Breaking News
light_mode

Salurkan Ribuan Paket Sembako untuk Korban Banjir Sintang

  • calendar_month Sen, 15 Nov 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – HPI Agro melalui anak perusahaannya di Sintang, yakni PT Buana Hijau Abadi dan PT Kiara Sawit Abadi menyalurkan 1367 paket sembako untuk korban banjir Sintang, Kalimantan Barat yang telahberlangsung selama 3 pekan terakhir.

Bantuan yang berisi beras, mie instan, gula dan minyak diserahkan hari ini kepada Bappeda Sintang yang diterima langsung oleh Kartiyus, SH selaku Kepala Bappeda Sintangdan Pembina CSR. “Komitmen kami untuk meringankan beban saudara-saudara kami di Sintang, hari ini kami serahkan 1067 paket sembako melalui Bappeda Sintang dan minggu lalu kami juga telah menyerahkan 300 paket sembako melalui GAPKI yang disalurkan ke seluruh wilayah terdampak”, tutur Paulus Nokus selalu CSR HPI Agro.

Banjir yang melanda 12 kecamatan akibat curah hujan yang tinggi sangat menyulitkan pendistribusian bantuan sehingga masih terkendala di sejumlah wilayah karena sulitnya aksesmenuju lokasi. “HPI Agro sangat berempati atas bencana ini, karena dampaknya sangat luas di Sintang. Kami juga memahami Bappeda memiliki keterbatasan armada, untuk itu kami akan mendistribusikan langsung bantuan kali ini ke 6desa di sekitar kebun kami di wilayah Kecamatan Ketungau Hilir dan Ketungau Hulu, yakni Desa Mungguk Kelapa, Desa Pampang Dua, Desa Sungai Mali, Desa Tirta Karya, DesaMungguk Kelapa, dan Desa Maung”, ditambahkan Paulus.

Kepala Bappeda SintangKartiyus juga menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya untuk PT BHA. “Hari ini kami sangat berbangga dan berbahagia perusahaan akan menyalurkan kembali bantuan mereka yang kedua, sebelumnya melalui GAPKI, dan sekarang 1067 paket yang difokuskan untuk beberapa desa di wilayah Ketungau Hulu dan Ketungau Hilirsemoga bantuan CSR ini benar-benar dapat meringankan beban masyarakat Sintang,” ucapnya.

Paulus menjelaskan bahwa kondisi banjir di 6 desa tersebutjuga cukup memprihatinkan, bahkan di Desa Mungguk Kelapa, Desa Pampang Dua dan Desa Maung kedalaman air di dalam rumah sudah mencapai 1 meter, sehingga banyak juga warga yang harus mengungsi. Meski demikian, perusahaan akan tetap berusaha menjangkau seluruh warga dan menyalurkan bantuan secara bertahap.

“Hari ini banjir sudah agak surut dan kita berharap akan terus membaik sehingga masyarakat yang terdampak dapat lekas pulih kondisinya dan dapat beraktivitas kembali secara normal. Selain di Sintang, perusahaan juga menyalurkan bantuan sembako untuk korban banjir di wilayah Sanggau,” tutup Paulus. (prokopim/LK1)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Masuk Jalur Hijau, 8 Korban Kebakaran Direlokasi

    Masuk Jalur Hijau, 8 Korban Kebakaran Direlokasi

    • calendar_month Sen, 29 Okt 2018
    • 0Komentar

    Pemkab Sintang dan Bank Kalbar Salurkan Bantuan LensaKalbar – Lantaran masuk wilayah jalur hijau, Pemerintah Kabupaten Sintang berencana tidak akan melakukan pembangunan terhadap 8 rumah toko (Ruko) yang hangus terbakar, Kamis (25/10/2018) lalu, di Desa Wirayuda, Kecamatan Ketungau Tengah. Tetapi ada beberapa solusi yang ditawarkan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang seperti, melakukan relokasi terhadap 8 rumah […]

  • Pj Bupati Ismail Gelar Halal Bihalal ASN

    Pj Bupati Ismail Gelar Halal Bihalal ASN

    • calendar_month Rab, 17 Apr 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail bersama Istri yang juga Pj Ketua TP PKK Kabupaten Mempawah Harleni memulai hari pertama kerja pasca libur lebaran dengan menggelar acara halal bihalal bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mempawah di Rumah Dinas Bupati Mempawah, Rabu (17/4/2024). Pj Bupati Ismail dalam kesempatan tersebut mengucapkan Selamat […]

  • Usai Libur Idulfitri, Bupati Erlina Ajak ASN Tingkatkan Dedikasi dan Integritas Pelayanan Publik

    Usai Libur Idulfitri, Bupati Erlina Ajak ASN Tingkatkan Dedikasi dan Integritas Pelayanan Publik

    • calendar_month Sel, 8 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah melewati momen libur panjang Idulfitri 1446 H, Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah, Selasa (8/4/2025) di Halaman Kantor Bupati Mempawah. Apel ini menjadi momentum penting untuk menyegarkan semangat kerja, meneguhkan komitmen pelayanan, dan mempererat kebersamaan di lingkungan pemerintah daerah. Bupati Mempawah, Hj Erlina, dalam amanatnya mengawali dengan ucapan selamat Hari […]

  • Jaga Kesehatan

    Jaga Kesehatan

    • calendar_month Kam, 24 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi berpesan kepada para Kafilah MTQ Mempawah agar tetap menjaga kesehatan, sehingga dapat fokus pada setiap ajang yang diperlombakan pada Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI Tingkat Provinsi Kalbar yang digelar di Kabupaten Sanggau. Ihwal ini diungkapkannya ketika menyambut kedatangan para Kafilah MTQ Mempawah di Kabupeten Sanggau, Kamis (24/8/2023). […]

  • Ciptakan Pontianak jadi Kota Ramah dan Aman Bersepeda

    Ciptakan Pontianak jadi Kota Ramah dan Aman Bersepeda

    • calendar_month Ming, 9 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Saat ini, demam sepeda melanda hampir di seluruh wilayah Indonesia, tak terkecuali di Pontianak. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan menciptakan Pontianak sebagai kota yang ramah dan nyaman bersepeda. Bahkan, bukan tidak mungkin menjadi kota yang paling asyik bersepeda di Indonesia. Hal ini juga pernah disampaikan oleh […]

  • Harga Sembako di Perbatasan Sintang Naik, Gas Melon Tembus Rp80 Ribu Pertabung

    Harga Sembako di Perbatasan Sintang Naik, Gas Melon Tembus Rp80 Ribu Pertabung

    • calendar_month Rab, 20 Jan 2021
    • 0Komentar

    Komisi B Desak Pemkab Atasi Kelangkaan Sembako dan Infrastruktur LensaKalbar – Tidak mudah bagi warga Indonesia untuk hidup di wilayah perbatasan. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, diperlukan perjuangan yang tidak gampang. Akibatnya, ketersediaan bahan pokok bagi warga perbatasan Indonesia–Malaysia di Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat menipis dan harganya mengalami kenaikan yang tidak wajar. […]

expand_less