Breaking News
light_mode

FGD, Bupati Minta CSR Pelindo Tepat Sasaran

  • calendar_month Jum, 31 Jan 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama PT Pelindo terkait dampak sosial terhadap masyarakat pada pembangunan pelabuhan kijing di Aula Balairung Setia, Kantor Bupati Mempawah, Jumat (31/1/2020).

Forum Group Discussion (FGD) dipimpin langsung oleh Bupati Mempawah, Hj Erlina. Hadir juga Wakil Bupati Mempawah, H M Pagi, Sekda Mempawah, H Ismail, Ketua DPRD Mempawah, H Ria Mulyadi, perwakilan PT Pelindo, dan sejumlah organisasi pimpinan daerah (OPD) terkait.

Dalam kegiatan tersebut, PT Pelindo memaparkan hasil study-nya di lapangan. Ada 13 isu sosial yang dibahas. Namun, yang menjadi penekanan dari Pemerintah Kabupaten Mempawah adalah soal Corporate Social Responsibility (CSR).

Dimana, Bupati Mempawah, Hj Erlina dalam kesempatan tersebut meminta kepada PT Pelindo agar menyelesaikan 13 isu sosial berdasarkan hasil study-nya di lapangan. Kemudian, persoalan CSR harus benar-benar diperhatikan sehingga penyalurannya tepat sasaran, khususnya masyarakat yang terdampak dari pada pembangunan pelabunan kijing ini.

“Jadi, ada 13 isu sosial yang dipaparkan PT Pelindo. Tapi, kita minta isu CSR agar tepat sasaran sehingga penyerapannya khusus untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Hj Erlina.

Menurutnya, dampak sosial terhadap masyarakat terkait pembangunan ini, akan di cover dengan dana CSR dari PT Pelindo.

“Bagaimana dari pihak konsultan nantinya melakukan pendekatan kepada masyarakat yang terdampak pembangunan pelabuhan kijing, sehingga dari sinilah kita dapat menjembatani dan di selesaikan sebaik mungkin,” ujarnya.

Walau demikian, Bupati Erlin, berharap 13 isu sosial tersebut dapat secepat mungkin dilakukan penyelesaiannya. Sebab, mereka (Pelindo) sudah mau beroprasional pada Juli 2020 nanti.

“Jadi, semakin cepat semakin bagus. Persoalan yang ada harus terus dicari titik temunya, supaya pengoprasian pelindo dapat berjalan sesuai waktu yang ditargetkan,” harapnya.

Sementara, Tenaga Ahli CSR PT PMLI IPC, Norman mengatakan bahwa PT Pelindo berkomitmen melakukan pendampingan terhadap masyarakat yang terdampak pada pembangunan pelabuhan kijing. Terutama soal CSR.

“Kita akan melakukan pedampingan masyarakat supaya kegiatan CSR dapat tepat sasaran,” ujarnya.

Menurut Norman, dampak dari pembangunan ini tentunya menganggu pendapatan masyarakat, terutama dalam kegiatan nelayan. Karena itu, pihaknya melakukan study lapangan.

“Untuk itu, kita carikan solusinya dan ganti dengan kegiatan produktif yang bisa mengembalikan pendapatan masyarakat. Pelindo sebagai pembisnis tentunya akan mengikuti kebijkan Pemda,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Imbas Kenaikan BBM Bisa Picu PHK

    Imbas Kenaikan BBM Bisa Picu PHK

    • calendar_month Kam, 8 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus menilai imbas kenaikan harga BBM subsidi berpotensi memicu gelombang pemutusan hubungan kerja attau PHK besar-besaran di sektor industri. Mengingat kenaikan BBM akan mendongkrak beban operasional unit usaha di seluruh Indonesia. “BBM adalah kebutuhan dasar dunia industri. Jika harganya naik maka beban operasional perusahaan juga […]

  • Pemerintahan Berbasis Digitalisasi

    Pemerintahan Berbasis Digitalisasi

    • calendar_month Sel, 30 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina berharap agar pengurus KORPRI di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah mampu membuat terobosan baru di era digitalisasi saat ini. Ihwal tersebut disampaikannya saat bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT KORPRI ke-50, dan HUT PGRI ke-76 Tahun 2021, Selasa (30/11/2021) di halaman Kantor Bupati Mempawah. “Saya harap seluruh pengurus KORPRI […]

  • Lahirkan Pendangdut yang Berkualitas

    Lahirkan Pendangdut yang Berkualitas

    • calendar_month Sel, 7 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi membuka secara resmi Liga Dangdut 2023 Kabupaten Mempawah di SM Coffee Susy Marfy, Selasa (7/2/2023) malam. Wabup Pagi berharap Liga Dangdut 2023 dapat menghasilkan pendangdut yang berkualitas dan nantinya dapat mengikuti event ke tingkat provinsi maupun nasional. “Saya harap melalui acara ini dapat menjual nama Kabupaten Mempawah ke […]

  • Segala Dokumen Sudah Siap, Sintang Tunggu Komitmen Pusat Bangun PLBN
    OPD

    Segala Dokumen Sudah Siap, Sintang Tunggu Komitmen Pusat Bangun PLBN

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • 0Komentar

    LebsaKalbar – Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kabupaten Sintang, Zulkarnaen, menyampaikan bahwa pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sungai Kelik pada dasarnya sudah siap dari sisi kewajiban pemerintah daerah. Semua dokumen pendukung telah dimiliki, tinggal menunggu anggaran dari pemerintah pusat untuk pelaksanaan fisiknya. “Kalau bisa kita katakan, seluruh hal yang menjadi tanggung jawab pemerintah […]

  • Kejari Ajak OPD Berinovasi untuk Wujudkan WBK dan WBBM

    Kejari Ajak OPD Berinovasi untuk Wujudkan WBK dan WBBM

    • calendar_month Sel, 16 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Porman Patuan Radot mengatakatan, untuk mencapai nilai-nilai integritas ada beberapa langkah yang harus dilakukan, salah satunya adalah melakukan perubahan manajemen kinerja dalam zona integritas dan reformasi birokrasi. Caranya lanjut Kejari, dengan cara pengelolaan manajemen yang baik dan rapi terhadap keberadaan kantor dan penempatan pegawai dalam mengelola birokrasi dan tata […]

  • TPID Gelar Rakor High Level Meeting untuk Antisipasi Lonjakan Harga

    TPID Gelar Rakor High Level Meeting untuk Antisipasi Lonjakan Harga

    • calendar_month Kam, 8 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menerangkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pontianak melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah. “Untuk mengantisipasi kenaikan harga, kami akan melakukan analisa penyebab terjadinya gejolak harga terutama kebutuhan pokok,” ujarnya usai memimpin rapat High Level […]

expand_less