Breaking News
light_mode

Curi Mesin Robin, Lima Pekerja PT Wika Ditangkap

  • calendar_month Sel, 28 Apr 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Jajaran Satreskrim Polsek Sungai Kunyit berhasil meringkus lima orang pelaku pencurian mesin robin di kawasan barak PT WIKA, Sealsa (28/4/2020).

Kelima pelaku tersebut adalah:

  1. Rudi Yansyah alias Rudi
  2. Mochrizal alias Fuad
  3. Saptono alias Tono
  4. Yuriandika Lestianto alias Dika
  5. Ahmad Redho alias Redho

Mereka merupakan karyawan PT WIKA dan warga Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah.

Kasat Reskrim Polres Mempawah, Iptu Muhammad Resky Rizal membenarkan bahwa jajaranya telah mengamankan lima orang pelaku tindak pidana pencurian mesin robbin.

“Ya benar, saat ini lima orang pelaku dan barang buktinya sudah diamankan di Polsek Sungai Kunyit,” kata Kasat Reskrim Polres Mempawah, Selasa (28/4/2020).

Penangkapan terhadap kelima pelaku, ungkap Kasat, berdasarkan Laporan Polisi No : LP/ B / 123 / IV / RES.1.8 / 2020 / KALBAR / RES MPW/ SEK KUNYIT, tanggal 27 April 2020.

Setelah menerima laporan itu, petugas langsung melakukan penyelidikan. Dari hasil rekaman CCTV petugas mengetahui identitas pelaku. Dimana mereka (pelaku) semua merupakan karyawan PT WIKA.

Pertama, pada pukul 19.30 WIB, petugas meringkus Yuriandika Lestianto alias Dika di mess/barak PT WIKA. Kemudian pukul 20.00 WIB, dilakukan penangkapan terhadap Rudi Yansyah di kediamannya.

“Yang terekam di CCTV adalah Dika dan Rudi. Dari tangan tersangka Rudi petugas mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor jenis Honda Vario warna hitam tanpa TNKB yang digunakan pelaku saat melakukan pencurian,” ungkap Kasat.

Berdasarkan hasil keterangan Rudi dan Dika, bahwa mereka tidak hanya berdua, tapi ada pelaku lainnya lagi dalam melancarkan aksi pencurian itu.

Setelah dilakukan penyelidikan. Petugas pun berhasil mengamankan Mochrizal alias Fuad, Saptono alias Tono, dan Ahmad Redho. “Dari tangan tersangka Mochrizal petugas bermasil memgamankan satu unit mesin pompa air merk robin warna kuning,” beber Kasat.

Menurut Kasat, aksi pencurian tersebut terekam jelas dengan CCTV yang ada di kawasan PT WIKA. “Semua pelaku terekam CCTV,” ujarnya.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan petugas, meliputi:

  • Satu buah flasdis berisi rekaman camera CCTV
  • Satu unit mesin pompa air merek Robbin warna kuning
  • Satu unit Honda Vario warna hitam tanpa TNKB

Atas perbuatannya, kelima pelaku itupun terancam Pasal 363 Sub 362 KUHP Jo.55, 56 KUHP. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 403 Positif Covid-19, 5 Meninggal

    403 Positif Covid-19, 5 Meninggal

    • calendar_month Sel, 8 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sintang kembali mengupdate informasi perkembangan corona di Bumi Senentang. Hingga hari ini Selasa 8 Desember 2020, total ada 403 orang terkonfirmasi positif COVID-19. 5 diantaranya meninggal dunia. Koordinator Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sintang, Kurniawan mengatakan, kasus corona terakhir yang meninggal dunia terjadi pada hari ini pada […]

  • Natal dan Tahun Baru, TPID Monitoring Harga Sembako di Sejumlah Pasar Tradisional

    Natal dan Tahun Baru, TPID Monitoring Harga Sembako di Sejumlah Pasar Tradisional

    • calendar_month Kam, 10 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Pontianak melakukan monitoring harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru di sejumlah pasar tradisional, Kamis (10/12/2020). Ketua Harian TPID Kota Pontianak Mulyadi mengatakan berdasarkan hasil pemantauan di beberapa pasar tradisional harga kebutuhan pokok masih stabil. Seperti terlihat di Pasar Mawar, harga bawang merah berkisar antara […]

  • Tak Bayar Pajak, TPPD Segel 34 Reklame

    Tak Bayar Pajak, TPPD Segel 34 Reklame

    • calendar_month Sen, 26 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 34 titik reklame berbagai jenis ditertibkan oleh Tim Penertiban Pajak Daerah (TPPD) Kota Pontianak. Penertiban dilakukan terhadap sejumlah reklame yang belum melunasi pajaknya dengan memasang segel bertuliskan ‘Reklame Ini Belum Membayar Pajak Daerah, Dalam Pengawasan Pemerintah Kota Pontianak’. Beberapa jenis reklame, di antaranya reklame jenis billboard berukuran besar dengan berbagai merek produk […]

  • HKN 2022, Momentum Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

    HKN 2022, Momentum Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

    • calendar_month Jum, 11 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hari Kesehatan Nasional (HKN) diperingati setiap tanggal 12 November. Berkaitan dengan pandemi Covid-19, HKN kali ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan. HKN tahun ini mengusung tema ‘Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku’. Kepala Dinas Kesehatan dan PPKB Mempawah, Jamiril mengatakan HKN kali ini merupakan HKN yang ke-58. Arahnya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat […]

  • Minggu Pertama 2019, Sintang Dihadiahi Peristiwa Kebakaran

    Minggu Pertama 2019, Sintang Dihadiahi Peristiwa Kebakaran

    • calendar_month Sen, 7 Jan 2019
    • 0Komentar

    10 Ruko Hangus Terbakar, 1 Ruko Terselamatkan! LensaKalbar –  Baru 7 hari, suka dan duka yang terjadi selama Tahun 2018 dijadikan catatan sejarah. Tak terkecuali peristiwa kebakaran yang melanda Kabupaten Sintang. 2018 lalu, tercatat 40 peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah padat penduduk, rumah toko (Ruko), serta hutan dan lahan di Kabupaten Sintang. Yang paling membekas […]

  • Di Sintang Cuma 16 Peserta CPNS Lulus, 984 Orang Gugur

    Di Sintang Cuma 16 Peserta CPNS Lulus, 984 Orang Gugur

    • calendar_month Kam, 8 Nov 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sejak  hari pertama hingga hari kedua, tercatat  999 peserta yang mengikuti tes dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Sementara 1 peserta dikabarkan tidak hadir tanpa alasan di hari kedua. “Seharusnya total peserta dari hari pertama hingga hari kedua ada 1000 peserta. Tetapi, 1 peserta dikabarkan tidak hadir tanpa alasan,” kata Kepala BKPSDM Sintang, Palentinus, Kamis […]

expand_less