Breaking News
light_mode

Pemkot Pontianak Perketat Pengawasan Perizinan, Pastikan Proses Lebih Transparan dan Bebas Pungli

  • calendar_month 9 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota Pontianak memperketat pengawasan terhadap seluruh proses penyelenggaraan perizinan daerah. Langkah ini menjadi komitmen serius Pemkot untuk memastikan layanan perizinan berjalan transparan, efisien, dan bebas dari praktik pungutan liar maupun penyimpangan.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menegaskan sistem perizinan yang cepat, terintegrasi, dan berintegritas adalah pondasi utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia menekankan, kemudahan dalam berusaha tidak hanya soal kecepatan proses, tetapi juga kepastian hukum dan kepercayaan publik.

“Kami ingin perizinan di Pontianak menjadi contoh transparansi dan efisiensi di tingkat daerah,” tegas Edi usai memimpin Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Penyelenggaraan Perizinan Kota Pontianak Tahun 2025, Selasa (28/10/2025).

Rapat yang digelar di Ruang Rapat Wali Kota tersebut diikuti unsur perangkat daerah dan lembaga penegak hukum yang tergabung dalam tim pengawasan.

Pemkot menegaskan tekad untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dalam menjaga tata kelola perizinan yang bersih dan akuntabel.

Sebagai langkah konkret, Pemkot Pontianak telah membentuk Tim Koordinasi Pengawasan Penyelenggaraan Perizinan melalui Surat Keputusan Wali Kota Tahun 2025. Tim ini bertugas melakukan pemantauan, evaluasi, serta tindak korektif terhadap potensi penyimpangan perizinan.

Edi menyebut, hingga Oktober 2025 tercatat 26.901 izin dan 388 non-izin telah diterbitkan di Kota Pontianak. Ia menilai jumlah tersebut menunjukkan tingginya dinamika kegiatan usaha di ibu kota Kalimantan Barat itu, sekaligus menegaskan pentingnya pengawasan yang ketat agar proses berjalan sesuai aturan.

“Pengawasan yang kuat menjadi benteng dari praktik pungli, suap, dan pemalsuan dokumen. Setiap penyelenggara layanan publik wajib menjaga integritas dan taat hukum,” tegasnya.

Upaya penguatan pengawasan ini juga merupakan tindak lanjut nota kesepahaman nasional antara Kemendagri, Kejaksaan Agung, Polri, KPK, dan Bappenas yang ditandatangani pada 4 Februari 2025 tentang pengawasan penyelenggaraan perizinan di daerah.

Lebih jauh, Edi menegaskan kebijakan ini sejalan dengan arah program prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melalui Asta Cita, khususnya dalam reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik.

“Kami ingin Pontianak menjadi kota dengan sistem perizinan yang terbuka, efisien, dan berintegritas tinggi,” pungkasnya. (prokopim/LK1)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dongkrak Angka SAKIP

    Dongkrak Angka SAKIP

    • calendar_month Sen, 5 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono memaparkan, penyelenggaran Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dari tahun 2017 sampai dengan 2021 mengalami kenaikan. Poin yang semula 70,01 kini telah mencapai 73,27 dengan nilai BB. Untuk itu, dia mengajak seluruh OPD untuk berkomitmen mengangkat nilai SAKIP. “Kita terus mendorong angka […]

  • Bupati Jarot Buka Pesparani Katolik Pertama di Sintang

    Bupati Jarot Buka Pesparani Katolik Pertama di Sintang

    • calendar_month Sen, 14 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno membuka pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik I Tingkat Kabupaten Sintang di Indoor Apang Semangai, Senin (14/10/2024). Pembukaan ditandai dengan pemukulan gendang oleh Bupati Sintang, Uskup Sintang dan yang lainnya. Pada kesempatan tersebut, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa menyanyi yang baik memang sulit, sehingga tidak semua kecamatan […]

  • Ramadan ke-10, Erlina Berbagi Tali Asih Bersama Anak Yatim dan Duafa

    Ramadan ke-10, Erlina Berbagi Tali Asih Bersama Anak Yatim dan Duafa

    • calendar_month Sab, 1 Apr 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Memasuki Ramadan ke-10, Bupati Mempawah, Hj Erlina menyerahkan bantuan tali asih berupa paket berbuka puasa dan santutan kepada 1000 anak yatim dan duafa di Kabupaten Mempawah. Penyerahan tali asih tersebut, juga dihadiri Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi di Rumah Dinas Bupati Mempawah, Sabtu (1/4/2023). Bupati Erlina yang juga Ketua PMI Kabupaten Mempawah, […]

  • Landesa Nilai Komitmen Mempawah dalam Menjaga dan Melestarikan Magrove

    Landesa Nilai Komitmen Mempawah dalam Menjaga dan Melestarikan Magrove

    • calendar_month Rab, 21 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mempawah satu di antara kabupaten pesisir di Provinsi Kalimantan Barat yang dinilai terus berupaya dan berkomitmen melestarikan “Magrove” menjadi suatu lahan produktif untuk meningkatkan kesejahteraan serta perekonomian masyarakat. Ihwal tersebut terungkap ketika Bupati Mempawah, Hj Erlina menerima audiensi Landesa di ruang kerjanya, Rabu (21/9/2022). Perwakilan Organisasi Landesa, Anantasari menerangkan lembaganya bergerak dalam upaya […]

  • Senen Maryono Nilai Orientasi Kedewanan Bagus untuk Penyegaran

    Senen Maryono Nilai Orientasi Kedewanan Bagus untuk Penyegaran

    • calendar_month Rab, 9 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 39 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang periode 2024-2029 mengikuti orientasi kedewanan di Pontianak Kegiatan tersebut berlangsung tanggal 6 sampai dengan 10 Oktober 2024.  “Ya, masa orientasi kita sudah dari tanggal 6 dan selesai tanggal 10 oktober,” kata anggota DPRD Sintang, Senen Maryono ketika dihubungi Lensakalbar.co.id, kemarin. Menurut Politisi Partai […]

  • Eksekutif-Legislatif Sepakat RAPBD 2023 Kota Pontianak Rp1,855 Triliun

    Eksekutif-Legislatif Sepakat RAPBD 2023 Kota Pontianak Rp1,855 Triliun

    • calendar_month Sel, 22 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah melalui pembahasan yang cukup panjang oleh Badan Anggaran DPRD Kota Pontianak bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah, Rancangan APBD (RAPBD) Kota Pontianak Tahun 2023 mengalami perubahan. Perubahan tersebut di antaranya target pendapatan daerah, baik yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), pendapatan transfer dan lain-lain pendapatan daerah yang sah, terhadap target belanja daerah, […]

expand_less