LensaKalbar – Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Mempawah kembali bertambah 5 kasus, Rabu (21/10/2020). Ke 5 kasus baru positif Covid-19 itu, berasal dari Kecamatan Mempawah Hilir.
“Hari ini ada tambahan 5 kasus lagi. Jadi jumlah pasien positif covid-19 sampai saat ini ada 87 kasus,” ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Mempawah, Mukhtar Siagian.
Berdasarkan hasil tes Swab PCR Provinsi Kalbar, kata Mukhtar, Kabupaten Mempawah mendapat tambahan 5 kasus positif Covid-19. “Mereka semua warga Kecamatan Mempawah Hilir,” ungkapnya.
Kendati demikian, kata Mukhtar, ke 5 kasus baru itu sudah dilakukan isolasi, bahkan mereka dalam pengawasan tenaga medis.
“Kita harap 87 kasus yang ada ini dapat sembuh semua. Dan kami harap juga masyarakat lainnya dapat menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Lakukan 3M yakni, menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” katanya.
Berdasarkan data yang ada, sebaran kasus positif Covid-19 di Kabupaten Mempawah terjadi di 8 kecamatan.
Berikut 8 kecamatan terkonfirmasi positif Covid-19:
- Kecamatan Sungai Kunyit, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 6 orang, sembuh 5 orang dan meninggal dunia 1 orang
- Kecamatan Mempawah Hilir, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 34 orang, diisolasi 14 orang, dan sembuh 20 orang
- Kecamatan Mempawah Timur, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 11 orang, sembuh 11, jadi nol kasus baru
- Kecamatan Sungai Pinyuh, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 13 orang, diisolasi 3 orang, sembuh bertambah 9 orang, dan meninggal dunia 1 orang.
- Kecamatan Jungkat, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 4 orang, sembuh 4, jadi nol kasus baru
- Kecamatan Toho, terkonfirmasi posittif Covid-19 6 orang, sembuh 6 orang, jadi nol kasus baru
- Kecamatan Anjongan, terkonfirmasi positif Covid-19 12 orang, diisolasi 1 orang, sembuh 10 orang dan meninggal dunia 1 orang
- Kecamatan Segedong, terkonfirmasi positif 1 orang, diisolasi 1 orang
- Kecamatan Sadaniang, nol kasus terkonfirmasi Positif Covid-19
“Kalau kita lihat data yang ada ini, ada juga yang sudah dinyatakan sembuh dan bahkan ada juga kecamatan nol kasus positif covid-19. Contoh seperti Kecamata Sadaniang,” pungkasnya. (Dex)