kepentingan yang lain,” tuturnya.

Sebagai pilihan jika berobat di masa pandemi Covid-19 yang belum selesai sekarang ini, lanjutnya, keluarga Mangapen lebih memilih berobat di klinik dari pada harus ke rumah sakit. Menurutnya, selama berobat di Klinik, pelayanan yang dirasa maksimal, obat-obatan yang sesuai dan para medis yang sangat bersahabat membuatnya seperti keluarga sendiri.

“Dari pelayanan yang sudah bagus kami berharap Program JKN-KIS terus hadir di tengah masyarakat, sehingga semakin banyak yang mendukung penyelenggaraan Program JKN-KIS dan semakin banyak pula yang membantu dan terbatu dengan hadirnya Program JKN-KIS,” pungkas Mangapen. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *