Breaking News
light_mode

Aktifitas PETI Dihentikan, Pekerja Emas Sintang Ancam Golput di Pemilu 2019!

  • calendar_month Rab, 12 Des 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Masyarakat pekerja tambang emas memastikan tidak akan  menggunakan hak pilihnya (Golput) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang.  Apabila Pemerintah Kabupaten Sintang dan intansi terkait masih tidak mengizinkan mereka untuk melanjutkan aktifitasnya sebagai penambang emas di wilayah Kabupaten Sintang.

”Kita sudah sepakat. Seluruh keluarga anggota pekerja tambang emas se-Kabupaten Sintang tidak akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019. Apabila solusi untuk kita tidak ada,” kata Ketua Persatuan Pekerja Masyarakat Tambang Emas Sintang, Asmidi saat ditemui Lensakalbar.com, Rabu (12/12/2018).

Asmidi menilai kesepakatan bersama Forum Komunikasi Pempinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sintang dalam mengatasi perosalan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dinilai hanya sebelah pihak.  Sebab, masyarakat pekerja emas tidak pernah diundang ataupun dilibatkan dalam hal tersebut.

“Tiba-tiba keluar lima poin kesepakatan bersama Forkopimda. Kita pekerja  emas diminta menghentikan aktifitas. Sementara solusinya sampai saat ini tidak ada. Tentunya ini sangat memberatkan kita,” ujarnya.

Perlu diketahui, kata Asmidi, masyarakat di Kabupaten Sintang menggantungkan hidupnya dengan pekerjaan tersebut.  “Secara tidak langsung melumpuhkan mata pencarian kami.  Untuk itu, kita sangat berharap Forkopimda dapat membuka mata dan telinganya dengan persoalan ini. Sementara kita ketahui bahwa karet juga harganya anjlok . Begitu juga sawit,” tuturnya.

Olehkarenanya, ungkap Asmidi, masyarakat pekerja tambang emas se- Kabupaten Sintang akan mencoba  melakukan mediasi dan koordinasi kepada pihak terkait (Forkopimda). “Lima poin yang disepakati itu diminta untuk dipertimbangkan kembali. Karena ini menyangkut mata pencarian masyarakat bibir pantai maupun daratan,” katanya.

Asmidi menyatakan bahwa masyarakat pekerja tambang emas telah mengeluarkan tiga poin kesepakatan bersama. Apabila aktifitas mereka masih dihentikan.

Tiga poin kesepakatan bersama masyarakat pekerja tambang emas itupun, adalah:

  • Mengusahakan mediasi/ koordinasi kepada pihak terkait (Forkopimda). Terutama Bupati Sintang dan DPRD Sintang
  • Selama belum ada keputusan/solusi dari pemerintah. Pekerja tambang emas tetap diperbolehkan melakukan aktifitas kerja seperti biasa dengan jaminan perlindungan hukum  dan tanpa adanya gangguan dari pihak manapun
  • Apabila kegiatan pekerja tambang emas di Kabupaten Sintang baik yang beroprasi di Sungai Kapuas, Melawi , dan daratan tidak diperbolehkan dan atau dilarang pemerintah.  Maka kami seluruh keluarga besar anggota Pekerja Tambang Emas se-Kabupaten Sintang akan melaksanakan demo damai dan tidak akan mengikuti Pemilu 2019

“Kami akan gelar aksi demo damai. Catatan bagi pemerintah, bahwa kami tidak akan mengikuti pemilu 2019  mendatang., ” tegasnya.

Olehkarenanya, Asmidi berharap dengan adanya pernyataan masyarakat pekerja tambang emas tersebut dapat menjadi pertimbangan bersama.  “Kami mohon pemerintah segera mungkin mencarikan solusinya. Sebelum ada solusi, kami minta aktifitas kami tetap diperbolehkan,” harapnya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • KI Kalbar Ukur Indeks Keterbukaan Informasi Publik di Sintang

    KI Kalbar Ukur Indeks Keterbukaan Informasi Publik di Sintang

    • calendar_month Rab, 17 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Komisi Informasi Provinsi Kalbar melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Sintang, Rabu (17/3/2021). Rombongan Komisi Informasi Provinsi Kalbar ini disambut langsung Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sintang, Kurniawan di Pendopo Bupati Sintang. Ketua Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Barat, Rospita Vici Paulyn menjelaskan kedatangan mereka ke Kabupaten Sintang untuk […]

  • Wali Kota Lantik Lima Pejabat Tinggi Pratama

    Wali Kota Lantik Lima Pejabat Tinggi Pratama

    • calendar_month Jum, 1 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKlbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melantik lima orang pejabat tinggi pratama atau pejabat setingkat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA), Jumat (1/7/2022). Ia mengatakan, kelima orang tersebut terpilih usai melalui proses Job Fit berdasarkan Undang-Undang (UU) Aparatur Sipil Negara (ASN) No 5 Tahun Tahun 2014. […]

  • Dengan Formasi 657, Tari Jepin Jadi Istimewa di Upacara Harjad Kota Sintang

    Dengan Formasi 657, Tari Jepin Jadi Istimewa di Upacara Harjad Kota Sintang

    • calendar_month Sab, 4 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Berbeda dari tahun sebelumnya. Tahun 2019 ini, Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) yang di inisiasi oleh Ketua Majelis Perempuan Melayu Sintang menampilkan tarian jepin khas Sintang. Dengan membentuk formasi 657 dalam memperingati hari jadi (Harjad) Kota Sintang. Tarian jepin khas Sintang seakan membius penonton, terutama Bupati Sintang dan Forkopimda di Lapangan Stadion Baning […]

  • 2020, Pemkot Targetkan Pendapatan Rp1,89 Triliun

    2020, Pemkot Targetkan Pendapatan Rp1,89 Triliun

    • calendar_month Sel, 12 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pendapatan daerah sebesar Rp1,89 triliun menjadi target Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak pada APBD tahun 2020. Nilai ini meningkat sebesar Rp142,58 miliar atau naik 7,56%, jika dibandingkan dengan APBD Perubahan. Kemudian total belanja daerah tahun 2020 adalah sebesar Rp1,87 triliun, atau meningkat sebesar Rp92,01 miliar atau naik 4,91 persen dibandingkan dengan APBD Perubahan Tahun […]

  • Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo mendatangi Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalbar, Kamis (9/1/2020). Edhy disambut hangat oleh Forkopimda Provinsi Kalbar dan Kabupaten Mempawah. Kedatangannya tidak lain ingin melihat hasil panen ‘Udang Vaname’ yang di kelola langsung oleh pembididaya Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah. Dalam kesempatan tersebut, Edhy mengatakan bahwa […]

  • DPRD Sintang Sesalkan Honorer Tertangkap Narkoba

    DPRD Sintang Sesalkan Honorer Tertangkap Narkoba

    • calendar_month Sen, 14 Agu 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang sangat menyayangkan atas perbuatan Fir yang merupakan staf tenaga honorer Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Sintang. “Sangat kita sayangkan sekali perbuatanya. Apalagi yang bersangkutan terjerat kasus narkoba,” kata Ketua DPRD Sintang, Jefray Edward, Senin (14/8), ketika ditemui di Pendopo Bupati […]

expand_less