Breaking News
light_mode
OPD

Pembalajaran Tatap Muka, DPRD Minta Lakukan Persiapan yang Matang!

  • calendar_month Rab, 16 Jun 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Wakil Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Sintang, H Senen Maryono menyambut baik wacana Pemerintah melakukan pembelajaran tatap muka pada Juli 2021 mendatang.

“Kami dukung sepenuhnya wacana tatap muka ini, karena banyak masyarakat yang berharap belajar tatap muka dilaksanakan. Ini bukan basa basi. Karena memang masyarakat sudah jenuh dan anak-anak banyak yang berkeliaran kalau malam hari. Boleh di cek di sekitar Gedung Pancasila, anak anak nongkrong sampai larut mala, bahkan kebut kebutan. Bukan hanya anak SMA tetapi juga anak SMP,” ungkapnya.

Realita yang terjadi saat ini, ungkap Senen, bahwa anak lebih memilih main game dibanding belajar di rumah.

“Faktanya, kalau mereka di rumah ternyata mereka lebih banyak main game, bukannya belajar. Dan membuat mereka mudah marah karena sering kalah main game. Itu keluhan orang tua yang sering juga kami terima,” ujarnya.

Menurut Senen, Pendidikan itu menyangkut knowledge dan afektif. “Kalau lama tidak tatap muka, maka prilaku anak-anak berubah menjadi tidak baik. Afektif bisa dibentuk kalau guru ketemu siswa. Kalau knowledge atau kognitif, bisa dicari di google dan buku. Anak-anak kalau dites, nilainya rata-rata tinggi karena boleh buka buku dan google. Semua ilmu ada di sana. Tetapi afektif atau sikap prilaku, tidak bisa. Afektif bisa dibentuk hanya dengan adanya bimbingan guru. Dalam kondisi begini, nanti ya, guru jangan terlalu banyak marah-marah. Kalau banyak dimarahi, psikologi anak akan turun,” bebernya.

Olehkarenanya, Senen menghimbau kepada semua pihak yang berkaitan dengan wacana melakukan pembelajaran tatap muka agar dilakukan persiapan yang matang.

“Saran kami juga, kalau ada satu sekolah menyelenggarakan tatap muka, jangan ada kelonggaran atau pilihan untuk belajar online. Kalau tatap muka ya semua murid ikut tatap muka. Kalau diberi pilihan belajar online, pasti banyak yang pilih belajar online. Kasihan guru juga, harus mengurus dua metode belajar sekaligus. Kalau setengah setengah lebih baik ndak usah. Artinya sekolah tersebut belum siap,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mempawah Timur Masuk Nominasi Aku Hatinya PKK

    Mempawah Timur Masuk Nominasi Aku Hatinya PKK

    • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Penilai ‘Aku Hatinya PKK” Tingkat Provinsi Kalbar melakukan kunjungan mendadak ke Desa Pasir Panjang, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kamis (22/7/2022). Kedatangan rombongan tim penilai ‘Aku Hatinya PKK’ ini untuk melihat keadaan Desa Pasir Panjang, Kecamatan Mempawah Timur. Lantaran desa di kecamatan ini masuk dalam nominasi penilaian ‘Aku Hatinya PKK,”. “Kunjungan mendadak […]

  • IPA Bukit Sada Mampu Kover Semua Rumah

    IPA Bukit Sada Mampu Kover Semua Rumah

    • calendar_month Kam, 12 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Debit air Instalasi Pengolahan Air (IPA) di kaki Bukit Sada sekitar 400 liter per detik, diproyeksikan akan dapat memenuhi kebutuhan air bersih setiap rumah di Kecamatan Serawai. “Sarana dan prasarananya sedang dibangun,” kata dr H. Jarot Winarno M.Med.Ph, Bupati Sintang, ketika meninjau air baku di kaki Bukit Sadar Kilometer 10, Kecamatan Serawai, Rabu (11/10). Jarot […]

  • Kapolres Ajak Semua Pihak Terlibat untuk Cegah Karhutla dan Konflik Sosial
    OPD

    Kapolres Ajak Semua Pihak Terlibat untuk Cegah Karhutla dan Konflik Sosial

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Polres Sintang mengadakan Focus Group Discussion (FGD) terkait penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dan konflik sosial di Kabupaten Sintang. Kegiatan yang berlangsung di Aula Mapolres Sintang inipun diharapkan melahirkan kesepakatan mengenai cara terbaik dalam menghadapi bencana musiman ini, Selasa (23/3/2021). Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak mengharapkan agar agenda pembahasan saat ini […]

  • Tekan Pencemaran Lingkungan, Pemkot Akan Bangun Pengolahan Air Limbah

    Tekan Pencemaran Lingkungan, Pemkot Akan Bangun Pengolahan Air Limbah

    • calendar_month Kam, 12 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana membuat pengolahan air limbah skala besar. Pengolahan air limbah itu rencananya berlokasi di kawasan Rumah Potong Hewan (RPH) sapi di Sungai Beliung dengan luas sekitar dua hektare. “Pembangunan tersebut sampai saat ini masih dalam proses kajian. Jika lahan tersedia maka teknisnya semakin mudah,” ujar Wali Kota Pontianak, Edi […]

  • Operasi Pasar Dibuka, Warga Sintang Serbu Gas Elpiji 3 Kg

    Operasi Pasar Dibuka, Warga Sintang Serbu Gas Elpiji 3 Kg

    • calendar_month Ming, 9 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru, Pemerintah Kabupaten Sintang pun menggelar operasi pasar (OP), Minggu (9/12/2018) di halaman GKE Petra. Selain barang-barang kebutuhan pokok, pemerintah bekerjasama dengan Pertamina juga menyediakan gas elpiji 3 Kg yang dijual sesuai Harga Ecaran Tertinggi (HET). Pantauan dilapangan, pada kegiatan Oeprasi Pasar (OP) kali ini. […]

  • BPBD Mempawah Berikan Bantuan Sembako untuk Warga Desa Peniraman dan Sungai Purun Kecil

    BPBD Mempawah Berikan Bantuan Sembako untuk Warga Desa Peniraman dan Sungai Purun Kecil

    • calendar_month Jum, 4 Sep 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Mempawah, Hermansyah mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan bagi 200 kepala keluarga terdampak banjir di Desa Peniraman dan Sungai Purun Kecil, Kecamatan Sungai Pinyuh. Menurut Hermansyah, bantuan disalurkan petugas BPBD pada Jumat (4/9/2020) pagi, yang terdiri atas 109 kepala keluarga di Desa Peniraman dan 91 kepala keluarga […]

expand_less