Breaking News
light_mode

Komisi V Kalbar Dukung Pemberian Sanksi untuk Masyarakat yang Menolak Divaksin

  • calendar_month Rab, 17 Feb 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Ketua Komisi V DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Edy R Yacoub mendukung pemberian sanksi terhadap masyarakat yang menolak divaksinasi Covid-19, sebagaimana yang tercantum di dalam Perpres 14 Tahun 2021 Tentang Pengadaan Vaksin Dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikannya saat diwawancarai disela-sela lawatannya ke Dinas Kesehatan Kabupaten Mempawah, Selasa (16/2/2021).

“Kalau misalnya ada satu kelompok yang tidak setuju kan, berarti bisa menggagalkan program (pelaksanaan vaksinasi Covid-19), makanya kita harus mendukung,” jelasnya.

Legislator Partai Golkar dari Dapil Singkawang-Bengkayang itu menyebut, pemberian sanksi merupakan hal yang wajar dan selalunya disematkan dalam setiap aturan atau kebijakan yang dikeluarkan. Walaupun, kata dia, sanksi tersebut tidak melulu menjadi tujuan dari sebuah aturan tersebut dikeluarkan.

“Biasanya terhadap sesuatu aturan, mesti diikuti dengan sanksi-sanksi. Nah inikan sanksinya tidak terlalu sifatnya yang merupakan tidak kriminal. Tapi ini adalah memberi penguatan, terutama pada PNS, jajaran kesehatan, yang seharusnya program–yang merupakan program nasional–maka (Komisi V) harus memberikan dukungan,” katanya.

Dalam konteks penguatan, lanjut Yacoub, masyarakat harus melihat aturan ini sebagai “tools” pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19–yang notabene menjadi problem besar bangsa saat ini.

“Artinya dalam konteks menyukseskan ini, kita Komisi V setuju, kalau sanksinya itu hanya bersifat administratif,” ujarnya.

Dan lagi, mantan Wakil Wali Kota Singkawang itu juga meyakini bahwa kebijakan yang dikeluarkan pemerintah pusat ini tidaklah “ujug-ujug”. Tapi tentu telah melalui proses yang panjang.

“Karena sudah jelas kajian-kajian akademiknya dan lainnya, terutama soal kehalalannya dari Majelis Ulama Indonesia, tidak ada yang perlu kita khawatirkan,” katanya.

Selain itu, ia juga berpesan agar masyarakat dapat mengambil informasi dari sumber-sumber yang kredibel, terkait vaksinasi Covid-19 ini.

“Jadi justru bukan membuat berita-berita yang menyesatkan masyarakat,” katanya.

Sebelumnya, seperti diketahui, Presiden RI, Joko Widodo telah meneken Perpres Nomor 14 Tahun 2021 yang merupakan perubahan atas Perpres Nomor 99 Tahun 2020.

Dalam Perpres yang baru tersebut, memang disebutkan adanya berbagai sanksi, diantaranya tercantum pada pasal 13 A dan 13 B. Sanksi-sanksi tersebut berupa penghentian jaminan sosial atau bantuan sosial, penundaan atau penghentian layanan administrasi pemerintahan, sanksi denda, bahkan tidak menutup kemungkinan hingga pemberian sanksi pidana. (*)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • HUT Bank Kalbar ke-59: Bekerjalah Profesional dan Berikan Layanan dengan Senyuman

    HUT Bank Kalbar ke-59: Bekerjalah Profesional dan Berikan Layanan dengan Senyuman

    • calendar_month Rab, 26 Apr 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi mengikuti Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Bank Kalbar, Rabu (26/4/2023). Pada kesempatan tersebut, Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji bertindak sebagai Inspektur Upacara. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Syukuran dan Halal Bihalal Bank Kalbar yang diselenggarakan di Gedung Pelayanan Terpadu Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalbar yang dihadiri […]

  • APBDes Swadaya, Ketungau Tengah Diduga Dikorupsi, Kerugian Negara Capai Rp1 Miliar

    APBDes Swadaya, Ketungau Tengah Diduga Dikorupsi, Kerugian Negara Capai Rp1 Miliar

    • calendar_month Kam, 22 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kejaksaan Negeri (Kejari) Sintang memastikan telah melakukan pemanggilan terhadap tiga oknum Pemerintah Desa Swadaya, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang yang diduga terlibat Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) APBDes Tahun Anggaran 2017, 2018, dan 2019. “Sudah kita lakukan pemanggilan. Dari tiga oknum hanya satu oknum yang kooperatif. Dua lainnya dengan berbagai alasan seperti sakit, jalan […]

  • PMI Pontianak Komitmen Jalankan Misi Kemanusiaan

    PMI Pontianak Komitmen Jalankan Misi Kemanusiaan

    • calendar_month Sab, 19 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Musyawarah Provinsi (Musprov) XIII Tahun 2022 Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) digelar mulai 18 hingga 19 November 2022 di Hotel Ibis Pontianak. Ketua PMI Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono yang hadir pada Musprov tersebut turut memberikan ucapan selamat atas terselenggaranya musyawarah yang digelar PMI Provinsi Kalbar. “Selamat dan sukses atas […]

  • Pj Sekda Minta ASN Pontianak Taat Bayar Pajak

    Pj Sekda Minta ASN Pontianak Taat Bayar Pajak

    • calendar_month Sen, 15 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Zulkarnain mengingatkan ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk patuh membayar pajak kendaraan bermotor. Ia mengatakan, ASN harus jadi yang paling terdepan dalam urusan perpajakan, termasuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). “ASN harus menjadi yang pertama membagikan iuran untuk negara, karena kita memberi contoh bagi masyarakat,” […]

  • Pj Bupati Ismail Minta Event Naik Dango ke-XL Dikemas dengan Baik

    Pj Bupati Ismail Minta Event Naik Dango ke-XL Dikemas dengan Baik

    • calendar_month Jum, 1 Nov 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail memimpin Rapat Audiensi Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Mempawah dan Panitia Naik Dango Ke-XL Kabupaten Mempawah Tahun 2025 di Aula Balai Junjung Titah Kantor Bupati Mempawah, Jumat (1/11/2024). Turut hadir, Ketua DAD Kabupaten Mempawah, Adrianus beserta anggota, Kepala OPD terkait dan jajaran Panitia Naik Dango ke-XL Tahun 2025. […]

  • DPRD Minta Pemerintah Fokus Bangun Infrastruktur Jalan

    DPRD Minta Pemerintah Fokus Bangun Infrastruktur Jalan

    • calendar_month Sel, 22 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus meminta pemerintah daerah dapat mengatasi masalah infrastruktur jalan. Pasalnya, sebagian besar infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang ini masih sangat memprihatinkan. “Kalau infrastruktur terutama jalan memang kita masih sangat memprihatinkan lah ya , sebagian besar jalan kita masih sangat rusak baik rusak ringan maupun rusak […]

expand_less