
LensaKalbar – Kemeriahan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXIV Kabupaten Sintang telah usai digelar di eks Bandar Udara Susilo, Jumat (6/12/2019) lalu.
Kegiatan yang digelar mulai tanggal 2 hingga 6 Desember 2019 itu tidak hanya menyisakan kenangan, namun juga tumpukan sampah yang berserakan di setiap sudut eks Lapangan Bandar Udara Sintang.
Pantauan Lensakalbar.co.id, sampah-sampah tersebut merupakan sampah anorganik seperti kantong plastik, bungkusan snack, gelas plastik, kaleng minuman, bungkus rokok, kardus makanan, dan masih banyak lagi sampah-sampah yang berserakan di kawasan eks Lapangan Bandar Udara Susilo Sintang.
Bahkan sampai saat ini, panitia penyelenggara MTQ dan Dinas Kebersihan Sintang belum melakukan pembersihan tersebut. Tidak tahu apa alasannya. Namun, kegiatan tersebut telah usai dilaksanakan.
Seperti diketahui, eks Lapangan Bandar Udara Susilo sehari-harinya digunakan warga untuk aktivitas olahraga seperti, jogging, bersepeda, dan senam. Dengan kondisi sampah yang berserakan tentunya membuat warga menjadi merasa tidak nyaman untuk beraktivitas.
“Kita mau olahraga pun susah, karena banyak sampah di lapangan,” kata Ryan satu di antara warga Kelurahan Kapuas Kanan Hilir, Kecamatan Sintang, saat ditemui Lensakalbar.co.id di eks Lapangan Bandar Udara Susilo Sintang, Minggu (8/12/2019).
Kendati demikian, Ryan berharap pemerintah dan panitia penyelenggaran MTQ dapat segera membersihkan sampah-sampah yang berserakan itu.
“Kalau bisa segera dibersihkan, sehingga warga lainnya dapat beraktivitas di sini. Kalau sampah berserakan seperti ini, tentunya tidak nyaman untuk olahraga,” ujarnya.
Terpisah, Sekretaris Panitia MTQ ke – XXIV Kabupaten Sintang, Kurniawan mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu tenda MTQ dibongkar semua. Namun, dipastikannya, Senin (9/12/2019) sudah mulai dibersihkan.
“Besok sudah mulai kita bersihkan. Karena kita masih menunggu tenda dibongkar semua,” singkatnya. (Dex)