Breaking News
light_mode
OPD

Segala Dokumen Sudah Siap, Sintang Tunggu Komitmen Pusat Bangun PLBN

  • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
  • comment 0 komentar

LebsaKalbar – Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kabupaten Sintang, Zulkarnaen, menyampaikan bahwa pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sungai Kelik pada dasarnya sudah siap dari sisi kewajiban pemerintah daerah. Semua dokumen pendukung telah dimiliki, tinggal menunggu anggaran dari pemerintah pusat untuk pelaksanaan fisiknya.

“Kalau bisa kita katakan, seluruh hal yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah sudah selesai. Semua dokumen untuk membangun PLBN sudah kami miliki,” ujar Zulkarnaen saat ditemui Lensakalbar.co.id di ruang kerjanya, kemarin.

Zulkarnaen menjelaskan, Pemkab Sintang telah memiliki dasar hukum melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2019, meskipun masa berlakunya sudah berakhir. Karena itu, perlu diterbitkan Inpres baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto untuk melanjutkan program ini.

Selain itu, sejumlah dokumen teknis juga sudah disiapkan, seperti:

  • Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) kawasan perbatasan
  • Penetapan lokasi (penlok)
  • Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
  • Detail Engineering Design (DED) atau gambar desain pembangunan

“Artinya, kami sudah sangat siap untuk memulai pembangunan. Tinggal pembiayaan dari pemerintah pusat yang menjadi kunci,” ungkap Zulkarnaen.

Terkait peran pemerintah daerah, Zulkarnaen menjelaskan bahwa saat ini Pemkab Sintang fokus pada sosialisasi PLBN kepada masyarakat serta memastikan kesiapan lokasi dan warga sekitar.

“Pertanyaannya sekarang adalah, apa yang bisa dilakukan pemerintah daerah? Kami hanya bisa terus mensosialisasikan PLBN Sungai Kelik, menyiapkan lahan dan masyarakatnya,” jelas Zulkarnaen.

Zulkarnaen menegaskan bahwa bila anggaran pembangunan PLBN tersedia, Pemkab Sintang akan segera melakukan pembaruan atau upgrade terhadap dokumen-dokumen teknis yang masa berlakunya sudah habis. Namun, jika anggaran belum tersedia, maka proses tersebut akan ditunda.

“Sebagai contoh, jika pemerintah pusat menetapkan tahun 2027 sebagai waktu pembangunan PLBN, maka kami harus mulai menyiapkan pembaruan dokumen sejak akhir 2025. Kami juga akan menggandeng pemerintah provinsi dalam proses tersebut,” pungkas Zulkarnaen. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sinergi Pengendalian Inflasi Kawasan, Bupati Mempawah Hadiri HLM TPID KUPONWAH

    Sinergi Pengendalian Inflasi Kawasan, Bupati Mempawah Hadiri HLM TPID KUPONWAH

    • calendar_month Rab, 30 Jul 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Komitmen memperkuat sinergi antar daerah dalam pengendalian inflasi kembali ditegaskan dalam High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kubu Raya, Pontianak, dan Mempawah (KUPONWAH), yang dihadiri Bupati Mempawah, Erlina di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, Rabu (30/7/2025). Pertemuan tingkat tinggi tersebut dibuka langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan. Hadir […]

  • Puskesmas Wajib Berikan Pelayanan Maksimal

    Puskesmas Wajib Berikan Pelayanan Maksimal

    • calendar_month Sen, 30 Mei 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekertaris Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Melkianus menyoroti pelayanan kesehatan di puskesmas yang masih harus ditingkatkan. “Kami tetap menyoroti kinerja dalam hal pelayanan. Tentu ini juga berdasarkan keluhan-keluhan yang disampaikan masyarakat kepada kami, serta pantauan ketika kami turun ke lapangan,” kata Melkianus, Senin (30/5/2022). Menurut politikus Partai Golongan Karya […]

  • 2023, Pemkot Target Kurangi Limbah 25 Persen

    2023, Pemkot Target Kurangi Limbah 25 Persen

    • calendar_month Sel, 29 Mar 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menargetkan pengurangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hingga 25 persen. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menjelaskan, beberapa langkah yang akan diterapkan yakni dengan pengelolaan limbah rumah tangga. “Kita akan kurangi dengan cara kita coba kelola sampah habis di lingkungan, dipilah dan diproses dengan konsep 3R maupun bank […]

  • Wabup Pagi Hadiri High Level Meeting dan TP2DD

    Wabup Pagi Hadiri High Level Meeting dan TP2DD

    • calendar_month Sen, 17 Jul 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi mengikuti High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di Aula Enggang, Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin (17/7/2023). Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Nur Asyura Anggini Sari mengatakan bahwa kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Kantor Perwakilan […]

  • Forkopimda Pantau Sejumlah Gereja

    Forkopimda Pantau Sejumlah Gereja

    • calendar_month Kam, 24 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pontianak melakukan monitoring ke sejumlah gereja di Kota Pontianak yang melaksanakan ibadah menyambut Hari Raya Natal. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan, peninjauan ke beberapa gereja yang ada di Kota Pontianak ini dalam rangka memastikan umat Kristiani melaksanakan ibadah dengan aman, nyaman dan damai. “Pantauan […]

  • 10 Desa Kayan Hilir Deklarasi ODF

    10 Desa Kayan Hilir Deklarasi ODF

    • calendar_month Kam, 16 Mar 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 10 desa di Kecamatan Kayan Hilir mendeklarasikan diri sebagai desa Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan, Kamis (16/3/2023). Kegiatan tersebut dihadiri dan dibuka langsung Asisten III bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, dr. Harysinto Linoh di Desa Paoh Desa. “Saya ucapkan selamat kepada 10 desa yang telah […]

expand_less