Breaking News
light_mode

Pemda Sintang Stop Pengangkatan Honorer

  • calendar_month Sab, 12 Apr 2025
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang menegaskan bahwa mulai tahun ini tidak akan ada lagi proses pengangkatan tenaga honorer baru. Keputusan ini sejalan dengan arahan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) yang secara tegas telah melarang perekrutan tenaga honorer.

Ihwal inipun ditegaskan langsung oleh Sekda Kabupaten Sintang, Kartiyus ketika ditemui sejumlah awak media usai menghadiri kegiatan Musrenbang Tingkat Kabupaten Sintang, Jumat (11/4/2025).

Sekda Kartiyus menyampaikan bahwa penghentian pengangkatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya penataan tenaga kerja di lingkungan pemerintahan.

“Sesuai dengan kebijakan terbaru MenPAN-RB, pengangkatan honorer sudah tidak diperbolehkan lagi. Maka dari itu, kami pastikan tahun ini tidak ada lagi pengangkatan tenaga honorer,” ujar Sekda Kartiyus.

Selain itu, kata Sekda Kartiyus, pemerintah pusat juga diketahui sedang menghentikan sementara rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Menyikapi hal tersebut, pemerintah daerah memilih mengambil langkah yang sama.

“Rencana pemerintah pusat juga sedang menahan proses PPPK. Jadi kami rasa memang saatnya kita juga stop dulu, dan fokus menyelesaikan yang sudah ada,” kata Sekda Kartiyus.

Saat ini, tercatat lebih dari 3.000 tenaga honorer masih aktif bekerja di berbagai instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. Jumlah inipun dinilainya cukup besar dan menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk menyusun solusi yang adil dan berkelanjutan.

“Kita masih memiliki lebih dari 3.000 tenaga honorer. Ini jelas berat dan menjadi pekerjaan rumah (PR) besar kita bersama,” ungkap Sekda Kartiyus.

Pemerintah menekankan bahwa tidak akan ada lagi penambahan jumlah tenaga honorer, kecuali dalam kondisi tertentu yang menjadi kebijakan dan keputusan langsung dari pimpinan.

“Intinya, tidak ada lagi penambahan tenaga honorer. Kecuali itu memang menjadi kebijakan dan arahan khusus dari pimpinan,” tegas Sekda Kartiyus.

Ke depan, kata Sekda Kartiyus, pemerintah akan lebih fokus pada penataan ulang struktur kepegawaian dan mencari langkah terbaik dalam menyelesaikan permasalahan tenaga honorer yang telah lama menjadi beban administratif dan keuangan daerah.

“Kami harap kebijakan ini bisa menjadi awal dari penataan sistem kepegawaian yang lebih profesional, terukur, dan sesuai dengan arah reformasi birokrasi nasional,” pungkas Sekda Kartiyus. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Zakat Miliki Dampak Sosial Luar Biasa

    Zakat Miliki Dampak Sosial Luar Biasa

    • calendar_month Sab, 4 Mar 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebagai satu di antara Rukun Islam yang wajib ditunaikan oleh setiap umat muslim yang mampu, zakat memiliki peran yang sangat penting, terutama dalam membantu meringankan beban kaum fakir miskin dan duafa. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengutarakan, dari sisi agama, zakat merupakan Rukun Islam, namun jika dilihat secara sosial, zakat memberikan dampak […]

  • 45 Anggota DPRD Kota Pontianak Dilantik, Segera Bentuk AKD

    45 Anggota DPRD Kota Pontianak Dilantik, Segera Bentuk AKD

    • calendar_month Sen, 16 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 45 orang anggota DPRD Kota Pontianak masa jabatan 2019-2024 resmi dikukuhkan. Pengukuhan itu digelar dalam rapat paripurna DPRD Kota Pontianak dalam rangka pengucapan sumpah janji anggota DPRD Kota Pontianak 2019-2024 di Hotel Kapuas Palace Pontianak, Senin (16/9/2019). Dari jumlah tersebut, sebagian tampak wajah-wajah baru yang mengisi kursi legislatif, sebagian lagi masih wajah […]

  • Wabup Juli Ajak Pelajar Siapkan Diri Sambut Indonesia Emas 2045

    Wabup Juli Ajak Pelajar Siapkan Diri Sambut Indonesia Emas 2045

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, secara resmi membuka seminar pendidikan yang digelar Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PC IPNU) Kabupaten Mempawah di Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati, Jumat (8/8/2025). Seminar bertema “Mempersiapkan Pelajar untuk Menyambut Indonesia Emas 2045” ini bertujuan membekali generasi muda dengan wawasan, keterampilan, dan semangat juang untuk menghadapi tantangan […]

  • Wako Edi: Menteri Nadiem Visioner Gagas Kurikulum Merdeka

    Wako Edi: Menteri Nadiem Visioner Gagas Kurikulum Merdeka

    • calendar_month Sen, 24 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyebut, kunjungan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim di Kota Pontianak, membawa titik terang bagi kemajuan dunia pendidikan, terutama terkait Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk […]

  • Usai Smelter, Presiden Jokowi Tinjau Pasar Sebukit Rama Mempawah

    Usai Smelter, Presiden Jokowi Tinjau Pasar Sebukit Rama Mempawah

    • calendar_month Rab, 20 Mar 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah melakukan peninjauan langsung ke Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Kecamatan Sungai Kunyit, Presiden Joko Widodo mengunjungi Pasar Sebukit Rama, Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Rabu (20/3/2024). Kunjungan Presiden disambut antusias masyarakat dan para pedagang yang ingin melihat langsung orang nomor satu di Indonesia tersebut. Usai melaksanakan penyerahan bantuan, Presiden […]

  • Nihil Kasus Baru Positif Covid-19, Edi Minta Warga Tetap Waspada

    Nihil Kasus Baru Positif Covid-19, Edi Minta Warga Tetap Waspada

    • calendar_month Ming, 12 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Meskipun pasien positif Covid-19 di Kota Pontianak saat ini nihil setelah satu pasien yang dirawat di rumah sakit dinyatakan sembuh dari Covid-19, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta warga Kota Pontianak tidak lalai dan tetap waspada menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah dari virus corona. “Tetap mengenakan masker saat berada di luar rumah, […]

expand_less