Breaking News
light_mode

Rencana Pembangunan Wajib Libatkan Perempuan

  • calendar_month Sel, 2 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pembangunan di bidang pemberdayaan perempuan menjadi bagian integral dari pembangunan nasional. Berbagai upaya telah ditempuh guna mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender. Namun faktanya peran perempuan masih belum memadai.

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menyebut hal itu disebabkan pendekatan pembangunan yang belum secara merata mempertimbangkan manfaat pembangunan secara adil bagi perempuan dan laki-laki.

“Sehingga itu turut memberi kontribusi terhadap timbulnya ketidaksetaraan dan ketidakadilan gender,” ujar Muda saat membuka membuka Pertemuan Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Perencanaan dan Penganggaran yang Responsif Gender (PPRG) di Aula Bank Kalbar Kabupaten Kubu Raya, Selasa (2/7/2019).

Menjalankan program pengarusutamaan gender, Muda menyebut sejumlah hal yang harus diperhatikan. Di antaranya komitmen politik para pengambil keputusan dari unsur pemerintahan daerah baik eksekutif maupun legislatif.

Kemudian kerangka kebijakan yang dikeluarkan seperti Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan rencana strategis yang memuat isu-isu gender dan pemberdayaan perempuan. Lalu sumber daya manusia yang berkualitas dengan dukungan sarana dan prasarana memadai. Selain itu juga dukungan data dan sistem informasi dalam menyusun perencanaan, penganggaran, pemantauan, dan evaluasi.

“Tentunya juga butuh dukungan masyarakat agar tercipta dialog antara pemerintah dengan masyarakat dan sebaliknya. Tak kalah penting adanya keterlibatan perempuan dalam proses perencanaan, penganggaran, pemantauan, dan evaluasi,” tambahnya.

Menurutnya, Kabupaten Kubu Raya sejauh ini mendapatkan penilaian positif dalam hal pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak khususnya pengarusutamaan gender. Penilaian tersebut datang dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI dalam bentuk penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE).

Di tahun 2016 Kubu Raya berhasil mendapatkan penghargaan APE kategori madya. Prestasi itu meningkat di tahun 2018, di mana Kubu Raya meraih penghargaan serupa dengan kategori utama.

“Pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak bukan semata melatih dan memberdayakan perempuan dan anak, tetapi juga membangun dan menggali semua potensi yang ada pada perempuan dan anak untuk dapat berkotribusi maksimal dalam proses pembangunan daerah dan bangsa,” tuturnya.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan perjanjian Nota Kesepakatan Bersama tentang Pengarusutamaan Gender di Kabupaten kubu Raya. (Len/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wabup Askiman Pantau Sembako di Tengah Wabah Covid-19

    Wabup Askiman Pantau Sembako di Tengah Wabah Covid-19

    • calendar_month Kam, 26 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Di tengah wabah virus Corona atai Covid-19, Pemerintah Kabupaten Sintang hadir untuk melindungi warganya. Salah satunya dengan menjamin serta memastikan stok persediaan pangan atau sembako di kabupaten itu tetap aman. Stok bahan makanan pokok kebutuhan masyarakat seperti beras, minyak goreng, telur ayam, gula, daging sapi dan daging ayam dipastikan hingga saat ini dalam […]

  • Pangdam XII/Tpr Sebut Sanggau Adalah Miniatur Indonesia

    Pangdam XII/Tpr Sebut Sanggau Adalah Miniatur Indonesia

    • calendar_month Kam, 4 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XII/Tanjungpura, Ny. Mudi Herman Asaribab melaksanakan ramah tamah dengan Pemerintah Kabupaten Sanggau bertempat di Kampung Sentana, Sanggau. Acara ramah tamah dirangkaikan dengan acara Nugau (Kumpul Bersama) menunggu detik-detik Hari Ulang Tahun ke-403 Kabupaten Sanggau. Acara ramah […]

  • Begini Cara Pemkot Melestarikan Kearifan Lokal Tenun Ikat Corak Insang

    Begini Cara Pemkot Melestarikan Kearifan Lokal Tenun Ikat Corak Insang

    • calendar_month Kam, 10 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam rangka menyambut hari Ibu pada tanggal 22 Desember 2020, Dekranasda Kota Pontianak bekerjasama dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak mengadakan Pembinaan dan Pelatihan Tenun Ikat Motif Corak Insang di aula UMKM Center, Kamis (10/12/2020). Pelatihan praktek menenun tingkat dasar itu dilaksanakan selama dua hari dengan menerapkan standar protokol kesehatan. […]

  • Bupati Jarot Minta Status Jalan Provinsi Diprioritaskan

    Bupati Jarot Minta Status Jalan Provinsi Diprioritaskan

    • calendar_month Jum, 17 Jan 2020
    • 1Komentar

    LensaKalbar – Tatkala menerima kunjungan kerja (kunker) Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Barat di Pendopo Bupati Sintang, Rabu (15/01/2020) lalu, Bupati Sintang, Jarot Winarno berharap adanya perhatian serius dari Pemerintah Provinsi Kalbar terkait ruas jalan status provinsi yang rusak yakni, Jalan Sintang – Semubuk, kemudian Simpang Medang – Nanga Mau, Nanga Mau – Tebidah, kemudian […]

  • HPI Agro Berikan Bantuan dan Bukber Anak Panti Asuhan Jemelak

    HPI Agro Berikan Bantuan dan Bukber Anak Panti Asuhan Jemelak

    • calendar_month Sab, 25 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – HPI Agro yang membawahi lima perusahaan sawit di Sintang, menggelar acara buka puasa bersama (bukber) di Panti Asuhan Insan Jemelak, Jumat petang (24/5/2019). Buka puasa dengan tema Grow In Harmony juga dihadiri pejabat Kemenag Sintang. Dikesempatan itu, diserahkan pula donasi berupa uang tunai dan buku bacaan sekolah pada Panti Asuhan Insan Jemelak. “Semoga bukunya bermanfaat. […]

  • Dinkes Minta Satgas Covid-19 Perketat Orang Keluar Masuk ke Sintang

    Dinkes Minta Satgas Covid-19 Perketat Orang Keluar Masuk ke Sintang

    • calendar_month Sel, 13 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengungkapkan bahwa April minggu pertama, angka Covid-19 melonjak sampai 177 kasus konfirmasi positif. “Saat ini, selain di rumah sakit, di Rusunawa juga sedang merawat 54 orang yang terkonfirmasi positif. Kita juga masih memantau sebanyak 118 orang yang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. 118 orang ini […]

expand_less