Breaking News
light_mode

Di Sintang, dr Jani Tejo Terapkan Sistem Antri Online

  • calendar_month Jum, 14 Feb 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – BPJS Kesehatan Cabang Sintang mengembangkan sistem antrian online yang terhubung dengan Aplikasi Mobile JKN. Sistem antrian online adalah sistem antrian pelayanan fasilitas kesehatan berkelanjutan dan berbasis digital.

“Manfaat dari sistem antrian online adalah kecepatan dan kepastian layanan. Sistem ini dapat mempersingkat waktu layanan peserta dengan mobilitas tinggi,” kata Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Cabang Sintang, Yuliana Fitri kepada Lensakalbar.co.id, Selasa (11/2/2020) lalu.

Untuk di Sintang, kata Yuliana, terdapat beberapa fasilitas kesehatan yang sudah menjalankan sistem antrean online tetapi ada juga beberapa yang belum karena terdapat kendala teknis. namun program ini akan di upayakan terlaksana secara merata diseluruh fasilitas kesehatan.

“Artinya, jika kita mau berobat ke fasilitas kesehatan yang telah menerapkan sistem antrian online contohnya dr. Jani Tejo itu sudah bisa mendaftar dengan menggunakan aplikasi Mobile JKN, hanya saja belum optimal karena belum dapat display dikarenakan monitor display nya belum tersedia. kendala-kendala seperti ini yang akan kita upayakan solusinya bersama fasilitas kesehatan agar tidak menjadi hambatan dalam komitmen memberikan kepuasan layanan bagi peserta,” katanya.

Sistem antrian online ini, menurut Yuliana, salah satu upaya untuk mencapai kepuasan peserta JKN-KIS. Tahun 2018 lalu, data Customer Satisfaction Index (CSI) menyebutkan bahwa daftar kepuasan peserta JKN-KIS rerata masih di atas 30 menit.

Olehkarenanya, BPJS Kesehatan Cabang Sintang melakukan pengembangan dengan aplikasi antrean online yang terhubung antara aplikasi Pcare di FKTP dengan aplikasi Mobile JKN.

“Saya harap melalui aplikasi antrean online FKTP dapat meningkatkan kepuasan peserta dari aspek antrian,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dukung Program CFW dari KOTAKU, Edi Harap Angka Pengangguran Berkurang

    Dukung Program CFW dari KOTAKU, Edi Harap Angka Pengangguran Berkurang

    • calendar_month Sab, 10 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dampak pandemi Covid-19 dirasakan hampir segenap masyarakat. Mulai dari pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), merosotnya pendapatan masyarakat hingga rendahnya daya beli masyarakat. Hal ini pula yang melatarbelakangi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) meluncurkan program padat karya atau Cash For Work (CFW). Program CFW […]

  • Jarot : Perangi Narkoba di Lingkungan Masing-masing

    Jarot : Perangi Narkoba di Lingkungan Masing-masing

    • calendar_month Sen, 11 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan Indonesia Darurat Narkoba, karena negara yang membentang dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote ini menjadi pasar Narkoba terbesar di Asia. “Olehkarenanya seluruh komponen masyarakat harus memerangi Narkoba di lingkungannya masing-masing,” kata dr. Jarot Winarno M.Med.Ph, Bupati Sintang, ketika Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional […]

  • Selain Malas Ditanam, Petani Bingung Akses ke Pangsa Pasar

    Selain Malas Ditanam, Petani Bingung Akses ke Pangsa Pasar

    • calendar_month Sel, 2 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kendati Sintang memiliki luas wilayah yang sama dengan Provinsi Jawa Barat, tetap saja masih ada yang kurang di mata Bupati Sintang, Jarot Winarno. Terutama, soal luas lahan persawahan dan minimnya petani melakukan tanam. Tentunya, berdampak pada hasil tanam. “Kurang luas ya, bahkan belum semuanya bisa panen 2 sampai 3 kali dalam setahun. Kita […]

  • Kades Diminta Manfaatkan DD dan ADD di Tengah Pandemi Covid-19

    Kades Diminta Manfaatkan DD dan ADD di Tengah Pandemi Covid-19

    • calendar_month Kam, 18 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dana milik Pemerintah Desa kembali menjadi bahan diskusi hangat. Hal ini terkait dengan perintah pemerintah pusat (Pempus) dan pemerintah daerah untuk menggunakan dana yang ada di desa dalam penanganan Covid-19. Ada yang pro dan ada yang kontra. Masing-masing memiliki argumen, tentunya dengan sudut pandang masing-masing. Dampak Covid-19 yang luar biasa terhadap kehidupan masyarakat […]

  • Puluhan BTS di Kawasan Perbatasan Tak Berfungsi
    OPD

    Puluhan BTS di Kawasan Perbatasan Tak Berfungsi

    • calendar_month Sel, 8 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Puluhan base transceiver station (BTS) di Kecamatan Ketungau Tengah dan Kecamatan Ketungau Hulu tidak berfungsi. Berdasarkan data Badan Pengelola Perbatasan (BPP) Kabupaten Sintang, ada 6 desa di Kecamatan Ketungau Tengah base transceiver station (BTS) yang berfungsi. Sementara, base transceiver station (BTS)-nya ada tetapi tidak berfungsi ada 17 desa. Sedangkan yang tidak ada base […]

  • Kelompok Tani Cakra Mandiri Ajak Sekda Keliling ke Pengolahan Pupuk Organik

    Kelompok Tani Cakra Mandiri Ajak Sekda Keliling ke Pengolahan Pupuk Organik

    • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah bersama Kepala Bappeda Sintang, Kartiyus melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kelompok Tani Cakra Mandiri di Desa Baning Panjang, Kecamatan Kelam Permai, Jumat (19/3/2021). Kedatangan Sekda dan Kepala Bappeda Sintang inipun disambut Ketua Kelompok Tani Cakra Mandiri, Abdul Gani berserta anggotanya. Keduanya langsung diajak berkeliling untuk melihat […]

expand_less