Breaking News
light_mode

Warga 12 Desa Mengadu Dana Desa Disalahgunakan

  • calendar_month Jum, 6 Mar 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Masyarakat 12 desa dari dua kecamatan yakni Kayan Hilir dan Hulu mengadu ke Komisi A DPRD Kabupaten Sintang.

Mereka meminta kepada legislatif sebagai perpanjangan tangan rakyat agar memperjelas peruntukan dana desa di 12 desa itu. Lantaran mereka menilai ada kejanggalan dalam peruntukannya.

Ihwal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Komisi A DPRD Sintang, Santosa.

“Ya, Yang pasti mereka yang datang adalah tokoh dan pemuka di kampung yang sudah geram dengan penyalahgunaan dana desa di wilayahnya masing-masing,” kata Santosa.

12 desa dari dua kecamatan itupun, meliputi:

  • Desa Nanga Payak
  • Desa Melingkat
  • Desa Landau Beringin
  • Desa Tertung Mau
  • Desa Jambu
  • Desa Sungai Emang
  • Desa Sungai Garong
  • Desa Mentunai
  • Desa Nanga Tampang
  • Desa Riam Panjang
  • Desa Kerapuk Jaya
  • Desa Landau Bara

“Jadi ada 12 desa yang diduga dana desanya disalahgunakan,” ujarnya.

Menanggapi persoalan masyarakat di 12 desa itu, Santosa mengatakan bahwa dalam waktu dekat akan memanggil intansi terkait seperti Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) dan Inspektorat Sintang.

“Dalam waktu dekat akan kita panggil. Pertama kita akan meminta penjelasan dari dua instansi tersebut. Kemudian, apabila memang ada indikasi dan terbukti bermain dengan uang rakyat kita minta agar diproses sesuai prosedur hukum yang ada,” terang Santosa.

Berdasarkan hasil aduan yang disampaikan masyarakat dari 12 desa itu, ungkap Santosa, masing-masing desa diduga mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

“Rata-rata diduga mark up harga dan upah pekerjaan fisik. Bahkan, ada pula kegiatan yang fiktif,” bebernya.

Olehkarenanya, Santosa me-warning seluruh desa yang ada di Kabupaten Sintang agar dana desanya digunakan sesuai dengan peruntukannya. Apabila uang rakyat itu disalahgunakan, maka siap-siap masuk bui.

“Tunggu aja prosesnya. Akan ada langkah hukum terhadap mereka yang bermain-main dengan uang rakyat. Apalagi terbukti, siap-siap bui menanti mereka,” tegas Santosa. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tingkatkan Pelayanan Publik

    Tingkatkan Pelayanan Publik

    • calendar_month Ming, 5 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari minta agar pemerintah daerah meningkatkan kualitas pelayanan publik. Perihal tersebut penting untuk dilakukan, karena pelayanan publik merupakan ujung tombak dalam menjalankan roda pemerintahan. “Jadi, pelayanan publik merupakan ujung tombak pelayanan pemerintah kepada masyarakat, karena berhadapan langsung dengan masyarakat. Selain itu, masyarakat juga […]

  • Gubernur Kalbar Umumkan 5 Warganya Diisolasi dan Satu Positif Covid-19

    Gubernur Kalbar Umumkan 5 Warganya Diisolasi dan Satu Positif Covid-19

    • calendar_month Ming, 15 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengumumkan sebanyak 110 orang warga Kalbar telah melakukan penarikan sampel dan masuk dalam kategori orang dalam pengawasan. Sebanyak 78 orang di antaranya yang telah melakukan perjalanan ke luar negeri, dan 32 orang lainnya merupakan orang yang pernah kontak dengan pasien yang positif Covid-19. Saat ini, sebanyak 5 orang warga […]

  • Guru yang Positif Covid-19 Mengajar di SMAN 1 dan SMPN 1 Mempawah Hilir

    Guru yang Positif Covid-19 Mengajar di SMAN 1 dan SMPN 1 Mempawah Hilir

    • calendar_month Kam, 20 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Mempawah mengaku telah menerima surat resmi dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar terkait delapan kasus baru terkonfirmasi Covid-19. “Berdasarkan hasil swab PCR di laboratorium RS Untan, 8 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah guru di SMP Negeri 1 Mempawah Hilir. Usia mereka antara 25 tahun hingga 54 tahun,” ungkap […]

  • Tahun Ini, Pemkab Sintang Anggarkan Rp22 Miliar untuk Bangun Jalan di Sepauk

    Tahun Ini, Pemkab Sintang Anggarkan Rp22 Miliar untuk Bangun Jalan di Sepauk

    • calendar_month Ming, 7 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sintang mengalokasikan anggaran sebesar Rp22 miliar untuk membangun ruas jalan di Kecamatan Sepauk. “Dana reguler kita tahun ini ada Rp40 miliar, tapi Rp22 miliar-nya kita fokuskan untuk membangun ruas jalan di Kecamatan Sepauk,” ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sintang, Murjani saat mendampingi Bupati Sintang menggelar […]

  • Sekda Mulyadi Lepas Armada ACT Bantuan Korban Banjir

    Sekda Mulyadi Lepas Armada ACT Bantuan Korban Banjir

    • calendar_month Sab, 20 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Mulyadi melepas keberangkatan armada yang berisikan bantuan kemanusiaan yang dikoordinir Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalbar di halaman depan Kantor Wali Kota Pontianak, Sabtu (20/11/2021). “Aksi ini merupakan hal yang positif dan kami sangat mendukung aksi kemanusiaan seperti ini,” ujarnya usai melepas keberangkatan armada angkutan bantuan bagi korban musibah […]

  • Tolak dan Berantas Pungli, Bupati: Jangan Sekedar Lip Service!

    Tolak dan Berantas Pungli, Bupati: Jangan Sekedar Lip Service!

    • calendar_month Rab, 31 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna menciptakan birokrasi bersih dan melayani jangan hanya “lips service” semata. Tetapi tekad dan komitmen bersama dari semua pihak dibutuhkan untuk tidak melakukan atau menolak praktek pungli. “Saya minta komitmen bersama tidak melakukan pungli tidak hanya sebatas ucapan dan wacana saja. Namun harus kita buktikan dengan tindakan nyata,” tegas Bupati Mempawah, Hj Erlina […]

expand_less