Breaking News
light_mode

Mempawah WTP Lima Tahun Berturut

  • calendar_month Kam, 20 Mei 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah berhasil meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penyajian Laporan Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2020. Penghargaan bidang keuangan tersebut diserahkan oleh Kepala BPK-RI Perwakilan Kalbar, Rahmadi kepada Bupati Mempawah, Hj Erlina di Kota Pontianak, Kamis (20/5/2021).

Selain Kabupaten Mempawah, Sanggau dan Landak juga berhak atas predikat WTP dari BPK-RI atas penyajian laporan keuangan daerah tahun anggaran 2020.

Bagi Pemerintah Kabupaten Mempawah, WTP ini merupakan tahun ke-5 yang diperoleh secara berturut-turut sejak 2015 lalu.

BPK-RI perwakilan Kalimantan Barat telah memulai rangkaian pemeriksaan keuangan atas LKPD tahun anggaran 2020 di entitas se-Provinsi Kalimantan Barat pada Januari 2021 lalu. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan terinci setelah pemerintah daerah menyerahkan laporan keuangan unaudited pada akhir April 2020.

Dalam proses pemeriksaan interim tersebut telah dilaksanakan sesuai prosedur pemeriksaan substantif selain pengujian atas sistem pengendalian internal. Pengujian substantif atas saldo neraca, realisasi belanja dan pendapatan dilanjutkan pemeriksaan terinci.

Sementara itu, tujuan pemeriksaan BPK terhadap LKPJ dimaksudkan untuk memberikan keyakinan yang memadai apakah laporan keuangan pemerintah daerah posisi 31 Desember 2020 telah disajikan secara wajar, dalam segala hal yang sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
Penilaian tingkat kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan didasarkan pada empat kriteria, yakni pertama, kesesuaian dengan SAP.

Kedua, kecukupan bukti atau dokumen pertanggungjawaban dan kelengkapan pengungkapan. Ketiga, kepatuhan pemerintah daerah terhadap peraturan perundang-undangan. Keempat, efektivitas sistem pengendalian intern.

Dalam penentuan opini, BPK berdasarkan pada beberapa kondisi, yaitu kecukupan bukti, penyimpangan dari SAP atau salah saji, dan pembatasan lingkup audit. Beberapa kondisi itulah yang kemudian dikaitkan dengan tingkat materialitas dan dampaknya terhadap LKPD secara keseluruhan.

“Alhamdulillah, untuk kelima kalinya Pemerintah Kabupaten Mempawah mendapatkan piagam penghargaan WTP dari BPK-RI yang diserahkan oleh BPK-RI Perwakilan Kalbar,” kata Bupati Mempawah, Hj Erlina.

Menurut Bupati Erlina, keberhasilan Pemerintah Kabupaten Mempawah mempertahankan opini WTP tersebut merupakan bentuk nyata atas komitmen pemerintah daerah yang telah bekerja keras dan professional melaksanakan pengelolaan keuangan daerah.

“Artinya, kita membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Mempawah berhasil mengelola keuangan daerah secara profesional, transparan dan akuntabel. Sehingga, kita mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat,” tegasnya.

Bupati Erlina menilai, suksesnya pengelolaan keuangan daerah tak lepas dari kebersamaan dan kekompakan seluruh OPD Pemerintah Kabupaten Mempawah. Terutama dalam hal melaksanakan program kerja di masyarakat dengan tetap berpedoman pada aturan dan ketentuan yang berlaku.

“Prestasi ini bisa terwujud berkat kerjasama dan dukungan seluruh pihak mulai dari jajaran OPD Pemerintah Kabupaten Mempawah hingga Muspida. Terima kasih atas kerjasama dan dukungannya. Terutama kepada OPD yang telah berhasil melaksanakan fungsi pelayanan publik secara optimal,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wow, Ada Perusahaan yang Beroperasional di Sintang Tak Kantongi HGU

    Wow, Ada Perusahaan yang Beroperasional di Sintang Tak Kantongi HGU

    • calendar_month Sab, 14 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus mengingatkan tiap perusahaan kelapa sawit yang beroperasional di Kabupaten Sintang wajib mengurus Hak Guna Usaha (HGU). Tujuannya, kata Nikodemus, untuk mengatasi masalah konflik hutan dan dampak lingkungan yang sering dikaitkan dengan industri kelapa sawit. “Jadi, salah satu permasalahan yang paling sering dihadapi dalam industri […]

  • Sepakat dengan Dekranasda Kalbar, Wabup Wajibkan ASN Gunakan Batik Khas Sintang

    Sepakat dengan Dekranasda Kalbar, Wabup Wajibkan ASN Gunakan Batik Khas Sintang

    • calendar_month Jum, 17 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat Ny Hj Lismaryani Sutarmidji menyarankan agar ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang memakai baju batik khas Sintang pada setiap hari kamis. Perihal tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, dari 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat, hanya Sintang yang belum menggunakan batik khas daerahnya. “Jadi, saya harap ASN Sintang bisa […]

  • angan Ada Ruang Prostitusi Anak

    angan Ada Ruang Prostitusi Anak

    • calendar_month Rab, 30 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar aksi menuntut komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam menangani masalah prostitusi anak di bawah umur. Aksi digelar mulai pukul 09.00 WIB di Kantor Wali Kota Pontianak, Rabu (30/12/2020). Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi apa yang disampaikan mahasiswa terkait penanganan […]

  • Disdukcapil Sediakan Buku Pokok Pemakaman

    Disdukcapil Sediakan Buku Pokok Pemakaman

    • calendar_month Rab, 25 Mei 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pencatatan peristiwa kematian atau warga yang meninggal dunia sangat penting dalam data kependudukan. Betapa tidak, jumlah penduduk, baik yang lahir maupun yang meninggal setiap hari mengalami perubahan sehingga data kependudukan harus selalu diperbaharui. Untuk memudahkan pencatatan laporan peristiwa kematian, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pontianak menyediakan buku pokok pemakaman. Kepala Disdukcapil […]

  • Air Sungai Kayan dan Tebidah Meluap, Tiga Desa di Kayan Hulu Terendam Banjir

    Air Sungai Kayan dan Tebidah Meluap, Tiga Desa di Kayan Hulu Terendam Banjir

    • calendar_month Sab, 11 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tiga desa di Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Sintang terendam banjir. Penyebabnya adalah hujan deras yang terjadi sejak Jumat (10/7/2020). Akibatnya Sungai Kayan dan Tebidah meiuap hingga ke rumah penduduk setempat. Adapun tiga desa yang terendam banjir ini adalah Nanga Tebidah, Entogong, dan Landau Bara. “Air sungai meluap, ditambah lagi hujan, maka kondisinya seperti […]

  • Berharap Dua Dokter Spesialis di RSUD Serawai Layani Masyarakat dengan Maksimal
    OPD

    Berharap Dua Dokter Spesialis di RSUD Serawai Layani Masyarakat dengan Maksimal

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serawai, Heri Kurniadi berharap dua dokter spesialis yang ditempatkan di rumah sakit yang dipimpinnya diharapkan dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Kami harap dua dokter spesialis dapat meningkatkan kinerjanya masing-masing, terutama dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Heri Kurniadi ketika ditemui di Pendopo Bupati Sintang, Kamis […]

expand_less