Beranda Headline Karena Jalannya Sempit dan Minim Penerangan, Kapolres Sintang Imbau Pengendara Tak Ugal-ugalan!

Karena Jalannya Sempit dan Minim Penerangan, Kapolres Sintang Imbau Pengendara Tak Ugal-ugalan!

Ruas Jalan Lengkenat, Kecamatan Sepauk

LensaKalbar – Musim liburan telah tiba! Kalimat itu seharusnya membawa kebahagiaan setelah disibukkan oleh rutinitas sehari-hari baik bekerja maupun sekolah. Apalagi, sebagai besar umat nasrani sedang memperingati hari besar Natal 2018 dan menyambut Tahun Baru 2019.

Olehkarenanya, sebagai upaya meminimalisir tingkat kecelakaan sejak dini, pihak kepolisian pun memberikan “Warning”, bagi masyarakat menggunakan kendaraan.

Terutama, saat melintas di jalur Sintang –Sekadau. Sebaliknya, Sekadau-Sintang, diharapkan tetap berhati-hati saat berkendara. Apalagi di malam hari. Kurangnya penerangan dan rambu-rambu lalu lintas di jalur itu, mengharuskan pengendara meningkatkan kewaspadaannya.

Minimnya penerangan sudah mulai terlihat dari Simpang Pinoh hingga Manis Raya. Bahkan hanya diterangi lampu dari rumah warga yang berada di sepanjang jalur itu.

Meski sebagian besar kondisi jalan sudah rata dengan aspal. Namun, ruas jalan yang sempit dan jalanan yang berliku, pengendara tidak disarankan untuk menekan gas terlalu dalam.

“Jalur yang harus diwaspadai, yakni jalur Simpang Pinoh – Manis Raya. Sebab, ada beberapa titik rawan kecelakaan yang sering terjadi di daerah tersebut,” ungkap Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi saat ditemui Lensakalbar.com, usai menggelar Operasi Lilin 2018 di halaman Mapolres Sintang, beberapa waktu lalu.

Meskipun demikian, tambah Kapolres, pihaknya tetap akan melakukan patroli rutin yang dilaksanakan langsung oleh Satlantas Polres Sintang.

“Kita akan patroli dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar melintas ruas jalan tersebut tidak kebut-kebutan dan ugal-ugalan. Langkah itu diambil, agar saling bisa menghormati sesama pengguna jalan,” kata Kapolres Sintang.

Persoalan minimnya rambu-rambu lalu lintas dan penerangan jalan, ungkap Kapolres, sudah sering di koordinasikan.  Sayanganya , sampai saat ini belum terealiasasi.

“Harapanya, agar ruas jalan yang rawan itu, bisa diberikan penerangan. Karena hal itu dapat meminimalisir tingkat kecelakaan di Kabupaten Sintang,” tutupnya.  (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here