Breaking News
light_mode

Transpansi Keuangan dengan Sistem Digitalisasi

  • calendar_month Sel, 4 Mei 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar meluncurkan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), Selasa (4/5/2021) di Mempawah.

Kegiatan yang dirangkaikan dengan sosialisasi TP2DD dan quick response code indonesian standard (QRIS) serta high level meeting itu dibuka Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi.

Membacakan sambutan tertulis Bupati Mempawah, Wabup mengatakan, dalam upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, efektif, transparan dan akuntabel serta memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya, pemerintah mesti memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

“Komitmen pemerintah telah tertuang dalam Peraturan Presiden (PP) Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” jelasnya.

Pagi menilai revolusi teknologi infomasi dan komunikasi memberikan peluang bagi pemerintah untuk melakukan inovasi pembangunan aparatur negara melalui penerapan SPBE yakni penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada instansi pemerintah, aparatur sipil negara (ASN), pelaku bisnis, masyarakat dan pihak lainnya.

“Saat ini, pembayaran atas transaksi belanja di seluruh perangkat daerah dilakukan secara non tunai  baik secara langsung dari rekening kasdaerah maupun pembayaran oleh bendahara melalui cash management system (CMS) bank kalbar. Jadi sekarang, bendahara tidak lagi mengelola atau memegang uang tunai. Namun cukup melakukan pembayaran dengan transfer dari rekening bendahara ke rekening penerima,” terangnya.

Karena itu, Muhammad Pagi menegaskan, Pemerintah Kabupaten Mempawah menyambut baik diterbitkannya Kepres nomor 3 tahun 2021 tentang Satgas TP2DD. Karena tujuan utamanya mendorong implementasi elektronnifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD) guna meningkatkan transparansi transaksi keuangan daerah, mendukung tata kelola dan mengintegrasikan sistem pengelolaan keuangan daerah dalam rangka mengoptimalisasikan pendapatan daerah.

“Termasuk pula mendukung pengembangan transaksi pembayaran digital masyarakat, mewujudkan keuangan yang inklusif serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital,” ujarnya.

“Maka, kami sangat mengapresiasi dukungan Bank Indonesia Cabang Kalbar yang sangat intens mendorong daerah kabupaten dan kota di Kalbar untuk membentuk TP2DD  serta memberikan asistensi serta fasilitasi dalam penerapan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah,” pujinya.

Pagi turut menyambut baik pelaksanaan hight level meeting TPID. Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Mempawah memandang perlu mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi dampak inflasi. Agar dapat mengendalikan dampak inflasi negatif yang berpengaruh pada kondisi sosial ekonomi, pendapatan riil masyarakat sehingga berujung pada peningkatan angka kemiskinan.

“Tugas TPID sebagaimana telah diatur dalam SK Bupati Mempawah nomor 44 tahun 2021 yakni melakukan pengumpulan data dan informasi perkembangan harga barang kebutuhan pokok dan barang  penting lainnya,” paparnya.

Kemudian, sambung dia, menyusun kebijakan pengendalian inflasi pada tingkat kabupaten dengan memperhatikan kebijakan pengendalian inflasi nasional dan provinsi. Serta melakukan upaya penguatan sistem logistik tingkat kabupaten, koordinasi dengan tim pengendalian inflasi pusat dan provinsi, serta langkah lainnya dalam rangka penyelesaian hambatan dan permasalahan pengendalian inflasi kabupaten.

“Kunci keberhasilan TPID ditentukan dari 4K yakni, keterjangkauan harga, menjamin ketersediaan pasokan, memastikan kelancaran distribusi serta komunikasi efektif,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mempawah Masih Berstatus Zona Hijau Covid-19, Erlina: Jangan Terlena dan Tetap Waspada

    Mempawah Masih Berstatus Zona Hijau Covid-19, Erlina: Jangan Terlena dan Tetap Waspada

    • calendar_month Sen, 13 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Senin (13/4/2020), Bupati Mempawah, Hj Erlina memastikan masyarakatnya belum ada satu orang pun terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19. Artinya, Bumi Galaherang masih masuk zona hijau atau aman dari penyebaran virus yang mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat itu. Walau demikian, Erlina meminta kepada semua perangkat desa agar selalu mengingatkan kepala dusun, rt, dan […]

  • Selama Covid-19, RSUD Rubini Mempawah Hapus Jam Besuk Pasien

    Selama Covid-19, RSUD Rubini Mempawah Hapus Jam Besuk Pasien

    • calendar_month Jum, 17 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mengurangi atau membatasi diri terlibat dalam pertemuan dan perkumpulan orang banyak, atau yang disebut social distancing mulai diterapkan beberapa pihak sebagai salah satu upaya mengantisipasi penularan dan penyebaran virus Corona atau Covid-19. Dalam menerapkan hal tersebut, sejumlah rumah sakit di beberapa daerah di Indonesia memutuskan untuk meniadakan jam besuk dan membatasi penunggu pasien. Tak terkecuali RSUD Rubini […]

  • Dewan Usulkan Tiga Raperda, Salah Satunya “Tapping Box”

    Dewan Usulkan Tiga Raperda, Salah Satunya “Tapping Box”

    • calendar_month Sen, 27 Mar 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – DPRD Kota Pontianak mengusulkan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif. Ketiga Raperda itu adalah Raperda Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, Bayi dan Anak Balita, Raperda Pengaturan Pelaku Usaha yang Potensial dengan menggunakan Tapping Box, dan Raperda Penyelenggaraan dan Penataan Rumah Susun (Rusun). Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengutarakan pentingnya penggunaan tapping box bagi […]

  • Jarot Tidak Ingin Mendengar Keluhan, Apalagi Merengek-rengek Minta Pindah

    Jarot Tidak Ingin Mendengar Keluhan, Apalagi Merengek-rengek Minta Pindah

    • calendar_month Jum, 1 Mar 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno mengaku tidak mau mendengar keluhan 192 CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. Apalagi sampai merengek-rengek minta pindah tugas. “Jangan merengek-rengek minta pindah, saya tidak mau dengar hal itu, kalian sudah komitmen mau mengabdi di Sintang, sudah cari tahu tentang Sintang, sudah tahu kesulitan-kesulitan di tempat kita ini, jalan hancur, […]

  • Bupati Erlina Sebut Guru Sebagai Agen Perubahan

    Bupati Erlina Sebut Guru Sebagai Agen Perubahan

    • calendar_month Sen, 31 Jul 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Mutu Pendidikan “AdiRESy Matematika Smart Indonesia” di Gedung Mempawah Convention Center (MCC), Senin (31/7/2023). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari inipun akan berakhir pada 2 Agustus 2023. Bupati Erlina mengatakan, di era globalisasi guru dituntut mempunyai kemampuan untuk berubah secara profesional dalam memberdayakan peserta didik […]

  • 2020, Pemkot Targetkan Pendapatan Rp1,89 Triliun

    2020, Pemkot Targetkan Pendapatan Rp1,89 Triliun

    • calendar_month Sel, 12 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pendapatan daerah sebesar Rp1,89 triliun menjadi target Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak pada APBD tahun 2020. Nilai ini meningkat sebesar Rp142,58 miliar atau naik 7,56%, jika dibandingkan dengan APBD Perubahan. Kemudian total belanja daerah tahun 2020 adalah sebesar Rp1,87 triliun, atau meningkat sebesar Rp92,01 miliar atau naik 4,91 persen dibandingkan dengan APBD Perubahan Tahun […]

expand_less