Jadi Agenda Tahunan, Wagub Kalbar Ajak Lestarikan Budaya Naik Dango
- calendar_month Sab, 27 Apr 2019
- comment 0 komentar

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, saat menghadiri Pekan Gawai Dayak ke 34 di Rumah Radakng Aya' Kabupaten Landak, Sabtu (27/4/2029)
LensaKalbar – Sebagai bentuk syukur kepada sang pencipta “Jubata”, perayaan Naik Dango atau Gawai Dayak merupakan event yang selalu dinantikan oleh masyarakat adat Dayak. Perayaan inipun menjadi agenda tahunan yang selalu digelar oleh masyarakat.
“Perayaan ini telah tumbuh, berkembang dan mengakar sebagai kekayaan tradisi budaya yang harus tetap dipertahankan dan dilestarikan karena banyak terkadung nilai-nilai budaya luhur yang diwariskan secara turun temurun, karena budaya sebagai identitas sebuah bangsa,” kata Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, saat menghadiri Pekan Gawai Dayak ke 34 di Rumah Radakng Aya’ Kabupaten Landak, Sabtu (27/4/2029).
Provinsi Kalbar, kata Ria Norsan, hidup dan berkembang dengan ragam suku, agama, budaya, bahasa, adat istiadat, kepercayaan, dan latar belakang sejarah dari etnis yang ada di tanah air.
“Apabila dapat berjalan dengan baik dan seirama akan tercipta harmonisasi yang indah, sehingga menambah khasanah budaya Indonesia dalam Binneka Tunggal Ika,” ungkapnya.
Keberagaman masyarakat di Kalbar, menurut dia, menjadikan masyarakatnya selalu menjaga, memelihara, dan merawat persatuan, persaudaraan dan kerukunan antar sesama, hal ini tercermin dan tertuang dalam aspek kehidupan bermasyarakat.
“Kita selalu memberikan kesempatan dan ruang bagi setiap etnis yang ada di Provinsi Kalbar untuk melestarikan, mengembangkan dan mengimplementasikan budaya yang ada sehingga akan tercipta sikap toleransi dan saling menghargai antar sesama,” ujarnya.
Olehkarenanya, Ria Norsan pun mengapresiasi Perayaan Naik Dango yang digelar masyarakat Dayak di Kabupaten Landak ini. “Ini memberikan manfaat yang besar dan berdampak positif dalam aspek sosial, budaya dan ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya. (Nrt/Hms)
- Penulis: lk-02 lk-02
Saat ini belum ada komentar