Bupati Erlina: Sudah Dianggarkan, Tapi Tertunda Akibat Pandemi Covid-19

  • Whatsapp
Bupati Mempawah, Hj Erlina meninjau dan menjelaskan kepada masyarakat, Camat, dan Kepala Desa penyebab tertundanya pembangunan ruas Jalan Simpang Empat Dusun Palawija, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Rabu (22/6/2022).

LensaKalbar – Menindaklanjuti keluhan masyarakat Dusun Palawija, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat. terkait infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan berat.

Bupati Mempawah, Hj Erlina didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mempawah, Hamdani, Kepala Bappeda Mempawah, Amy Febrianto, Camat Jongkat, Reno Prawira, dan Kepala Desa Wajok Hilir meninjau ruas Jalan Simpang Empat yang menjadi persoalan serius bagi masyarakat setempat, Rabu (22/6/2022).

Setelah melihat secara bersama-sama kondisi ruas jalan yang mengalami kerusakan berat itu, Bupati Erlina mengklarifikasi ruas jalan tersebut dihadapan masyarakat dan kepala desa setempat.

Dimana, orang nomor satu di Bumi Galaherang ini menyatakan pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mempawah telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan atau perbaikan ruas Jalan Simpang Empat, Dusun Palawija, Desa Wajok Hilir itu.

Bupati Mempawah, Hj Erlina meninjau dan menjelaskan kepada masyarakat, Camat, dan Kepala Desa penyebab tertundanya pembangunan ruas Jalan Simpang Empat Dusun Palawija, Desa Wajok Hilir, Kecamatan Jongkat, Rabu (22/6/2022).

Akan tetapi, Diakuinya pengalokasian anggaran terhadap ruas jalan tersebut tertunda dan terpangkas akibat refocusing dalam dua tahun terakhir belakangan ini.

“Pembangunan jalan tidak dapat dilaksanakan karena anggaran dialihkan untuk bantuan sosial dan penanganan covid-19. Tentunya, tidak hanya terjadi di ruas jalan ini saja, tetapi semua sektor pembangunan yang sudah terencana matang dalam postur APBD kita terpaksa dialihkan untuk penanganan dan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak covkd-19,” jelas Bupati Erlina.

 

Kendati demikian, Bupati Erlina memastikan pembangunan atau perbaikan ruas jalan tersebut akan dilanjutkan, meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir, namun kondisinya saat ini diklaim sudah melandai.

“Insya Allah, karena kasus covid-19 sudah melandai saat ini, apa yang menjadi keluhan dan persoalan di tengah masyarakat akan segera ditindaklanjuti. Mudah-mudahan 2023 bisa kita lanjutkan pembangunan ruas jalan ini,” kata Bupati Erlina.

Sisi lain, Bupati Erlina mengharapkan agar masyarakat bijak dalam mengaplikasikan media sosial (Medsos). Dia menyarankan masyarakat untuk lebih mencari kebenaran informasi yang beredar di medsos, hal inipun guna menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Mempawah.

“Saya rasa laporan seperti kerusakan jalan dapat disampaikan ke dinas terkait, sehingga dapat diambil tindakan sebagaimana mestinya,” pungkas Bupati Erlina. (Dex)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *