Breaking News
light_mode

Praktikan Dasa Dharma dalam Keseharian

  • calendar_month Sel, 15 Agu 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar –Para anggota Praja Muda Karana (Pramuka) harus menanamkan Dasa Dharma dalam dirinya, memperteguh semangat, komitmen dan konsistensi untuk menjadi kader bangsa yang diharapkan.

“Praktikkan Dasa Dharma Pramuka dalam realitas keseharian kalian,” kata dr Jarot Winarno, Bupati Sintang ketika menjadi Pembina Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 Pramuka 2017, di Lapangan Sepakbola Kodim 1205/Sintang, Senin (14/8).

Seperti diketahui, Dasa Dharma Pramuka merupakan sepuluh sikap yang harus dimiliki seorang pramuka, yakni Pertama, Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kedua, Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. Ketiga, Patriot yang sopan dan kesatria. Keempat, Patuh dan suka bermusyawarah. Kelima, Rela menolong dan tabah. Keenam, Rajin terampil dan gembira. Ketujuh, Hemat cermat dan bersahaja. Kedelapan, Disiplin berani dan setia. Kesembilan, Bertanggungjawab dan dapat dipercaya, dan Kesepuluh, Suci dalam pikiran, perkatan maupun perbuatan.

Di hadapan ratusan pelajar yang menjadi peserta upacara di bawah guyuran hujan itu, Jarot mengatakan, Gerakan Pramuka harus tetap konsisten dan fokus untuk mendidik kaum muda berkarakter melalui berbagai kegiatan yang sesuai dengan tantangan zaman.

Sehingga, tambah dia, mereka siap menjadi pemimpin terbaik bangsa. “Pramuka harus menjadi rumah besar kita, yang menampung potensi besar, mimpi besar, visi-misi besar serta jumlah besar anggota Pramuka Indonesia,” kata Jarot.

Saat ini, zaman sudah memiliki tanda-tanda yang harus dihadapi untuk beradaptasi seperti, fenomena digitalisasi sebagai buah kemajuan teknologi informasi. Kemudian fenomena bonus demografi yang dinikmati beberapa negara termasuk Indonesia.

Jarot menjelaskan, bonus demografi merupakan kondisi jumlah penduduk usia produktif yaitu usia 15-60 tahun yang sangat tinggi, sebagai fase penting yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

“Untuk akselerasi pembangunan dan daya saing bangsa. bagi negara kita, puncak bonus demografi terjadi pada 2045,” ungkapnya.

Dia berpesan, seluruh anggota Pramuka membentengi diri dari pengaruh-pengaruh luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepribadian bangsa Indonesia.

“Timbahlah ilmu dan kembangkan pengetahun, asa bakat serta talenta, serta jauhi Narkoba dan hindari paham-paham radikal yang dapat memecah persatuan bangsa,” kata Jarot.

Terpisah, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Sintang, H Junaidi mengatakan, di usia Pramuka yang sudah 56 tahun ini, ke depannya anggota Pramuka diharapkan menjadi manusia yang berwatak luhur, bermental kuat, modal yang tinggi, berbudi pekerti, dan meningkatkan keyakinan beragamanya.

Sehingga, tambah dia, mereka nantinya menjadi jiwa yang mandiri sebagai anggota Pramuka dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kegiatan kepramukaan yang diberikan merupakan latihan berkala itu sekedar alat, dan bukan tujuan pendidikannya,” kata Jarot.

 

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jembatan Pulau Pedalaman – Kuala Mempawah Mulai Dibangun, Erlina Minta Pelaksana Kerja Propesional

    Jembatan Pulau Pedalaman – Kuala Mempawah Mulai Dibangun, Erlina Minta Pelaksana Kerja Propesional

    • calendar_month Jum, 7 Jul 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dengan mungucap Bismillah dan Salawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, Bupati Mempawah, Hj Erlina meresmikan penancapan tiang pertama dengan ritual tepung tawar pada Pembangunan Penggantian Jembatan Jalan Pulau Pedalaman- Kuala di Kelurahan Pulau Pedalaman Kecamatan Mempawah Timur, Kamis (6/7/2023). “Terimakasih kepada masyarakat sekitar untuk dukungan dan kerjasamanya selama ini,” ucap Bupati Erlina. Selanjutnya, […]

  • Dorong SPIP Terintegrasi

    Dorong SPIP Terintegrasi

    • calendar_month Kam, 18 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kota Pontianak terpilih sebagai best practice pelaksanaan SPIP Terintegrasi di Kalimantan Barat tahun 2024. Hal itu diungkapkan Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian saat membuka Workshop Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi di Hotel Ibis, Kamis (18/7/2024). Menurutnya, skor SPIP di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak mengalami peningkatan pada Maturitas SPIP, Manajemen Risiko […]

  • Pj Ismail Dukung Entry Meeting BPK RI

    Pj Ismail Dukung Entry Meeting BPK RI

    • calendar_month Kam, 18 Apr 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat Bupati Mempawah, Ismail menerima entry meeting Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Provinsi Kalimantan Barat di ruang kerjanya, Kamis pagi (18/4/2024). Pertemuan ini terkait dengan dimulainya pelaksanaan proses pemeriksaan terinci atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) unaudited Kabupaten Mempawah Tahun Anggaran 2023 yang telah diserahkan beberapa waktu yang lalu. Rencananya, pemeriksaan terinci ini […]

  • Antisipasi Gejolak Pasca Pemilu 2019, Polsek Sepauk Gelar Apel Siaga 1

    Antisipasi Gejolak Pasca Pemilu 2019, Polsek Sepauk Gelar Apel Siaga 1

    • calendar_month Ming, 26 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Sektor (Polsek) Sepauk melaksanakan apel siaga 1 dalam rangka pengamanan pasca penetapan hasil Pemilu 2019 oleh KPU Pusat, Sabtu (25/5/2019) malam. Pelaksanaan apel dipimpin langsung oleh Kapolsek Sepauk, Iptu Suwaris serta dihadiri oleh seluruh anggota Polsek Sepauk. Dalam kesempatan itu, Kapolsek mengatakan bahwa apel ini menunjukan kesiapan personel Polri yang ada di […]

  • Bupati Deklarasikan Desa Sungai Beluh dan Merti Jaya sebagai Desa 3 Pilar STBM

    Bupati Deklarasikan Desa Sungai Beluh dan Merti Jaya sebagai Desa 3 Pilar STBM

    • calendar_month Jum, 18 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno mendeklarasikan Desa Sungai Beluh dan Desa Merti Jaya, Kecamatan Tempunak, sebagai desa 3 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), di Lapangan Sepak Bola Desa Sungai Beluh, Kamis (18/10/2024). Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Sungai Beluh, Kepala Desa Merti Jaya, Camat Tempunak, Kepala Dinas Kesehatan Sintang dan sejumlah masyarakat […]

  • Perdes Perlu Didasarkan Adat Istiadat

    Perdes Perlu Didasarkan Adat Istiadat

    • calendar_month Rab, 1 Nov 2017
    • 0Komentar

    LenseaKalbar – Guna mendukung percepatan perwujudan pembangunan desa, memerlukan Peraturan Desa (Perdes) yang sesuai dan tepat bagi warga. Sehingga penyusunannya perlu didasarkan pada asal-usul dan adat istiadat yang diakui dan berkembang di masyarakat setempat. “Disesuaikan dengan prinsip – prinsip demokratis, partisipatif, pemerataan dan keadilan, serta memperhatikan potensi dan keanekaragaman di desa,” kata Drs. Askiman MM, […]

expand_less