Breaking News
light_mode

Rumah Penerima Bansos di Kelurahan Tanjung Ditempeli Stiker Keluarga Miskin

  • calendar_month Sel, 28 Apr 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mempawah memberikan tanda bagi rumah yang menerima bantuan sosial (Bansos) pemerintah berupa Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dengan stiker keluarga miskin’  di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mempawah Hilir, Selasa (28/4/2020).

Penempelan stiker di rumah warga penerima bantuan sosial itu dipimpin langsung Kepala Dinas Sosial dan didampingi Camat Mempawah Hilir, Lurah Tanjung, dan para pendamping PKH di wilayah itu.

Apabila setelah ditempel stiker lalu dicopot lagi, berarti warga itu tidak merasa miskin. Artinya tidak lagi membutuhkan bantuan sosial dari pemerintah.

Lurah Tanjung, Hery Susanto mengatakan, pihaknya memberikan tanda stiker di setiap rumah warga yang menerima sejumlah bantuan sosial dari pemerintah. Hal itu dilakukan agar program sosial benar-benar tepat sasaran.

Jika ada warga yang mampu tapi masih menerima bantuan, nanti bisa dialihkan kepada warga yang layak menerima bantuan. Bahkan, kata dia, ada juga yang status sosialnya meningkat dan mengundurkan diri dari program bantuan sosial itu.

“Jadi, ada juga warga dengan kasadarannya sendiri keluar dari bantuan sosial, karena sudah merasa mampu,” katanya.

Hery Susanto mengungkapkan, ada 146 KK dan rumah yang akan ditempeli stiker ‘miskin’ di wilayah Kelurahan Tanjung ini. “146 KK itu berdasarkan data yang tercatat di DTKS. Sedangkan data pengajuan baru untuk penerima bantuan sosial pemerintah ada 36 KK, semuanya tersebar di 6 RT dan 3 RW di Keluarahan Tanjung,” ungkapnya.

Kepala Dinas Sosial Mempawah, Burhan berharap kepada masyarakat yang sudah masuk kategori mampu dan berpenghasilan lebih agar dengan suka relannya untuk mengundrukan diri dari semua program bantuan sosial pemerintah itu.

“Kami harap masyarakat yang sudah mampu bersedia untuk dikeluarkan dari data DTKS, sehingga mereka tidak dapat lagi menerima bantuan sosial pemerintah,” katanya.

Burhan menjelaskan, untuk mendapatkan bantuan sosial dari beberapa program pemerintah itu, masyarakat harus terdata dalam DTKS. Apabila tidak terdata di DTKS maka semua bantuan sosial khusus masyarakat kurang mampu atau miskin tidak dapat disalurkan.

“Muaranya semua dari DTKS, kalau pun masyarakat itu faktanya miskin tapi tidak terdata di DTKS tetap tidak akan mendapatkan bantuan dari pemerintah,” ungkapnya.

Olehkarenanya, Burhan menargetkan tahun ini perbaikan data DTKS selesai dilakukan di 60 desa dan 7 kelurahan di Kabupaten Mempawah.

“Tahun ini ditarget selesai pendataan DTKS, karena kalau DTKS ini tidak diperbaiki, maka akan menimbulkan polemik lagi di tengah masyarakat,” pungkas Burhan. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Warga Anjongan Hilang Misterius

    Warga Anjongan Hilang Misterius

    • calendar_month Kam, 10 Feb 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Warga setempat, Mirkas Riyadi membenarkan kejadian hilangnya Arot. Dari informasi yang diterimanya, Arot hilang di sebuah areal persawahan di Dusun Bilado, Desa Kepayang, Anjongan sejak Rabu pagi. “Dia (Arot) sudah dinyatakan hilang selama dua hari satu malam. Pihak keluarga bersama warga dan aparat Kepolisian dan TNI berusaha melakukan pencarian di sekitar areal persawahan,” […]

  • Karolin : Silakan Keluar…!!!

    Karolin : Silakan Keluar…!!!

    • calendar_month Sel, 12 Sep 2017
    • 0Komentar

    Penyuluh Pertanian dan GGD Minta Pidah LensaKalbar – Penyuluh Pertanian dan Guru Garis Depan (GGD) yang baru saja menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan sebagai Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kabupaten Landak, jangan sekali-kali terbesit dalam pikirannya untuk coba-coba mengajukan perpindahan tempat tugas. “Kalian tidak diperkenankan untuk minta pindah tempat tugas, paling tidak selama lima tahun. […]

  • Tiadakan Jam Besuk, Rutan Mempawah Siapkan Layanan Online

    Tiadakan Jam Besuk, Rutan Mempawah Siapkan Layanan Online

    • calendar_month Kam, 2 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Untuk mencegah penyebaran virus Corona atau covid-19 di lingkungan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Mempawah, sistem besuk tatap muka langsung ditiadakan, menggantikan hal itu Rutan menyiapkan layanan sistem online atau video call. Hal itu disampaikan Kepala Rutan Kelas II B Mempawah, Hidayah, Kamis (2/4/2020). Menurutnya, kebijakan tersebut sudah dilakukan sejak 19 Maret […]

  • Wali Kota Tekankan Penghematan Anggaran

    Wali Kota Tekankan Penghematan Anggaran

    • calendar_month Sen, 19 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk melakukan penghematan dalam penggunaan anggaran. Penghematan tersebut mulai dari penggunaan listrik, air, telepon, bahan bakar, perjalanan dinas hingga penggunaan rutin barang habis pakai seperti Alat Tulis Kantor (ATK). Dengan penghematan itu tujuannya agar […]

  • Jabat Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Minta Dukungan Masyarakat

    Jabat Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Minta Dukungan Masyarakat

    • calendar_month Sel, 27 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – AKBP Fauzan Sukmawansyah resmi menjabat sebagai Kapolres Mempawah menggantikan AKBP Tulus Sinaga. Fauzan meminta dukungan semua pihak dalam mengamankan Kamtibmas Kabupaten Mempawah. “Tentunya saya juga tidak bisa bekerja sendiri, saya juga butuh dukungan seluruh lapisan masyarakat, elemen masyarakat dan stakeholder terkait. Mohon saya disupport sehingga tanggung jawab saya berjalan dengan baik,” ujar Kapolres Mempawah usai […]

  • Bupati Erlina dan Wagub Kalbar Pamit Berangkat Umrah

    Bupati Erlina dan Wagub Kalbar Pamit Berangkat Umrah

    • calendar_month Sen, 3 Apr 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Memasuki hari ke-12 Bulan Suci Ramadan 1444 H, Bupati Mempawah, Hj Erlina berpamitan dan mohon doa pada para tokoh agama dan tokoh masyarakat agar ibadah Umrah yang akan dijalankannya dalam waktu dekat ini. “Mohon dimaafkan salah dan khilaf, dan mohon doa agar perjalanan kami lancar dan sepulang dari tanah suci dapat menjadi Umrah […]

expand_less