Breaking News
light_mode

Karena Jalannya Sempit dan Minim Penerangan, Kapolres Sintang Imbau Pengendara Tak Ugal-ugalan!

  • calendar_month Sel, 25 Des 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Musim liburan telah tiba! Kalimat itu seharusnya membawa kebahagiaan setelah disibukkan oleh rutinitas sehari-hari baik bekerja maupun sekolah. Apalagi, sebagai besar umat nasrani sedang memperingati hari besar Natal 2018 dan menyambut Tahun Baru 2019.

Olehkarenanya, sebagai upaya meminimalisir tingkat kecelakaan sejak dini, pihak kepolisian pun memberikan “Warning”, bagi masyarakat menggunakan kendaraan.

Terutama, saat melintas di jalur Sintang –Sekadau. Sebaliknya, Sekadau-Sintang, diharapkan tetap berhati-hati saat berkendara. Apalagi di malam hari. Kurangnya penerangan dan rambu-rambu lalu lintas di jalur itu, mengharuskan pengendara meningkatkan kewaspadaannya.

Minimnya penerangan sudah mulai terlihat dari Simpang Pinoh hingga Manis Raya. Bahkan hanya diterangi lampu dari rumah warga yang berada di sepanjang jalur itu.

Meski sebagian besar kondisi jalan sudah rata dengan aspal. Namun, ruas jalan yang sempit dan jalanan yang berliku, pengendara tidak disarankan untuk menekan gas terlalu dalam.

“Jalur yang harus diwaspadai, yakni jalur Simpang Pinoh – Manis Raya. Sebab, ada beberapa titik rawan kecelakaan yang sering terjadi di daerah tersebut,” ungkap Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi saat ditemui Lensakalbar.com, usai menggelar Operasi Lilin 2018 di halaman Mapolres Sintang, beberapa waktu lalu.

Meskipun demikian, tambah Kapolres, pihaknya tetap akan melakukan patroli rutin yang dilaksanakan langsung oleh Satlantas Polres Sintang.

“Kita akan patroli dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar melintas ruas jalan tersebut tidak kebut-kebutan dan ugal-ugalan. Langkah itu diambil, agar saling bisa menghormati sesama pengguna jalan,” kata Kapolres Sintang.

Persoalan minimnya rambu-rambu lalu lintas dan penerangan jalan, ungkap Kapolres, sudah sering di koordinasikan.  Sayanganya , sampai saat ini belum terealiasasi.

“Harapanya, agar ruas jalan yang rawan itu, bisa diberikan penerangan. Karena hal itu dapat meminimalisir tingkat kecelakaan di Kabupaten Sintang,” tutupnya.  (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tak Hanya Gizi Buruk, PPGB Fokus Tangani Tumbuh Kembang Anak
    OPD

    Tak Hanya Gizi Buruk, PPGB Fokus Tangani Tumbuh Kembang Anak

    • calendar_month Kam, 22 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penanganan kasus gizi buruk oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang kini tidak hanya terfokus pada pemulihan status gizi anak semata. Kepala Pusat Penatalaksanaan Gizi Buruk (PPGB), Adi Sulistyanto, menyatakan bahwa pihaknya juga turut menangani aspek tumbuh kembang anak yang terdampak. “Selama ini memang kami sudah ikut menangani tumbuh kembang anak, namun belum dilakukan secara […]

  • Tantangan Pembangunan di Pontianak Barat

    Tantangan Pembangunan di Pontianak Barat

    • calendar_month Rab, 8 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kecamatan Pontianak Barat merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk terbanyak se-Kota Pontianak. Tantangan pembangunan pun berfokus di beberapa sektor mulai dari infrastruktur, sumber daya manusia sampai ekonomi. Camat Pontianak Barat Ibrahim menerangkan, kepadatan penduduk yang mencapai 9.283 jiwa per kilometer persegi tersebut berdampak pada meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap sarana dan prasarana serta infrastruktur. Dia […]

  • Kejahatan Konvensional Menurun, Lakalantas Meningkat

    Kejahatan Konvensional Menurun, Lakalantas Meningkat

    • calendar_month Sel, 31 Des 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisan Resor (Polres) Sintang  menggelar press release terkait laporan Analisa dan Evaluasi (Anev) di wilayah hukumnya dalam dua tahun terakhir. Konferensi pers dihadiri sejumlah pejabat utama Polres Sintang beserta sejumlah awak media, di Aula Mapolres Sintang, Selasa (31/12/2019). Hasilnya, tindak pidana kejahatan konvensional mengalami penurunan, sementara Lakalantas meningkat, dan jumlah pelanggaran pengendara meningkat. […]

  • Pasca Banjir, Dinkes Temukan 34 Kasus DBD

    Pasca Banjir, Dinkes Temukan 34 Kasus DBD

    • calendar_month Rab, 1 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pasca banjir yang melanda Kabupaten Sintang, saat ini terjadi 34 kasus demam berdarah yang tersebar di beberapa wilayah puskesmas. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Koordinator PSC 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Azni Firmania. Azni Firmania mengungkapkan, kondisi pasca banjir ini, memunculkan kasus baru yaitu demam berdarah yang per […]

  • Rasionalisasi Target Pendapatan dan Belanja Upaya Pemkot Tekan Silpa

    Rasionalisasi Target Pendapatan dan Belanja Upaya Pemkot Tekan Silpa

    • calendar_month Rab, 21 Jun 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Fraksi-fraksi DPRD Kota Pontianak telah menyampaikan pandangan umumnya terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Pontianak Tahun Anggaran 2022 pada Selasa (20/6/2023) kemarin. Atas pandangan umum tersebut, Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh fraksi atas saran dan masukannya terhadap pengelolaan keuangan daerah di lingkup […]

  • Petugas KPPS Sepauk dan PPD Dedai Gugur di Pemilu 2019, Ini Penyebabnya

    Petugas KPPS Sepauk dan PPD Dedai Gugur di Pemilu 2019, Ini Penyebabnya

    • calendar_month Sel, 23 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kabar duka menyelimuti petugas Pemilu 2019 di Desa Semuntai, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang. Satu petugas pemilu di wilayah tersebut meninggal dunia saat menjalankan tugas. Pahlawan demokrasi tersebut adalah Karwan (52) selaku petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 006. Karwan meninggal dunia, Selasa (22/4/2019) pukul 19.30 WIB, di RS Pratama Sintang. Selain […]

expand_less