Beranda Sintang Jarot : Somoga Jadi Panutan

Jarot : Somoga Jadi Panutan

Bupati Sintang, dr. Jarot Winarno M.Med.Ph, ketika menyambut kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Sintang, Jumat (22/9) di halaman Kantor Bupati Sintang

LensaKalbar – Jumat (22/9) pagi,  jamaah haji asal Kabupaten Sintang sudah sampai di kampung halamannya. Kedatangan 121 jamaah yang tergabung dalam kloter 13 itu disambut Bupati dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH di kantor Bupati Sintang.

“Selamat datang, terimakasih telah menjaga nama baik daerah dan mampu menjaga kekompakan,” kata Jarot, kemarin.

Kedatangan jamaah haji di Kota Sintang pada tahun 2017 ini, kata Jarot,  berdekatan dengan peringatan tahun baru Islam 1439 hijriah. Ini ada korelasi yang kuat antara ibadah haji dengan tahun baru Islam.

Jarot menjelaskan, berhaji pada prinsipnya berhijrah secara fisik dan psikis untuk napak tilas sejarah masa lalu dari Nabi-Nabi Allah. Sedangkan spirit peringatan tahun baru Islam juga terkait dengan berhijrah menuju suasana kehidupan yang lebih baik dan beradab yang dicontohhkan oleh Nabi Muhammad lebih dari 14 abad yang lalu.

“Momentum penyambutan kedatangan jamaah haji ini, merupakan moment paling membahagiakan. Ini moment yang paling indah bagi kita semua, terutama bagi jamaah haji yang sudah melaksanakan kurang lebih 43 hari perjalanan ibadah haji dan dapat berkumpul bersama keluarga, pulang ke kampung halaman,” ungkap Bupati Jarot.

Ketua rombongan haji asal Kabupaten Sintang, H. Anwar Ahmad mengatakan, sebanyak 121 jamaah haji asal Kabupaten Sintang telah sampai di Kota Sintang dengan keadaan sehat walafiat. Mestinya jamaah haji asal Sintang berjumlah 124 orang. Namun pada saat keberangkatan menuju tanah suci Mekah, dari Kota Pontianak menuju ke Batam, ada dua jamaah menderita sakit. Sedangkan seorang jamaah mendampingi yang sakit, sehingga keberangkatan mereka bertiga harus ditunda dan mengikuti kloter 14.

“Dua jamaah haji kita sakit tekanan darah tinggi dan diabetes. Usianya diatas 60 tahun, sehingga ditunda keberangkatannya oleh tim medis karena perlu adanya perawatan. Tetapi Alhamdulillah, setelah itu semuanya berjalan dengan baik, jadi mereka sudah dapat melaksanakan ibadah haji ke Mekah, dan sekarang sudah ada di Batam, tinggal pulang ke Pontianak dan melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sintang,” kata Anwar. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here