Breaking News
light_mode

Astaga! Korban Banjir di Jelai Hulu Capai 655 KK

  • calendar_month Jum, 1 Sep 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Tidak hanya Kabupaten Sintang, Melawi dan Sanggau yang mengalami bencana banjir pasca hujan dengan intensitas tinggi, Rabu (30/8) lalu. Bahkan, Kabupaten Ketapang juga mengalami kondisi serupa.

Ironisnya, tiga desa di Kecamatan Jelai Hulu, Kabupaten Ketapang terdapat belasan rumah mengalami rusak berat akibat terbawa arus banjir.

Tiga desa itu pun meliputi, Desa Pasir Mayang, Tanggerang dan Teluk Runjai.  “Dari tiga desa itu ada 12 rumah yang mengalami rusak berat. ,” kata Kepala BPBD Ketapang, Gusti Indra Kusuma, Jumat (1/9).

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ketapang, kata Gusti, terdapat 16 desa di Kecamatan Jelai Hulu yang mengalami bencana banjir. 16 desa itu pun meliputi, Desa Pasir Mayang, Rangga Intan, Sidahari, Tanggerang, Teluk Runjai, Kesuma Jaya, Riam Danau Kanan, Limpang, Pangkalan Suka, Karang Dangin, Deranuk, Periangan, Penyarang, Asam Jelai, Biku Sarana dan Semantun.

“Kalau dihitung jumlah korban dari 16 desa ada 655 Kepala Keluarga (KK) yang menjadi korban bencana banjir,” paparnya.

Kondisi serupa juga terjadi di Kecamatan Tumbang Titi. “Tumbang Titi hanya 12 desa yang mengalami bencana banjir. untuk data kerusakan rumah dan jumlah korban masih dalam pendataan. Jadi kita belum bisa sampaikan secara rill data di Kecamatan Tumbang Titi,” katanya.

Meskipun demkian, tambah Gusti, BPBD Kabupaten Ketapang akan semaksimal mungkin membantu korban bencana banjir.

“Keselamatan dan keamanan yang paling utama. Kemudian, kita juga akan menyalurkan bantuan logistik kepada para korban banjir di dua kecamatan itu,” ungkapnya.

Kemudian, kata Gusti, Sabtu (2/9) pihaknya akan menyalurkan bantuan logistik di sejumlah wilayah terisolir di dua kecamatan tersebut.

“Kemungkinan akses jalan sudah bisa terhubung, jadi besok kita akan kirim bantuan logistik,” ujarnya.

Gusti mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum bisa mengitung kerugian materil untuk rumah warga yang mengalami rusak berat. Hanya saja, ketika pasca bencana banjir nanti. Tim Rehab baru dapat menghitung kerusakan fasilitas umum maupun rumah penduduk.

“Untuk sementara para korban banjir ada yang tinggal ditempat keluarga, rumah adat dan rumah masyarakat yang tidak terendam,”katanya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pertamina Pastikan Stok Elpiji 3kg Aman, Wawako Bahasan Minta Warga Tak Panik

    Pertamina Pastikan Stok Elpiji 3kg Aman, Wawako Bahasan Minta Warga Tak Panik

    • calendar_month Rab, 22 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyebut membludaknya antrian gas elpiji oleh masyarakat di Kota Pontianak dipicu adanya informasi di media sosial (medsos) yang menyebut adanya kelangkaan gas elpiji 3 kilogram (kg). Padahal, pihak Pertamina sudah memastikan bahwa stok gas elpiji 3kg mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. “Kami minta warga tidak panik karena Pertamina […]

  • 26 Desa di Tempunak Minta Perbaikan Jalan dan Jembatan

    26 Desa di Tempunak Minta Perbaikan Jalan dan Jembatan

    • calendar_month Sen, 10 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ada 26 desa di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang. Rerata meminta Pemerintah Kabupaten Sintang agar memperbaiki kondisi jalan dan jembatan. “Dari 26 desa yang ada di Kecamatan Tempunak kondisinya masih memprihatinkan. Hampir semua desa memprioritaskan perbaikan jalan dan jembatan,” kata Anggota DPRD Sintang, Tuah Mangasih, Senin (10/6/2019). Olehkarenanya, Tuah menyarankan agar 26 desa tersebut […]

  • Konsultasi Publik ke-2 RTRW Sintang Digelar, Supomo Tegaskan Urgensi Penataan Ruang
    OPD

    Konsultasi Publik ke-2 RTRW Sintang Digelar, Supomo Tegaskan Urgensi Penataan Ruang

    • calendar_month Kam, 12 Jun 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar Konsultasi Publik ke-2 untuk penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang, Kamis (12/6/2025). Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan, Supomo, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari proses perencanaan tata ruang yang tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga substantif. “Konsultasi publik ini bukan […]

  • 506 RT/RW Ponsel Ikuti Sosialisasi PBG

    506 RT/RW Ponsel Ikuti Sosialisasi PBG

    • calendar_month Rab, 3 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 506 pengurus RT dan RW se-Kecamatan Pontianak Selatan (Ponsel) mengikuti sosialisasi berkaitan dengan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Pada kesempatan itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono juga menyerahkan bantuan operasional secara simbolis kepada 414 RT dan 92 RW di Aula Kecamatan Pontianak Selatan, Rabu (3/5/2023). Edi menjelaskan, PBG merupakan proses yang sangat […]

  • Kusnadi Sarankan Masyarakat Gunakan Minyak Serai untuk Cegah DBD

    Kusnadi Sarankan Masyarakat Gunakan Minyak Serai untuk Cegah DBD

    • calendar_month Jum, 13 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi mengajak masyarakat dapat menggunakan minyak serai untuk mencegah atau mengurangi gigitan nyamuk DBD. “Kasus angka gigitan nyamuk demam berdarah kita di Sintang jadi tinggi, maka dari itu, masyarakat yang sedang beraktifitas baik di luar maupun di dalam rumah sebaiknya dapat menggunakan minyak serai agar […]

  • Resmikan Masjid Al-Fattah, Bupati Erlina: Namanya Sama dengan Almarhum Ayah Saya

    Resmikan Masjid Al-Fattah, Bupati Erlina: Namanya Sama dengan Almarhum Ayah Saya

    • calendar_month Jum, 28 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina meresmikan Masjid Al-Fattah di Komplek Terminal Kijing, Jumat (28/10/2022). Peresmian masjid yang indah dah megah itu ditandai dengan penandatangan prasasti yang disaksasikan langsung GM PT Pelindo 2 Pontianak. “Alhamdulillah, hari ini kita resmikan masjid indah ini. Namanya Al-Fattah sama seperti nama Almarhum ayah saya yang memiliki arti pembuka segala […]

expand_less