Breaking News
light_mode
OPD

Bernard Saragih Paparkan Fungsi Posko Covid-19 di Tingkat Desa/Kelurahan

  • calendar_month Kam, 29 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang, Bernard Saragih menyatakan, posko di tingkat desa atau kelurahan diperlukan sebagai sarana dalam upaya pengendalian pandemi Covid-19 agar lebih tepat sasaran di tingkat mikro.

“Posko sebagai pusat perencanaan, koordinasi, pengendalian, dan evaluasi kegiatan penanganan Covid-19 dalam skala mikro, dilaksanakan dengan pendekatan kesepakatan, komunitas, gotong royong, kompak, dan adaptif,” kata Bernard Saragih, Kamis (29/4/2021).

Menurut Bernard Saragih, posko penanganan Covid-19 di tingkat desa atau kelurahan memiliki empat aspek penting, yakni pencegahan, penanganan, pembinaan, dan pendukung.

Aspek pencegahan terdiri dari sosialisasi, penerapan 5M, serta pembatasan mobilitas.

Aspek penanganan mengimplementasikan 3T, yaitu testing, tracing, dan treatment hingga penanganan dampak ekonomi lewat bantuan langsung tunai (BLT) desa.

“Aspek pembinaan berupa upaya penegakan disiplin dan pemberian sanksi. Lalu, aspek pendukung yang terdiri pencatatan dan pelaporan, dukungan komunikasi, serta logistik,” ujar Bernard Saragih.

Bernard Saragih mengatakan, pembentukan posko tersebut dipimpin oleh kepala desa atau lurah di mana salah satu tugasnya adalah menilai status zona wilayahnya.

“Dari penilaian zonasi, maka kepala desa/lurah dapat menentukan tindakan pengendalian yang sesuai. Kriteria zonasi terdiri dari zona hijau, kuning, oranye, dan merah,” terangnya.

Selain itu, pimpinan posko juga memiliki tugas, yaitu menentukan struktur dan sumber daya manusia (SDM).

Beberapa SDM yang terlibat di posko ini di antaranya Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, penyuluh, pendamping, tenaga kesehatan, relawan, PKK, dan karang taruna.

Bernard Saragih juga mengungkapkan, alur pelaporan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa/kelurahan dilakukan real time kepada posko satu tingkatan di atasnya, yakni level kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi dan pusat.

“Pemantauan dan evaluasi kinerja posko dilakukan secara berkala dan berjenjang oleh Satgas Penanganan Covid-19 daerah kepada Satgas Penanganan Covid-19 satu tingkat di bawahnya,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, kinerja posko Covid-19 di setiap tingkatan akan dipantau dan dievaluasi secara berkala melalui rapat koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan.

Sebelumnya, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro dilakukan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.

Sebagai tindak lanjut, Satgas mengeluarkan Surat Edaran (SE) terkait pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa/kelurahan.

Posko penanganan ini menjadi pusat perencanaan, koordinasi, pengendalian, dan evaluasi kegiatan penanganan Covid-19 berskala mikro. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Distanbun Akan Larang Perusahaan yang Tak Kantongi Izin Beroperasi
    OPD

    Distanbun Akan Larang Perusahaan yang Tak Kantongi Izin Beroperasi

    • calendar_month Rab, 2 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Sintang, Martin Nandung mengingatkan agar tiap perusahaan perkebunan yang beroperasi di kabupaten ini wajib mengantongi izin dan syarat sesuai ketentuan yang berlaku. Apabila tidak, maka perusahaan perkebunan tersebut tidak boleh beroperasi. “Kami tidak mau ada perusahaan yang berdiri di Kabupaten Sintang tanpa legalitas yang jelas,” tegas […]

  • Lewat Program Pro PN, Pemkab Mempawah Minimalisir Angka Stunting

    Lewat Program Pro PN, Pemkab Mempawah Minimalisir Angka Stunting

    • calendar_month Sen, 9 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan stunting telah menjadi isu nasional. Dengan kondisi itu pemerintah terus berupaya melakukan pencegahan dini dalam rangka mewujudkan anak indonesia tumbuh sehat secara normal. Bentuk dari perhatian pemerintah, dengan digelarnya workshop Proyek Prioritas (Pro PN) Penyiapan Perencanaan Kehidupan Berkeluarga, Bagi Remaja Kabupaten Mempawah, Senin (9/3/2020). Workshop tersebut mengusung tema “penyiapan perencanaan kehidupan berkeluarga […]

  • Lokakarya Kinerja TPPS Sintang
    OPD

    Lokakarya Kinerja TPPS Sintang

    • calendar_month Sel, 17 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang bekerjasama dengan USAID Erat menyelenggarakan Lokakarya Finalisasi Penyusunan Mekanisme dan Instrumen Evaluasi Kinerja TPPS Kabupaten Sintang di Hermes Sky Hotel My Home, Selasa (17/10/2023). Lokakarya dibuka oleh Staf Ahli Bupati Sintang bidang Perekonomian Pembangunan dan Keuangan Selimin. Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Keluarga […]

  • FKUB jadi Penyejuk di Tengah Derasnya Arus Informasi

    FKUB jadi Penyejuk di Tengah Derasnya Arus Informasi

    • calendar_month Kam, 24 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKabar – Meski Pontianak sebagai kota yang heterogen dengan agama dan kepercayaan yang dianut penduduknya, namun hal itu tidak menghalangi terbangunnya kerukunan umat beragama. Kehadiran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dinilai perlu dalam memelihara keutuhan bangsa dan kerukunan umat beragama.k Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut, peran FKUB dalam memelihara dan merawat kerukunan umat […]

  • Alkohol di Mempawah Sulit Ditemukan? Tenang! Bayclin Bisa jadi Pengganti Cairan Desinpektan

    Alkohol di Mempawah Sulit Ditemukan? Tenang! Bayclin Bisa jadi Pengganti Cairan Desinpektan

    • calendar_month Kam, 19 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Di tengah mewabahnya virus corona atau Covid-19, masker, hand sanitizer, dan alkohol menjadi produk yang paling banyak dicari orang, bahkan saat ini untuk mendapatkan ketiga produk itu di pasaran sangat sulit, dan harganya juga sangat mahal. Hal ini tentu menjadi kegelisahan bagi masyarakat yang membutuhkannya. Alkohol adalah bahan utama untuk pembuatan disinpektan. Namun […]

  • Kejari Sintang Siapkan 4 Jaksa Tangani Kasus Pembunuhan Kepsek

    Kejari Sintang Siapkan 4 Jaksa Tangani Kasus Pembunuhan Kepsek

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kejaksaan Negeri Sintang sudah siap menerima pelimpahan kasus pembunuhan seorang kepala sekolah (Kepsek) SD 24 di Desa Mensiap Baru, Kecamatan Tempunak. Sebagai bentuk keseriusannya, kejaksaan telah membentuk tim untuk penanganan perkara pembunuhan yang menjadi perhatian publik belakangan ini. Ihwal tersebut disampaikan langsung oleh Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Sintang, Andi Tri Saputro, saat ditemui […]

expand_less