Breaking News
light_mode

Sintang Bentuk Gugus Tugas Covid-19, Bupati Jarot dan Sekda Masuk Kategori ODP

  • calendar_month Sel, 17 Mar 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang membentuk gugus tugas penanganan virus Corona atau Covid-19.

Ihwal itu menyusul Kepres Nomor 7 Tahun 2020 tentang gugus tugas nasional dalam penanggulangan Covid-19.

Bupati Sintang, Jarot Winarno mengaku bahwa sejak Januari 2020 lalu, pemerintahannya telah menemukan seorang mahasiswa yang mengenyam pendidikan di China. Yang mana saat itu mahasiswa tersebut kembali ke Sintang.

Tetapi, ungkap Jarot, setelah dilakukan langkah 3T yakni, telusur, test, dan treatment yang bersangkutan dalam kondisi sehat. Artinya, tidak terpapar Covid-19. Kendati demikian, yang bersangkutan saat ini masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP).

“Setelah di monitoring atau di periksa kondisinya sehat, sudah tidak kita awasi lagi, tapi masuk kategori orang dalam pemantauan,” ujar Bupati Sintang, Jarot Winarno usai memimpin rapat koordinasi kesiapsiagaan penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19) dan Pembentukan Gugus Tugas Quick Responce Penanganan Pendemic Covid-19, Selasa (17/3/2020).

Walau demikian, kata Jarot, fokus pemerintah saat ini adalah masyarakat, pejabat, dan pekerja yang baru pulang dari luar negeri. Termasuk dirinya dan Sekda Sintang. Sebab, ia mengaku baru pulang dari Kota Pontianak.

“Sampai saat ini yang masuk kategori ODP  termasuk saya, sekda, dan rombongan karena baru pulang dari Kota Pontianak usai kegiatan di BPK RI Perwakilan Kalbar beberapa hari lalu,” ungkapnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Sintang, hingga 17 Maret 2020 tercatat 134 orang yang masuk kategori ODP.

“Nah, ada satu pasien dalam pengawasan (PDP) rujukan dari kabupaten lain, karena rumah sakit Sintang adalah salah satu dari 132 rumah sakit rujukan nasional untuk penanganan covid-19,” bebernya.

Untuk penanganan Covid-19, Jarot mengaku bahwa pemerintahannya telah mengambil langkah beberapa langkah dini. Seperti menjaga jarak sosial. Artinya, mengurangi segala bentuk kegiatan, khususnya di tempat-tempat keramaian seperti Taman Bungur, Pasar Junjung Buih, dan Pasar Inpres.

“Bahkan event-event kegiatan yang sudah terjadwal kita imbau untuk dibatalkan/tunda semuanya,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Cegah Kekerasan Terhadap Anak Hingga Ke Desa

    Cegah Kekerasan Terhadap Anak Hingga Ke Desa

    • calendar_month Kam, 27 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Landak, Karolin Margret Natasa menghadiri kegiatan Jambore Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Kabupaten Landak, Kamis (27/02/20) di Rumah Radakng Aya’ Ngabang. Kegiatan itu dihadiri Kapolres Landak, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Landak, OPD terkait, Camat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Aktivis PATBM, Forum Anak Kabupaten Landak dan peserta Jambore PATBM 2020. […]

  • Jeffray Edward Minta MPP Berikan Layanan yang Efektif dan Optimal

    Jeffray Edward Minta MPP Berikan Layanan yang Efektif dan Optimal

    • calendar_month Sab, 11 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Jeffday Edward meminta agar Mal Pelayanan Publik (MPP) dapat memberikan pelayanan yang efektif dan berkualitas kepada masyarakat. Perihal inipun disampaikannya ketika mengikuti menghadiri rapat antara DPRD Sintang dan pihak terkait mengenai proyek pembangunan Mal Pelayanan Publik di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (10/11/2023). “Jadi, MPP […]

  • Mulai Besok, Pusat Perdagangan dan Perbelanjaan di Sintang Ditutup? Sudirman: Tidak Benar, Itu Hoaks!

    Mulai Besok, Pusat Perdagangan dan Perbelanjaan di Sintang Ditutup? Sudirman: Tidak Benar, Itu Hoaks!

    • calendar_month Rab, 25 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wabah. Tak ada yang dapat menyangka kapan ia tiba. Terlebih lagi bila kecepatan sebarnya sedemikian laju seperti wabah virus Corona atau Covid-19 kali ini. Begitu juga dengan berita bohong atau hoaks laju dan tak pandang bulu. Kali ini korbannya adalah masyarakat Kabupaten Sintang. Pasalnya, adanya berita bohong atau hoaks mulai besok, Kamis (26/3/2020), […]

  • Menuju Kalbar Sejahtera, Midji Bertekad Buka Wilayah Terisolir

    Menuju Kalbar Sejahtera, Midji Bertekad Buka Wilayah Terisolir

    • calendar_month Sel, 28 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Memasuki usia ke 63, Pemerintah Provinsi Kalbar bertekad membuka daerah terisolir dari 14 kabupaten/kota di provinsi itu. Tekad itu disampaikan Gubernur Kalbar, H Sutatmidji usai menjadi inspektur upacara dalam rangaka memperingati HUT Provinsi Kalbar ke 63, di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (28/1/2020). Menurut Gubernur, langkah itu sudah mestinya dilakukan agar masyarakat Kalbar […]

  • MTQ XXXII Mempawah, Pemkab Anggarkan Rp300 Juta

    MTQ XXXII Mempawah, Pemkab Anggarkan Rp300 Juta

    • calendar_month Jum, 28 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Demi menyukseskan penyelenggaraan MTQ XXXII Kabupaten Mempawah tahun 2021 di Kecamatan Sungai Kunyit, panitia penyelenggara menggarkan biaya sebesar Rp300 juta lebih. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) Mempawah Muhammad Pagi saat memimpin Rapat Persiapan MTQ XXXII di Aula Kantor Bupati Mempawah, Jumat (28/5/2021). “Kalau dilihat anggaran yang disiapkan panitia mencapai Rp300 juta lebih. […]

  • Dorong UMKM Kreatif dan Inovatif di Tengah Pandemi

    Dorong UMKM Kreatif dan Inovatif di Tengah Pandemi

    • calendar_month Kam, 6 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk melakukan kreativitas dan inovasi terhadap produk unggulannya di tengah pandemi Covid-19. Dengan demikian hasil kreasi dan inovasi produk atau dagangan tersebut akan menjadi incaran konsumen. Tak kalah pentingnya, kualitas sebuah produk dengan packaging atau kemasan yang menarik juga menjadi […]

expand_less