Gubernur: Kubu Raya Punya Potensi PAD Besar
- calendar_month Rab, 17 Jul 2019
- comment 0 komentar

LensaKalbar – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menilai Kabupaten Kubu Raya punya potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang besar. Di antaranya dari sektor pengelolaan lahan.
Caranya, dengan menyesuaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dengan mendekatkannya pada nilai pasar. Karena itu, ia menyarankan pemerintah daerah untuk terus berupaya menggali potensi PAD tersebut.
“Bisa sepuluh kali lipat dari yang sekarang naik. Tapi tarif PBB-nya turunkan sebesar persentase yang kita naikkan. Sehingga tidak memberatkan masyarakat,” ujar Sutarmidji saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan HUT ke-12 Kabupaten Kubu Raya di Halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Rabu (17/7/2019).
Sutarmidji melanjutkan, sumber pendapatan lain yang juga bisa dikejar yaitu dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Dirinya menilai potensi pendapatan dari BPHTB di Kubu Raya bahkan bisa mengalahkan Kota Pontianak.
“Pendapatan yang diperoleh kemudian untuk membangun kawasan-kawasan bersangkutan,” sebutnya.
Sutarmidji juga menyarankan, untuk jangka waktu lima tahun ke depan, pertumbuhan sektor jasa perhotelan dan sebagainya akan bergeser di kawasan Kubu Raya. Karena itu, lahan-lahan yang ada bisa digunakan.
“Sekarang sudah semakin banyak kegiatan yang dilakukan di Kubu Raya karena memang orang membutuhkan tempat-tempat seperti itu,” ucapnya.
Sutarmidji mengajak seluruh jajaran pimpinan hingga staf di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk bekerja menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik, transparan, dan bisa menjawab keinginan masyarakat.
Ia memastikan selaku gubernur dirinya akan melakukan hal-hal terbaik yang dibutuhkan masyarakat Kalimantan Barat. “Saya akan berbuat seadil-adilnya berdasarkan kebutuhan masyarakat,” tegasnya. (Humpro)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar