Breaking News
light_mode

Polisi Tembak Pemerkosa dan Pembunuh di Ketungau Tengah

  • calendar_month Rab, 23 Agu 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Jajaran Sat Reskrim Polres Sintang, Sabtu (19/8) berhasil melakukan penangkapan terhadap Nana alias Kasna tersangka pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Yuli (14) warga Dusun Selalau, Desa Engkitan, Kecamatan Ketungau Tengah.

Tersangka bukan orang asing bagi korban. Melainkan pamanya sendiri. Penangkapan yang dilakukan terhadap tersangka cukup rumit. Pasalnya, pihak kepolisian sering kali kehilangan petunjuk akan keberadaan tersangka.

Kemudian, saat dilakukan penangkapan tersangka melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri. Alhasil, petugas pun terpaksa melumpuhkan tersangka dengan satu kali tembakan di bagian kaki kanannya.

Tidak hanya itu, dalam melakukan penangkapan terhadap tersangka, Polres Sintang tidak bekerja sendiri. Bahkan, melibatkan tim Reskrim di dua Polres seperti, Singkawang dan Sambas. Sebab, keberadaan tersangka pada tanggal 17 Agustus 2017 lalu diketahui berada di Singkawang. Setelah dilakukan pengecekan dan informasi lebih lanjut. Ternyata tersangka berada di Sambas dan sedang bekerja di salah satu perusahaan perkebunan.

Mendapat informasi keberadaan pasti tersangka, Sat Reskrim Polres Sintang yang dibantu Sat Reskrim Polres Singkawang dan Sambas langsung membentuk tim yang beranggotakan 12 petugas. Tepat, 19 Agustus 2017 lalu, petugas pun berhasil meringkus tersangka di Kecamatan Semparuk Kabupaten Sambas.

“Tersangka sudah kita tangkap dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan interogasi secara intens,” kata Kapolres Sintang, AKBP Sudarmin, Rabu (23/8) saat melakukan press rilis, di Aula Balai Kemitraan Polres Sintang.

Kapolres mengatakan, penangkapan terhadap tersangka berdasarkan laporan yang dibuat oleh keluarga korban. Atas laporan tersebut pihak kepolisian mengambil langkah-langkah dan akhirnya berhasil meringkus tersangka.

Sebelumnya, Jumat (16/6) lalu, sekitar pukul 07. 00. WIB , tersangka mengajak korban ke Sungai Anyer dengan membonceng korban menggunakan sepeda motor Honda Revo dengan alasan dipanggil bibi korban untuk mencari udang.

Sesampai di TKP Sungai Anyer. Tersangka melakukan pemerkosaan terhadap korban selama 15 menit. Setelah itu, pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan mematahkan leher korban.

Setelah korban tidak bernyawa. Pelaku lalu mengikat korban dengan menggunakaan kain dan membuangnya ke Sungai Anyer. Sekitar pukul 08.00 Wib. Pelaku kembali kerumahnya korban dan mengambil barang barang milik korban berupa, satu unit laptop merk Acer, satu unit HP merk Samsung dan uang sejumlah Rp. 1.000.000,-. Kemudian pelaku kabur dengan menggunakan sepeda motor Revo milik istrinya dan menuju ke Singkawang.

Hingga malam tiba korban pun belum juga terlihat pulang.   Akhirnya pihak keluarga dan masyarakat Desa Engkitan secara bersama sama melakukan pencarian. Namun tidak membuahkan hasil..

Kemudian pencarian dilanjutkan pada Sabtu (17/6) lalu. Tepat pukul 07.00 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dan posisi korban dalam keadaan terlungkup dan tangan terikat di dalam Sungai Anyer.  (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bimtek LKD

    Bimtek LKD

    • calendar_month Sel, 3 Des 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah melalui Dinas Sosial PPPAPMPD menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penataan Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) di Aula Balairung Setia, Kantor Bupati Mempawah, Selasa (3/12/2024). Pj Bupati Mempawah, Ismail yang membuka kegiatan tersebut, mengatakan bahwa desa merupakan ujung tombak pembangunan nasional. Oleh karena itu, peran Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) menjadi sangat penting dalam […]

  • Tiga Daerah Zona Merah Narkoba

    Tiga Daerah Zona Merah Narkoba

    • calendar_month Rab, 1 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala BNN Kabupaten Mempawah, AKBP Agus Sudiman mengungkapkan tiga daerah zona merah narkotika di wilayah Kabupaten Mempawah. Kedepan, pihaknya berupaya melakukan penanganan dan penanggulangan untuk menekan kasus penyalahgunaan di wilayah tersebut. “Berdasarkan pada analisa dan kasus-kasus narkotika yang bersumber dari Kepolisian, maka ada tiga daerah zona merah narkoba di Kabupaten Mempawah. Yakni, Anjongan, […]

  • Kata Edy, Sampah Masih jadi PR Krusial di Sintang

    Kata Edy, Sampah Masih jadi PR Krusial di Sintang

    • calendar_month Kam, 24 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan sampah di Bumi Senentang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) krusial. Bila tidak diselesaikan maka akan menimbulkan dampak yang siginifikan bagi daerah ini. Minimnya kesadaran masyarakat buang sampah pada waktu dan tempat yang telah ditetapkan pemerintah daerah, menjadi salah satu penyebab membludaknya volume sampah. “Sampah masih jadi PR krusial kita bersama lah. Tentunya […]

  • Kalau Sah, Semua Pihak Diminta Tak Langgar Perda Tibum yang Baru

    Kalau Sah, Semua Pihak Diminta Tak Langgar Perda Tibum yang Baru

    • calendar_month Sen, 5 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Begitu di sahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Masyarakat, aparatur sipil negara (ASN), pelaku usaha, badan hukum, dan lain-lainnya diminta untuk mentaati aturan yang ditetapkan. Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana akan menerapkan sanksi non-yustisial bagi yang melakukan pelanggaran atas Peraturan Daerah (Perda) Ketertiban Umum (Tibum).. “Selama ini kita merasakan belum optimalnya pelaksanaan Perda […]

  • Dewan Sintang Komitmen Dukung Implementasi Kurikulum Merdeka

    Dewan Sintang Komitmen Dukung Implementasi Kurikulum Merdeka

    • calendar_month Kam, 2 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang Senen Maryono berkomitmen mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dan akan terus memantau perkembangannya. Karena itu, mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sintang mengajak semua pihak untuk bersatu demi menjadikan Kurikulum Merdeka berjalan efektif di wilayah Kabupaten Sintang. “Ayo, bersama kita dorong agar kurikulum ini dapat […]

  • Kata Sekda Ismail, SKP Gerbang Utama untuk Picu Kemampuan ASN

    Kata Sekda Ismail, SKP Gerbang Utama untuk Picu Kemampuan ASN

    • calendar_month Kam, 15 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Keberhasilan dari pelaksanaan sistem manejemen kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) tergantung pada berbagai sistem. Seperti pelaksanaan rencana strategis instansi pemerintah, rencana kerja tahunan, perjanjian kinerja, organisasi dan tata kerja dan uraian jabatan. Ihwal ini diungkapkan Sekda Mempawah, H Ismail ketika membuka dan menghadiri kegiatan Sosialisasi Penyusunan dan Penilaian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) sesuai […]

expand_less