Breaking News
light_mode

PKK Utamakan Cegah Stunting, Kematian Ibu dan Anak

  • calendar_month Jum, 26 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebagai penggerak perubahan yang visioner para tim pengerak dan kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) diminta hendaknya memiliki pola pandang yang jauh ke depan dengan cara memanfaatkan seluruh peluang yang dimiliki sehingga tercipta kemandirian dan kemampuan menghadapi tantangan dan permasalahan di segala kondisi.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo pada Pembukaan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Nasional Ke-47 Tahun 2019 di lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (25/7/2019).

Menteri Tjahjo menilai sinergitas antara tim penggerak PKK dengan seluruh peran dan aktivitas pemerintah daerah melalui organisasi perangkat daerah sangatlah penting.

“harus ada keterpaduan, sinergitas antara gerakan tim pengerak PKK dengan gerakan-gerakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat oleh pemerintah pusat dan daerah,” kata Mendagri Tjahjo Kumulo dalam sambutannya.

Selain itu, Mendagri menginginkan agar seluruh kader PKK untuk terus menggerakan, mengorganisir keluarga baik ditingkat RT, RW, Kelurahan, Desa, Kecamatan untuk memperhatikan gizi anak, kematian ibu hamil, stunting dan berbagai kepentingan keluarga yang ada ditingkat desa dan kelurahan.

Kegiatan yang berlangsung mulai dari tanggal 24 hingga 27 Juli 2019 itu  diperkirakan dihadiri oleh 5000 pengurus PKK Se-Indonesia dan hadir diantaranya Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie Edi Kamtono.

Menurut Yanieta Arbiastutie Edi Kamtono, Tim pengerak PKK Kota Pontianak merupakan mitra pemerintah  untuk bersinergi bersama membangun daerah dengan sepuluh program pokok PKK yaitu Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Gotong Royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata laksana Rumah Tangga, Pendidikan dan Keterampilan, Kesehatan, Pengembangan Kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat.

Yanieta Arbiastutie mencontohkan untuk memperhatikan gizi anak, penurunan angka kematian ibu dan bayi, stunting dan berbagai kepentingan keluarga yang ada ditingkat kecamatan dan kelurahan, TP PKK Kota Pontianak melalui Pokja IV bersama Dinas Kesehatan Kota Pontianak selalu rutin turun ke lapangan.

“Agar stunting tidak terjadi di Kota Pontianak kita melakukan sosialisasi dengan cara mengkampanyekan stop stunting di enam kecamatan, ” ujar Yanieta Arbiastutie ketika mengikuti seminar nasional PKK Tahun 2019 di Kyriad Hotel Bumi Minang, Jumat (26/7/2019).

Lebih lanjut, bersama tim penggerak PKK Kota Pontianak yang dipimpinnya, Yanieta Arbiastutie berkomitmen akan mensosialisasikan dan mengimplementasikan ke masyarakat hasil dari rumusan seminar nasional  PKK tingkat nasional melalui kelompok-kelompok kerja sehingga sasaran dan tujuannya bisa tercapai.

“Sesuai dengan tema seminar nasional PKK Tahun 2019 yang mengambil tema kita persiapkan Rekernas IX tahun 2020 dengan semangat pembaharuan tentunya pengurus PKK Kota Pontianak selalu terus bersemangat untuk berkerja dan bersinergi bersama pemerintah untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat” pungkasnya. (Nrt/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wako Edi Kamtono Serahkan Bantuan untuk Zulkifli

    Wako Edi Kamtono Serahkan Bantuan untuk Zulkifli

    • calendar_month Jum, 21 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Zulkifli, warga RT 003 RW 025 Perumnas I Gang Dahlia Kelurahan Sungai Jawi Luar Kecamatan Pontianak Barat mendapat kunjungan dari Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, Jumat (21/10/2022). Kedatangan Wali Kota ke rumahnya untuk menyerahkan bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pontianak. Zulkifli merupakan warga yang tinggal sendirian di rumah miliknya dan […]

  • Pemkot Minta Dukungan Pemprov Kalbar Bangun TPA, Midji: Akan Kita Kaji!

    Pemkot Minta Dukungan Pemprov Kalbar Bangun TPA, Midji: Akan Kita Kaji!

    • calendar_month Sab, 11 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak menjadi salah satu tujuan Safari Ramadhan Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Kedatangan Sutarmidji beserta jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar disambut hangat oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dan Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan di aula kediaman dinas Wali Kota, Jumat (10/5/2019). Safari Ramadan ini dirangkaikan dengan buka puasa […]

  • Tingkatkan Kemampuan Menatausahakan Keuangan Desa

    Tingkatkan Kemampuan Menatausahakan Keuangan Desa

    • calendar_month Kam, 16 Nov 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Selama ini, kendala yang paling dominan dihadapi perangkat desa, terkait lemahnya pengetahuan dan keterampilan dalam menatausahakan keuangan desa. Sehingga cenderung salah dan keliru. “Inilah pentingnya Bimtek ini,” kata Askiman, Wakil Bupati Sintang, ketika membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penatausahaan Keuangan Desa bagi Aparatur Pemerintah Desa (Pemdes) se-Kabupaten Sintang 2017, di Gedung Serbaguna Sintang, kemarin. […]

  • Target PAD Mempawah 2020 Naik jadi Rp85,5 Miliar

    Target PAD Mempawah 2020 Naik jadi Rp85,5 Miliar

    • calendar_month Ming, 19 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tahun 2020 sebesar Rp 85,5 miliar. “Target PAD Mempawah tahun 2020 sebesar Rp 85,5 miliar. Tapi, setelah adanya anggaran perubahan nanti, diperkirakan akan mengalami penyesuaian atau ditambah kembali,” ungkap Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan dan Retribusi Daerah (BPPRD), Irnawati, kemarin. Guna mencapai target yang ditetapkan […]

  • Mempawah Kirim 2.583 Sampel Swab ke Dinkes Provinsi Kalbar

    Mempawah Kirim 2.583 Sampel Swab ke Dinkes Provinsi Kalbar

    • calendar_month Sen, 5 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian mengungkapkan hingga 3 Oktober 2020, Mempawah telah mengirim 2.583 sampel Swab Test PCR ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. “Pengambilan sampel swab dengan metode random sampling, termasuk bagi para guru dan para siswa. Kita berharap ini dapat menjadi data valid kita untuk memetakan potensi penyebaran […]

  • Camat Sintang Kesal Warganya Tak Percaya dengan Covid-19
    OPD

    Camat Sintang Kesal Warganya Tak Percaya dengan Covid-19

    • calendar_month Rab, 5 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Camat Sintang, Siti Musrikah menyampaikan kekesalannya terhadap segelintir masyarakat yang tidak percaya dengan adanya virus Covid-19 dan memprovokasi orang lain agar juga ikut tidak percaya. Hal itu diucapkannya dalam pertemuan lintas instansi dalam membahas langkah strategis penanganan Covid-19 di Kabupaten Sintang yang diadakan di Balai Kemitraan Polisi dan Masyarakat (BKPM) Polres Sintang, Rabu […]

expand_less