Breaking News
light_mode

Antisipasi Karhutla Sia-sia Tanpa Dukungan Masyarakat

  • calendar_month Sab, 28 Okt 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah sangat gencar mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melalui berbagai program kerja. Tetapi, semua itu akan sia-sia bila tidak didukung masyarakat.

“Masyarakat harus ikut melindungi dan tidak membakar hutan dan lahan secara semena-mena,” kata Drs Marchues Afen MSi, Asisten Administrasi Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sintang, ketika berorasi dalam Kampanye Karhutla, di Kompleks Stadion Baning Sintang, Jumat (27/10).

Menurut Afen, keberhasilan dalam menanggulangi Karhutla tentunya berkat kerja sama dengan semua pihak.

“Para pelajar pun dapat mengambil peran dengan mengingatkan kepada orang tuanya agar tidak ikut membakar lahan di kampung,” pesannya.

Bagaimana pun juga, kata Afen, semua pihak harus menjaga hutan dan lahan. Lantaran ini merupakan aset yang sangat penting untuk generasi penerus bangsa.

“Kita hanya meminjam hutan ini. Kalau kita bakar, hutannya jadi gundul. Bukan hanya berakibat sesaat seperti asap dan kekeringan yang kita rasakan. Tetapi juga berdampak pada perubahan iklim,” papar Afen.

Dia memastikan, Pemkab Sintang berkomitmen menjaga hutan dan lahan di Bumi Senentang ini.

“Hutan lindung kita sangat luas, ada Bukit Baka, Hutan Wisata Baning. Jangan dijarah. Jangan ada penambangan emas liar yang juga merusak,” tegas Afen.

Di tempat yang sama, Kepala Manggala Agni Daops Sintang, Kadarwanto menyampaikan, penanganan hotspot di Sintang pada 2017 ini sangat menurun, dibandingkan tahun lalu.

Di Sintang, Sanggau, Melawi dan Sekadau, ungkap Kadarwanto, hostpot turun hampir 70 persen.

“Selama 2017, kita hanya 6 kali turun memadamkan api, antara lain ke Bale Agung, Jerora 1 Menyumbung, Akcaya 1,” rincinya.

Patroli bersama TNI, Polri dan Masyarakat, tambah Kadarwanto, terus dilakukan di lokasi-lokasi yang rawan Karhutla.

“Ada empat kecamatan yang menjadi titik fokus patroli, yakni Ketungau Hilir, Ketungau Tengah, Kayan Hilir, dan Kayan Hulu,” ungkapnya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kemenang Canangkan Desa Semudun jadi Desa Sadar Kerukunan

    Kemenang Canangkan Desa Semudun jadi Desa Sadar Kerukunan

    • calendar_month Rab, 1 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakatnya hidup saling berdampingan dan menjujung tinggi toleransi antar umat beragama, suku dan budaya. Itulah kultur kehidupan masyarakat di Desa Semudun, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Melihat ihwal tersebut, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalbar berencana menjadikan desa itu menjadi “Desa Sadar Kerukunan”. Pasalnya Desa Semudun selama ini telah dikenal memiliki tingkat kerukunan […]

  • Muda Ingatkan Dampak Karhutla

    Muda Ingatkan Dampak Karhutla

    • calendar_month Kam, 1 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengajak semua elemen masyarakat untuk memahami efek yang terjadi dari kebakaran hutan dan lahan. Untuk itu, diperlukan penguatan di masyarakat dalam upaya menyadarkan masyarakat agar memahami dampak dari Karhutla yang kerap terjadi khususnya di musim kemarau. “Lahan pertanian di Kubu Raya yang cukup luas merupakan peluang besar bagi […]

  • Ria Norsan Minta Lembaga Pemerintahan Bijak Bermedsos

    Ria Norsan Minta Lembaga Pemerintahan Bijak Bermedsos

    • calendar_month Sen, 14 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini, seluruh lembaga pemerintah menggunakan satu atau lebih media sosial (Medsos) sebagai salah satu sarana komunikasi kehumasan dan menjaring masukan dari berbagai kalangan. Namun, apabila tidak dikelola dengan baik dan bijak, maka akan berdampak negatif. “Media sosial terbukti mampu melibatkan khalayak secara aktif dan menjaring masukan dari berbagai kalangan sehingga menciptakan kearifan […]

  • Dewan Prihatin dengan Kondisi SMP 6 Pangkal Baru

    Dewan Prihatin dengan Kondisi SMP 6 Pangkal Baru

    • calendar_month Kam, 12 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) 6 di Desa Pangkal Baru, Kecamatan Tempunak terpaksa menumpang di Sekolah Dasar (SD), akibat kurangnya ruang kelas. Hal ini diungkapkan Nikodemus, anggota Dean Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, ketika ditemui di Gedung Parlemen Sintang, Kamis (12/10/2023). Pada kesempatan tersebut, Nikodemus mengaku cukup prihatin dengan keadaan SMP 6 […]

  • Spesialis Pembobol Mobil Diringkus

    Spesialis Pembobol Mobil Diringkus

    • calendar_month Kam, 3 Agu 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sat Reskrim Polres Sintang, Sabtu (29/7) lalu, berhasil mengamankan Mukmin (47) pelaku pencurian dengan cara membobol mobil, di Desa Sungai Rengas , Kecamatan Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Penangkapan terhadap pelaku tidak hanya dilakukan tim Sat Reskrim Polres Sintang. Bahkan, Polres Sintang meminta bantuan terhadap Sat Reskrim Polresta Pontianak dalam meringkus pelaku. “Kurang lebih satu […]

  • Infrastruktur Jalan dan Jembatan jadi Konsen Utama Vaulinus Lanan

    Infrastruktur Jalan dan Jembatan jadi Konsen Utama Vaulinus Lanan

    • calendar_month Sen, 7 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan infrastruktur jalan maupun jembatan masih menjadi pekerjaan rumah (PR) yang belum dapat terselesaikan bagi pemerintah daerah. Karena itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, VaulinusLananmedorong agar pemerintah daerah dapat memperhatikan kondisi infrastruktur jalan dan jembatan, khususnya di wilayah Sepauk Hulu, Kecamatan Sepauk. Menurut VaulinusLanan, persoalan infrastuktur ini, tentu akan menjadi […]

expand_less