Breaking News
light_mode

Silakan Beraktivitas, Tapi Jangan Abaikan Prokes

  • calendar_month Rab, 21 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah pusat telah menetapkan Provinsi Kalbar masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal tersebut sebagaimana meningkatnya kasus aktif Covid-19 di Provinsi Kalbar. PPKM adalah kebijakan pemerintah Indonesia sejak awal tahun 2021 untuk menangani pandemi Covid-19 di Indonesia.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menjelaskan, PPKM diberlakukan sebagai upaya agar tidak terjadi kerumunan dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Aktivitas dipersilakan tetapi jangan lengah untuk menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya usai mengikuti video conference rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral pengamanan Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriyah di Aula Mapolresta Pontianak Kota, Rabu (21/4/2021).

Untuk jam operasional, lanjutnya, juga dilakukan pembatasan aktivitas sehingga tidak sampai larut malam. Saat ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus memantau pusat-pusat kegiatan yang ramai dikunjungi masyarakat. Menurutnya, sebagai ibukota Provinsi Kalbar, Kota Pontianak memiliki mobilitas yang sangat tinggi. Tidak hanya warga Kota Pontianak yang berkunjung ke tempat keramaian seperti taman, warung kopi, dan tempat terbuka lainnya, akan tetapi juga warga daerah yang datang ke Kota Pontianak.

“Hal ini tetap harus kita pantau dan kita cermati menjelang Idulfitri,” katanya.

Sejauh ini, kata dia, Satgas Covid-19 Kota Pontianak sudah melaksanakan uji swab sesuai dengan standar World Health Organization (WHO). Demikian pula pelaksanaan vaksinasi telah mencapai 95 persen dari kuota yang ditetapkan. Ia mengimbau rumah-rumah ibadah untuk terus mewaspadai terjadinya lonjakan kasus Covid-19.

“Warung kopi juga akan kita pantau terus dan lakukan swab secara rutin,” ungkap Edi yang juga selaku Ketua Satgas Covid-19 Kota Pontianak.

Kapolresta Pontianak Kota, Kombes Pol Leo Joko Triwibowo menyatakan, menjelang Idulfitri pihaknya akan melakukan pengamanan sesuai yang diterbitkan pemerintah pusat. Apalagi Provinsi Kalbar ditetapkan sebagai PPKM sehingga apapun kegiatan yang akan dilaksanakan mengacu prosedur yang telah ditetapkan pemerintah pusat.

“Untuk mudik kita akan menerapkan di wilayah kita bagi masyarakat yang ada di Kota Pontianak tidak diperbolehkan untuk ke luar wilayah,” sebutnya.

Upaya tersebut untuk menghindari penularan ke wilayah lain. Penjagaan khusus juga akan dilaksanakan pihaknya dengan target untuk melindungi warga Kota Pontianak.

“Kita tidak menginginkan saat pulang mudik ternyata membawa Covid-19, hal ini yang ingin kita cegah,” tegas Kapolresta.

Dalam mengamankan perayaan Idulfitri mendatang, pihaknya akan menerjunkan personil untuk pengamanan di berbagai titik lokasi. Mulai dari tempat ibadah, pusat perbelanjaan, tempat wisata dan lainnya.

“Hingga saat ini aktivitas masyarakat masih kondusif dan masih bisa terkendali,” terangnya.

Kombes Pol Leo Joko Triwibowo juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Kemudian masyarakat yang berencana keluar kota agar ditangguhkan terlebih dahulu. Ia berharap agar masyarakat yang melaksanakan ibadah tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Untuk anggota kepolisian ditekankan juga agar tidak melakukan mudik. Apabila ada yang melanggar maka aturan di kepolisian yang akan kami terapkan,” pungkasnya. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Murjani: Suherman alias Fito Adalah Pensiunan, Bukan Kabid SDA PU Sintang!

    Murjani: Suherman alias Fito Adalah Pensiunan, Bukan Kabid SDA PU Sintang!

    • calendar_month Sel, 11 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Polres Sintang saat ini menangani tindak pidana korupsi (Tipikor), pada kegiatan jasa konstruksi pembangunan embung tahun anggaran 2015, di Desa Landau Kodam, Kecamatan Kelam Permai. Kepolisian pun menetapkan tiga orang tersangka. Pertama, Marselus selaku pihak perusahaan, kedua Hary Nopiyanto sebagai tim teknis (konsultan), dan ketiga adalah Kabid SDA Dinas PU Sintang, Suherman alias […]

  • Jarot: Dengar Mereka atau Kehilangan Mereka

    Jarot: Dengar Mereka atau Kehilangan Mereka

    • calendar_month Sel, 21 Nov 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang berkomitmen menjaga hak-hak anak serta perkembangan anak melalui media sosial. Karena ini sangat rentan dengan hal-hal negatif. Menurut Jarot, anak usianya di bawah 1995 merupakan Generasi Z. “Kalian Generasi Z sudah mengenal gadget dan smartphone. Bahkan smartphone merupakan sahabat karib kalian yang tidak bisa ditinggalkan,” kata dr. H Jarot […]

  • Wabup Pagi Saksikan Festival Keriang Bandong di MTQ ke-XXXI Sanggau

    Wabup Pagi Saksikan Festival Keriang Bandong di MTQ ke-XXXI Sanggau

    • calendar_month Kam, 24 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi beserta istri yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Mempawah, Hj Julina menghadiri dan menyaksikan Malam Ta’aruf dan Festival Keriang Bandong pada pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Tingkat Provinsi Kalbar di Kabupaten Sanggau, Kamis (24/8/2023) malam. Kegiatan tersebut dipusatkan di Halaman Mess Pemerintah Kabupaten Sanggau yang berlokasi […]

  • Gregorius Herkulanus Bala dan Florensius Ronny: Pemimpin Baru Sintang 2025-2030

    Gregorius Herkulanus Bala dan Florensius Ronny: Pemimpin Baru Sintang 2025-2030

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Suasana di Aula Serantung Waterpark pada Kamis pagi, 9 Januari 2024, terasa berbeda. Deretan kursi tertata rapi, sementara para tamu yang hadir menunggu momen penting dalam sejarah Kabupaten Sintang. Hari itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sintang menggelar Rapat Pleno Terbuka untuk menetapkan pasangan calon terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sintang 2024. […]

  • Minta Menteri PUPR Bangun Border Sungai Kelik

    Minta Menteri PUPR Bangun Border Sungai Kelik

    • calendar_month Kam, 28 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketika bertemu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimujono di Jakarta belum lama ini, Anggota DPRD Sintang bersama sejumlah Kepala Desa (Kades) perbatasan meminta agar border Sungai Kelik segera dibangun. “Pasalnya sudah lama didengungkan bakal dibangun. Namun hingga kini, tidak kelihatan progresnya,” kata Heri Jamri, Anggota DPRD Sintang, kemarin. Heri berharap, […]

  • Wuih…Pemkab Gelontorkan Dana ke Desa Rp399 M

    Wuih…Pemkab Gelontorkan Dana ke Desa Rp399 M

    • calendar_month Sen, 12 Feb 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar  –   Masyarakat perdesaan di Kabupaten Sintang, pada tahun ini patut berbahagia. Lantaran pemerintah menggelontorkan dana hingga sekitar Rp399 Miliar. Harus dikelola dengan baik dan transparan. “Total bantuan dana untuk desa pada 2018 kurang lebih Rp399 Miliar,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno, ketika membuka Rapat Kerja (Raker) Camat, Kepala Desa (Kades), dan Ketua BPD se-Kabupaten […]

expand_less