Breaking News
light_mode

RI-Malaysia Lebih dari Sekadar Hubungan Diplomatik

  • calendar_month Sen, 28 Nov 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Malaysia sudah berlangsung selama 65 tahun. Dalam rangka memeriahkan ulang tahun hubungan diplomatik itu, beberapa agenda sudah dilaksanakan sejak 25 November.

Mulai dari pameran pariwisata yang digelar di Ayani Megamal, lomba melukis yang diikuti anak-anak sekolah di Kota Pontianak hingga demonstrasi lukisan oleh Mr Sylvester Wielding Anak Jussem, Dosen Fakultas Seni Gunaan dan Kreatif UNIMAS.

“Hubungan diplomatik Indonesia-Malaysia bermula dari Kemerdekaan Malaysia, semuanya berkembang hingga hari ini,” jelas Azizul Zekri bin Abd Rahim Konsul Malaysia di Pontianak di Museum Negeri Pontianak, Senin (28/11/2022).

Di Pontianak sendiri, hubungan kedua daerah serumpun Serawak dan Kota Pontianak sudah berlangsung dari tahun 1982 sejak dibangunnya Konsulat Malaysia di Pontianak.

“Kerjasama sosial dan ekonomi antara Serawak dan Pontianak terus terjalin, Kalbar merupakan relasi penting bagi Malaysia. Selain itu juga kerjasama bidang pendidikan, kesehatan hingga pariwisata,” ungkapnya.

Banyak warga Malaysia yang datang ke Kalbar untuk mengunjungi destinasi wisata. Azizul menambahkan, Tugu Khatulistiwa menjadi yang paling favorit untuk didatangi.

“Dan juga kulinernya yang enak-enak, ada pengkang hingga lainnya,” tuturnya.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menuturkan, sebagai ibu kota provinsi yang berbatasan langsung dengan Serawak, Malaysia, Kota Pontianak senantiasa menjaga hubungan baik antar kedua negara. Hal ini menjadi nilai positif bagi Kota Pontianak.

“Saya ucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan ini, semoga menambah keakraban dari dua daerah,” imbuhnya.

Edi menyampaikan, hubungan antara Indonesia dan Malaysia ini tidak sekedar hubungan diplomatik. Namun juga kental dengan kekeluargaan. Dirinya menggambarkan, tidak sedikit lahir Warga Negara Indonesia (WNI) hasil dari pernikahan orang Indonesia dan Malaysia.

“Secara budaya dan adat istiadat sebenarnya kita sama, artinya yang membedakan adalah batas wilayah dan pemerintahan. Oleh sebab itu jangan ada sekat psikologis,” pesannya.

Menyambut era kolaborasi, lanjut dia, bukan lagi zamannya untuk bersaing. Melainkan dengan berjalan beriringan melewati tantangan. Dirinya mengapresiasi Konsul Malaysia yang terus menginisiasi membuat program bersama guna memajukan kedua daerah.

“Mari kita menjaga kerjasama antar kedua negara dan memaksimalkan potensi,” tutupnya.

Merajut dan mempererat tali silaturahmi, Konsul Azizul Zekri menyerahkan sebuah lukisan yang melambangkan persaudaraan kepada Pemerintah Kota Pontianak, yang diterima Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono. (kominfo/prokopim/LK1) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo mendatangi Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalbar, Kamis (9/1/2020). Edhy disambut hangat oleh Forkopimda Provinsi Kalbar dan Kabupaten Mempawah. Kedatangannya tidak lain ingin melihat hasil panen ‘Udang Vaname’ yang di kelola langsung oleh pembididaya Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah. Dalam kesempatan tersebut, Edhy mengatakan bahwa […]

  • DPMPD Prihatin Kantor Desa Munggu Gelombang Hangus Terbakar
    OPD

    DPMPD Prihatin Kantor Desa Munggu Gelombang Hangus Terbakar

    • calendar_month Sel, 29 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Sintang mengaku prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi di Kantor Desa Mungguk Gelombang, Kecamatan Ketungau Tengah pada Kamis (24/10/2024) malam. “Tentunya kami sangat prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi di Kantor Desa Munggu Gelombang ini ya,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Syarif […]

  • Bersyukur Beli Minyak Goreng 2 Liter Seharga Rp25 ribu

    Bersyukur Beli Minyak Goreng 2 Liter Seharga Rp25 ribu

    • calendar_month Sel, 15 Mar 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ningsih (61) warga Kelurahan Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat mengantri untuk membeli minyak goreng kemasan 2 liter seharga Rp25 ribu pada operasi pasar yang digelar PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIII bekerjasama PKK Provinsi Kalbar, Senin (14/3/2022). Dengan memegang selembar kupon sebagai bukti pembelian untuk ditukarkan dengan 2 liter minyak goreng, ia rela mengantri […]

  • Aturan Pileg 2019 Berubah

    Aturan Pileg 2019 Berubah

    • calendar_month Kam, 26 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) mendatang mengacu pada Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017. Adanya perubahan regulasi ini membuat Pileg pada 2019 itu mengalami sedikit perbedaan dari sebelum-sebelumnya. Ketua KPU Provinsi Kalbar, Umi Rifdiyawati menjelaskan, Pileg 2014 masih mengacu pada UU Nomor 8 Tahun 2012. Daftar pemilih anggota DPR dan DPRD mengacu pada jumlah penduduk. […]

  • <i> Alhamdulillah</i>, Jalan Masuk dan PJU ke TPA Bakau Besar Laut Dibangun Tahun Ini

    Alhamdulillah, Jalan Masuk dan PJU ke TPA Bakau Besar Laut Dibangun Tahun Ini

    • calendar_month Rab, 26 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat yang terdampak wacana pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) di Desa Bakau Besar Laut, Kecamatan Sungai Pinyuh dapat bernafas lega. Pasalnya jalan dan lampu penerangan jalan  (PJU) menuju TPA yang sudah lama dinantikan pembangunanya oleh masyarakat setempat sebentar lagi akan segera terwujud. “Pertama saya minta lampu jalan secepatnya, bagaimana pun caranya kita carikan […]

  • Operasi Pekat 2019, Polres Sintang Ungkap 419 Kasus

    Operasi Pekat 2019, Polres Sintang Ungkap 419 Kasus

    • calendar_month Sel, 2 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam kurun waktu 14 hari yang dimulai sejak 17 – 30 Juni 2019, Polres Sintang dan jajarannya berhasil mengungkap 419 kasus. Jumlah tersebut melampaui target yang ditetapkan Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar selama Operasi Pekat Kapuas 2019 berlangsung. Di mana Polda Kalbar menarget masing-masing polres jajaran mengungkap 29 kasus. Tapi Polres Sintang berhasil melakukan […]

expand_less