Breaking News
light_mode
OPD

Desember, Bantuan Dana Hibah Pasca Banjir Cair

  • calendar_month Sen, 20 Nov 2023
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, Abdul Syufriadi, mengungkapkan bahwa bantuan dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) diharapkan akan dicairkan pada awal bulan Desember.

Dana tersebut akan digunakan untuk memperbaiki kerusakan beberapa jembatan yang rusak akibat bencana alam banjir di Kabupaten Sintang.

“Sintang akan mendapatkan bantuan dari BNPB untuk menangani pembangunan jembatan rehabilitasi dan rekonstruksi. Mudah-mudahan bisa dikucurkan awal bulan Desember paling lama, termasuk jembatan Sungai Pembunoh. Saya sudah diminta menyiapkan administrasi, jadwal lelang, dan sebagainya. Tinggal nanti penandatanganan MoU,” ungkap Syufriadi.

Kepastian mengenai bantuan ini diperoleh setelah BPBD Sintang melakukan audiensi dengan tim dari BNPB di Jakarta pada 14 November lalu. Pertemuan ini dilakukan untuk berkoordinasi dan menindaklanjuti beberapa proposal yang telah diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang ke BNPB sejak tahun 2019.

“Sintang merupakan daerah yang masuk dalam kategori rawan bencana. Ketika ada program kebijakan dari pemerintah pusat melalui BNPB, kami meminta agar Sintang diperhatikan. Kami juga menjajaki usulan proposal yang telah kami ajukan sejak tahun 2019 hingga 2023. Kami berharap bantuan untuk penanganan pasca bencana rehabilitasi dan rekonstruksi,” tambah Syufriadi.

Wakil Bupati Sintang, Melkianus, sebelumnya menyampaikan bahwa terdapat 12 jembatan yang akan mendapatkan perbaikan melalui dana hibah dari BNPB. Proses transfer dana hibah ini dijadwalkan setelah penandatanganan MoU Penerima Dana Hibah RR-BNPB.

“Tinggal menunggu tahapan penandatanganan MoU dan transfer ke daerah,” jelasnya.

Dengan bantuan ini, diharapkan rehabilitasi dan rekonstruksi jembatan di Kabupaten Sintang dapat dilaksanakan dengan efektif, mendukung pemulihan pasca b RILIS encana banjir, dan mengurangi dampak yang ditimbulkan. Proses administratif dan perencanaan yang telah disiapkan menjadi langkah awal dalam merealisasikan bantuan ini. (RILIS KOMINFO SINTANG/LK1)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sering Macet, Tanjung Raya II Butuh Ini…

    Sering Macet, Tanjung Raya II Butuh Ini…

    • calendar_month Sab, 6 Jan 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ruas Jalan Tanjung Raya  II, Kecamatan Pontianak Timur kini tidak mampu lagi menampung jumlah kendaraan. Setiap hari padat merayap, terutama pada sore dan malam hari. Kendaraan bermotor nampak tidak berjalan di ruas tersebut. Apalagi pada Sabtu. Kondisi ini juga diperparah dengan menjamurnya pedagang buah musiman, terutama durian. Selain jalan yang sempit dan digunakan […]

  • Lim Hie Soen Ungkap Penyebab Daya Beli Masyarakat Turun Drastis

    Lim Hie Soen Ungkap Penyebab Daya Beli Masyarakat Turun Drastis

    • calendar_month Jum, 20 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Liim Hie Soen mengungkapkan pasca inflasi kondisi daya beli masyarakat Sintang turun drastis. Hal ini mesti menjadi perhatian pemerintah daerah. “Banyak masyarakat, yang kami temui rata-rata bilangnya mengeluhkan situasi saat ini yang sangat sulit, khususnya para pedagang yang merasakan penurunan daya beli,” ungkap Lim Hie Soen. Selain […]

  • MTQ XXIX Ditunda

    MTQ XXIX Ditunda

    • calendar_month Sel, 16 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Barat Brigjen Pol. (Purn) Andi Musa, menyetujui Penundaan di Pelaksanaan MTQ XXIX Sintang dari 24-30 November 2021 menjadi 11-17 Desember 2021 karena banjir besar masih melanda Kabupaten Sintang hingga saat ini. Sebelumnya, Ketua Harian Panitia Pelaksanaan MTQ Ke XXIX Kalimantan Barat yang juga Pelaksana Harian […]

  • Gerakan Millenial Road Safety Festival Tekan Angka Kecelakaan Usia Produktif

    Gerakan Millenial Road Safety Festival Tekan Angka Kecelakaan Usia Produktif

    • calendar_month Sen, 4 Mar 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Generasi millenial diharapkan dapat peka dan mematahui peraturan lalu lintas. Sebab, usia produktif dari 16 hingga 35 tahun di dominasi menjadi korban kecelakaan. Olehkarenanya, dengan kegiatan millenial Road Safety Festival Tahun 2019, sebagai upaya pihak kepolisian dalam menekan angka kecelakaan di usia produktif tersebut. “Harapan kita dengan acara ini mampu menjadi pelopor  keselamatan […]

  • Jangan Sampai Kejadian Serupa Terulang Kembali!

    Jangan Sampai Kejadian Serupa Terulang Kembali!

    • calendar_month Rab, 10 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan oleh beberapa siswi SMA terhadap seorang siswi SMP di Kota Pontianak masih menyita perhatian publik, tidak hanya nasional bahkan mendunia. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sudah membesuk korban di rumah sakit tempat korban dirawat. Diakuinya, korban memang mengalami traumatik ketika dirinya melihat langsung kondisi korban. Menurut penjelasan […]

  • Stop Distribusi Sarden Mengandung Cacing

    Stop Distribusi Sarden Mengandung Cacing

    • calendar_month Rab, 4 Apr 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hebohnya berita terkait cacing dalam ikan kaleng atau sarden, menyedot perhatian banyak kalangan. Tetapi, informasi tersebut tentu akan sedikit terlambat sampai di daerah. Sehingga warga masih saja mengonsumsinya. “Warga di daerah pedalaman mungkin akan telat mendapatkan informasi ini. Jadi, jika didistribusikan ke sana, akan dikomsumsi juga. Makanya Saya minta distributor tidak menyalurkannya ke […]

expand_less