Breaking News
light_mode

Jalan Lengkenat – Sepauk, Jarot: Sudah Dianggarkan Rp2 Miliar!

  • calendar_month Kam, 11 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Akhirnya. Bupati Sintang, Jarot Winarno angkat bicara soal ruas Jalan Lengkenat menuju Kecamatan Sepauk. Dipastikannya tahun ini ruas jalan tersebut ditangani oleh Pemerintah Kabupaten Sintang.

Pasalnya, ruas jalan tersebut telah dianggarkan untuk ditingkatkan. Dananya bersumber dari APBD Kabupaten Sintang sebesar Rp 2 miliar.

“Tahun ini kita tangani. Sudah kita anggarkan sebesar Rp 2 miliar. Bahkan proses lelangnya sudah selesai, tinggal mulai kerja saja,” kata Bupati Jarot kepada sejumlah awak media usai menghadiri Hari Bhayangkara ke 73 di Mapolsek Sepauk, Rabu (10/7/2019).

Kendati demikian, Jarot mengaku dana sebesar Rp2 miliar itu tidaklah cukup untuk menangani ruas jalan tersebut. Olehkarenanya, tahun depan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sintang diminta agar melakukan pembahasan untuk ruas jalan tersebut tidaklah hanya Rp2 miliar.

” Tahun saya minta Kadis PU membahasnya jangan hanya Rp2 miliar lah, bisa Rp3 sampai 6 miliar lah. Cuma ingat! kita ini membangun harus adil dan merata. Ruas yang ditangani tidak hanya ini saja di Sepauk,” katanya.

Intinya adalah konektivitas. Sebab, Sepauk dulunya ramai, karena dari Belitang Hulu berbelanjanya di Sepauk. Tapi, karena sudah ada ponton penyebrangan di Sungai Anyak, maka pergerakan masyarakat mulai berpindah. “Nah, konektivitas ini yang terus kita pikirkan lagi,” katanya.

Ingat!, kata Jarot, Sepauk ini adalah sejarah berdirinya Kota Sintang. “Tentunya ini tetap harus terjaga,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kapolsek Sepauk, Iptu Suwaris mengeluhkan kondisi ruas jalan Lengkenat menuju Kecamatan Sepauk. Paslanya ada 11 titik jalan yang rusak dan berlubang. Kondisi itupun sangat disayangkannya.

Ironisnya, Kapolsek Sepauk, Iptu Suwaris telah melayangkan surat dengan nomor: B/ 25/VI/REN.3.2.1/2019/Sek.Sepauk. Di mana surat tersebut ditujukannya kepada Bapak Kadis Kimpraswil Kabupaten Sintang.

Dalam surat tersebut tertulis dengan jelasnya permohonan kepada pihak terkait agar melakukan penimbunan 11 titik ruas jalan berlubang dari simpang lengkenat menuju ibukota kecamatan.

Langkah itu diambilnya, karena sudah banyak memakan korban akibat ruas jalan berlubang itu. “Korbannya sudah banyak. Tapi pemerintah seakan tak perduli. Bahkan surat permohonan yang kita layangkan pun tak di respon,” ungkap Iptu Suwaris.

Menurut Iptu Suwaris, sudah 1 tahun masa tugasnya menjadi Kapolsek Sepauk. Selama itu juga tak pernah diperbaiki ruas tersebut. Keluhan inipun bukan datang secara pribadinya. Bahkan masyarakat setempat sering mengadu kepadanya terkait kondisi jalan tersebut.

“Sudah sering kita sampaikan ke pihak UPJJ-nya. Tapi tak pernah di respon,” katanya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wujudkan Generasi Berencana di Kota Pontianak Melalui PIK-R

    Wujudkan Generasi Berencana di Kota Pontianak Melalui PIK-R

    • calendar_month Sab, 3 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Remaja merupakan generasi harapan untuk kemajuan bangsa di masa depan. Bunda Genre Kota Pontianak Anita Ani Sofian mengatakan bahwa perencanaan dan penyiapan remaja Indonesia yang berkualitas dan memiliki kecerdasan intelektual, spiritual, serta emosional yang kuat akan menentukan kemajuan bangsa. Permasalahan remaja yang dihadapi saat ini kian kompleks. Menurutnya, permasalahan tersebut masih sangat tinggi, […]

  • Wako Edi: Menteri Nadiem Visioner Gagas Kurikulum Merdeka

    Wako Edi: Menteri Nadiem Visioner Gagas Kurikulum Merdeka

    • calendar_month Sen, 24 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyebut, kunjungan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim di Kota Pontianak, membawa titik terang bagi kemajuan dunia pendidikan, terutama terkait Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk […]

  • 21 Standar Pelayanan Minimal RSUD Ade M Djoen Ditetapkan

    21 Standar Pelayanan Minimal RSUD Ade M Djoen Ditetapkan

    • calendar_month Rab, 31 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Standar pelayanan di RSUD Ade M Djoen Sintang ditetapkan. Ada 21 standar pelayanannya. Sebelum diimplementasikan, RSUD mengundang seluruh stakeholder terkait dan masyarakat agar mendapat masukan, Rabu (31/7/2019). Direktur RSUD Ade M Djoen Sintang, dr. Rossa Trifina mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menghimpun masukan dari para stakeholder terhadap standar pelayanan minimal di RSUD. […]

  • Jelang Idul Fitri 1440 H, Pasar Murah Jawab Kebutuhan Masyarakat

    Jelang Idul Fitri 1440 H, Pasar Murah Jawab Kebutuhan Masyarakat

    • calendar_month Rab, 29 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi  dan UKM Sintang menggelar pasar murah di halaman Kantor Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Rabu (29/5/2019). Pasar murah tersebut untuk menjaga kestabilan harga dan menjaga ketersediaan bahan pokok. Kepala Dinas Disperindagkop dan UKM Sintang, H Sudirman mengatakan untuk menjaga kestabilan harga dan menjaga ketersediaan bahan pokok dan barang […]

  • Ayo Memilih, Jangan Golput!

    Ayo Memilih, Jangan Golput!

    • calendar_month Rab, 3 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Puncak pesta demokrasi lima tahunan, tinggal menghitung hari. Pemilu 2019 memang beda, selain memilih anggota DPRD dan anggota DPD RI, pemilu juga memilih Presiden dan Wakil Presiden RI. Olehkarenanya, masyarakat Kabupaten Sintang diharapkan tidak GOLPUT. Sebab ini merupakan kesempatan rakyat memilih pemimpin yang berkualitas untuk lima tahun kedepannya. “Jangan GOLPUT! itu harapan kita. […]

  • DPRD Sintang Dukung Implementasi Transaksi Non Tunai

    DPRD Sintang Dukung Implementasi Transaksi Non Tunai

    • calendar_month Rab, 8 Nov 2017
    • 1Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang kini telah mengamalkan pengelolaan keuangan daerah dilakukan secara tertib, taat peraturan perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan dan bertanggung jawab. Dengan memperhatikan rasa keadilan, kepatutan serta bermanfaat untuk masyarakat. Anggota DPRD Sintang, Hardoyo mengatakan, sebagai pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2016 dan […]

expand_less