Breaking News
light_mode

JKN-KIS Bantu Siswani Araini dari Biaya Operasi Katarak dan Jantung

  • calendar_month Sen, 13 Jul 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Manfaat Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) serasa tidak pernah habis untuk dibicarakan masyarakat. Manfaat yang begitu besar juga dirasakan oleh yang berdomisili di Kabupaten Sintang ini.

Ia bercerita, pada waktu pertama kali PT Askes (Persero) bertransformasi menjadi BPJS Kesehatan tahun 2014 lalu, ia dan keluarganya langsung mendaftarkan diri menjadi Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

“Waktu itu saya mendaftarkan diri dan keluarga untuk menjadi peserta JKN-KIS. Jujur kami sangat antusias dengan program JKN-KIS yang diselenggarakan BPJS Kesehatan ini, karena kami ingin mendapatkan perlindungan kesehatan, kami sadar lebih baik menjaga dari pada mengobati. Jangan pada saat sakit, baru daftar. Terlambat itu namanya. Kan kita tidak tahu kapan kita akan sakit,” ujar Siswani Araini kepada Lensakalbar.co.id, Senin (13/7/2020).

Siswani juga mengungkapkan sejumlah pengalamannya menggunakan kartu JKN-KIS. Ia pernah menjalani operasi mata karena katarak. Menurutnya, sepanjang proses operasi hingga pasca operasi, dirinya tidak dipersulit sedikitpun.

“Semua di bayarkan oleh BPJS Kesehatan. Kesan yang saya rasakan waktu menggunakan kartu JKN-KIS adalah nyaman sekali dan tidak ada tuh, yang namanya dibeda-bedakan. Memang banyak berita yang saya dengar kalau kita menggunakan kartu JKN-KIS kita akan dipersulit, tetapi waktu saya menggunakan beberapa kali kontrol tidak pernah ada masalah, itu buktinya kalau Program JKN-KIS sangat bagus,” ungkapnya.

Pada tahun 2018 lalu, Siswani terserang penyakit jantung. Ia tidak pernah menyangka akan terkena penyakit jantung di usianya 40 tahun. Waktu itu ia harus memasang ring dengan biaya ratusan juta rupiah.

“Allhamdulillah semua biaya pengobatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Sejak ada JKN-KIS kami tidak lagi risau memikirkan biaya rumah sakit. Percaya saja kepada rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Iuran peserta JKN-KIS sudah membantu saya menjalani operasi dan perawatan setelahnya. Rasanya benar-benar punya saudara dimana-mana,” ujaranya.

Siswani mengungkapkan, pelayanannya bagus dan manfaat yang banyak dari program BPJS Kesehatan ini sudah disebarkannya ke keluarga dan kerabatnya.

“Karena saya sendiri yang pernah mengalami manfaatnya. Untuk itu, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah menolongnya dari kesulitan biaya perawatan di rumah sakit. Saya ingin masyarakat yang telah menjadi peserta JKN-KIS jangan lupa membayar iuran dan bagi peserta JKN-KIS yang telah merasakan manfaat program JKN-KIS ini. Tidak ada ruginya kita mendaftar menjadi peserta JKN-KIS, karena dengan program JKN KIS ini kita akan terlindungi kesehatannya. Selain itu, walapun kita tidak sakit iuran yang kita bayarkan membantu peserta lain yang membutuhkan, siapa sih yang mau sakit?” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 14 kabupaten/kota Diminta Terapkan PP 60 Tahun 2008

    14 kabupaten/kota Diminta Terapkan PP 60 Tahun 2008

    • calendar_month Sen, 25 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Kepala Inspektorat  Provinsi Kalbar,  Sekundus meminta Pemerintah Daerah di 14 kabupaten/kota untuk memahami dan menerapkan Sistem Pengendalian Internal secara tepat pada OPD masing-masing, mulai dari tahap perencanaan pelaksanaan, pengawasan dan pertanggungjawaban. “Kita minta  agar sistem tata kelola pemerintahan dapat berjalan dengan baik, karena tahap pengawasan adalah faktor vital dalam mendukung terlaksananya keseluruhan sistem […]

  • Menko PMK RI Ajak Harumkan Nama IKA-PMII

    Menko PMK RI Ajak Harumkan Nama IKA-PMII

    • calendar_month Jum, 26 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-II Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII). Dibuka secara langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendy, yang mewakili Presiden Republik Indonesia di Aula Qubu Resort Kubu Raya, Jum’at (26/5/2023). Pada sambutannya, Menko PMK RI berharap agar […]

  • Wabup Melkianus Apresiasi dan Sebut BPBD Instansi yang Dapat Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

    Wabup Melkianus Apresiasi dan Sebut BPBD Instansi yang Dapat Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

    • calendar_month Sel, 10 Jan 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Melkianus mengatakan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sintang sebagai instansi yang mengatasi masalah tanpa masalah, sama halnya dengan Kantor Penggadaian. “Jadi, motonya BPBD dengan Penggadaian itu hampir sama ya. Yakni mengatasi masalah tanpa masalah. Artinya BPBD sudah membuktikan diri pada waktu penanganan pandemi covid-19 maupun bencana banjir di wilayah […]

  • Memenuhi Syarat, 117 Peserta Ikuti Tes Seleksi P3K

    Memenuhi Syarat, 117 Peserta Ikuti Tes Seleksi P3K

    • calendar_month Sen, 25 Feb 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Test seleksi penerimaan pegawai pemerintah dan perjanjian kerja (P3K) tahap satu telah selesai dilaksanakan.  Tercatat 117 peserta yang mengukitinya. 98 tenaga pendidik dan 19 tenaga penyuluh pertanian. Dalam tahap penerimaan P3K KemenPAN-RB telah memberikan jatah formasi untuk Sintang sebanyak 224. Tapi sampai batas waktu pendaftaran berakhir, hanya ada 117 yang mendaftar. Sementara Pemerintah […]

  • Meriam Karbit Pontianak Laporkan Serapan Anggaran dan Pendapatan Real Time

    Meriam Karbit Pontianak Laporkan Serapan Anggaran dan Pendapatan Real Time

    • calendar_month Rab, 24 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Inovasi Monitoring dan Evaluasi Terintegrasi Pengendalian Kegiatan melalui Dashboard Monev (Meriam Karbit) memudahkan analisa dan pengambilan keputusan terkait serapan anggaran dan realisasi pendapatan di Pemerintah Kota Pontianak. Sejak inovasi ini dibangun pada tahun 2022, data-data yang dibutuhkan tersedia secara real time, dan dapat langsung dianalisa. Meriam Karbit merupakan terobosan dari Kepala Bagian Administrasi […]

  • MTQ Filterisasi Dampak Negatif Kemajuan Teknologi

    MTQ Filterisasi Dampak Negatif Kemajuan Teknologi

    • calendar_month Sab, 5 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-28 Tingkat Kecamatan Pontianak Kota di Pondok Pesantren Al Adaby Jalan Danau Sentarum, Jumat (4/10/2019) malam. Ia mengapresiasi penyelenggaraan MTQ ke-28 Kecamatan Pontianak Kota ini dalam rangka memperteguh keimanan kepada Allah,SWT. “Pelaksanaan MTQ ini pula dapat menjadi filter penyaring berbagai […]

expand_less