Breaking News
light_mode

Wagub Ria Norsan Berikan Bonus untuk Juara MTQ Nasional

  • calendar_month Sab, 19 Des 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, H Ria Norsan menyerahkan bonus sebesar Rp50 juta kepada Suaibah, Juara MTQ Nasional, pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (19/12/2020).

Pelaksanaan penyerahan bonus bagi Suaibah dan juga untuk para juara MTQ Nasional XXVIII Tahun 2020 tersebut, berlangsung di Rumah Dinas Wakil Gubernur Kalbar. Tampak hadir, Bupati Mempawah, Erlina.

Ria Norsan dalam sambutannya berharap, kondisi pandemi Covid-19 ini dapat berlalu, sehingga kehidupan seluruh masyarakat dapat kembali normal dan kegiatan-kegiatan dapat dilaksanakan dengan maksimal.

Ia juga mengingatkan, di Kalimantan Barat sendiri, khususnya di Kota Pontianak, saat ini masih berada di zona orange.

“Karena itu, semua pihak, siapapun ia, harus selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan serta berdoa kepada Allah SWT agar pandemi ini cepat berlalu,” ungkap Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalimantan Barat ini.

Wagub Kalbar juga berharap pada umat Islam, agar tidak terpengaruh apa yang terjadi pada saat ini. Umat Islam hendaknya selalu berdoa kepada Allah Taala agar menurunkan rahmatNya, sehingga diberikan ampunan kepada orang-orang yang dzholim.

Kepada para juara MTQ Nasional yang telah menerima bonus, Ria Norsan meminta supaya memacu putra-putri terbaik Kalimantan Barat agar semakin berprestasi di masa mendatang. Sementara bagi yang belum merengkuh juara, diminta tetap semangat dan rajin berlatih.

“Pemberian bonus ini merupakan bentuk penghargaan sekaligus reward untuk memotivasi anak-anak Kalimantan Barat agar kedepan bisa lagi mencapai prestasi tertinggi di ajang MTQ Nasional,” imbuh Ria Norsan.

Kafilah Kalimantan Barat yang bisa masuk dalam 10 besar nasional, tambahnya, merupakan prestasi yang luar biasa. Karena itu, perlu dilakukan pembinaan-pembinaan berjenjang mulai dari kecamatan, kabupaten hingga tingkat provinsi.

“Saya percaya, jika pembinaan dilakukan dengan baik, prestasi yang diraih Kalimantan Barat tentu bisa lebih tinggi lagi,” pungkas Ria Norsan.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Biro Kesra Setda Kalbar, Ketua LPTQ Kalbar beserta Pengurus IPHI/DMI. (LK1/Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pj Bupati Mempawah Apresiasi Hasil Reses DPRD, Siap Prioritaskan Aspirasi Masyarakat

    Pj Bupati Mempawah Apresiasi Hasil Reses DPRD, Siap Prioritaskan Aspirasi Masyarakat

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menampung aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui hasil reses II anggota DPRD Kabupaten Mempawah. Ihwal inipun disampaikannya dalam Rapat Paripurna Penyampaian Hasil Reses II yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Mempawah, Senin (17/2/2025). Dalam rapat tersebut, para anggota DPRD memaparkan berbagai aspirasi dan […]

  • HPI Agro Berikan Bantuan dan Bukber Anak Panti Asuhan Jemelak

    HPI Agro Berikan Bantuan dan Bukber Anak Panti Asuhan Jemelak

    • calendar_month Sab, 25 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – HPI Agro yang membawahi lima perusahaan sawit di Sintang, menggelar acara buka puasa bersama (bukber) di Panti Asuhan Insan Jemelak, Jumat petang (24/5/2019). Buka puasa dengan tema Grow In Harmony juga dihadiri pejabat Kemenag Sintang. Dikesempatan itu, diserahkan pula donasi berupa uang tunai dan buku bacaan sekolah pada Panti Asuhan Insan Jemelak. “Semoga bukunya bermanfaat. […]

  • 194 Calhaj Mempawah Ikuti Manasik Haji Reguler

    194 Calhaj Mempawah Ikuti Manasik Haji Reguler

    • calendar_month Sel, 2 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi membuka langsung kegiatan manasik haji reguler yang diikuti 194 Calon Jemaah Haji (Calhaj) Kabupaten Mempawah, Selasa (2/7/2019) di wisma Chandramidi Mempawah. Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari (2-3 Juli) tersebut turut dihadiri pejabat kementerian agama Kabupaten Mempawah dan KUA se-Kabupaten Mempawah. Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi […]

  • Pemda Diberi Keleluasaan untuk Pengadaan Barang dan Jasa

    Pemda Diberi Keleluasaan untuk Pengadaan Barang dan Jasa

    • calendar_month Rab, 8 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyatakan akan melaksanakan arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait langkah antisipasi dan akuntabilitas pelaksanaan anggaran dan pengadaan barang dan jasa dalam penanganan Covid-19. Ihwal tersebut diungkapkannya usai melakukan teleconference dengan Mendagri beserta Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ketua […]

  • Pj Bupati Ismail Sampaikan Nota Penjelasan Reperda Pertanggungjawaban APBD 2023

    Pj Bupati Ismail Sampaikan Nota Penjelasan Reperda Pertanggungjawaban APBD 2023

    • calendar_month Sen, 24 Jun 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail menghadiri sekaligus menyampaikan Penjelasan/Pidato Pj Bupati Mempawah mengenai Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023 pada Rapat Paripurna di Gedung DRPD Kabupaten Mempawah, Senin (24/6/2024). Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Ismail mengatakan bahwa kepala daerah menyampaikan Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD kepada DPRD dengan dilampiri laporan keuangan […]

  • Soal Harga Pupuk Non Subsidi Melambung di Tingkat Desa, Ini Penjelasan Distanbun
    OPD

    Soal Harga Pupuk Non Subsidi Melambung di Tingkat Desa, Ini Penjelasan Distanbun

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Sintang, Gunardi Sudarmanto mengungkapkan adanya perbedaan signifikan harga pupuk antara wilayah perkotaan dan pedesaan. Menurutnya, harga pupuk di kampung akan  cenderung lebih tinggi dibandingkan di pusat kota seperti Sintang, terutama untuk pupuk non-subsidi. “Pupuk di desa atau kampung itu harganya jauh lebih tinggi dibanding dengan harga […]

expand_less