
LensaKalbar – Sebagai wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan di wiilayah perbatasan Kalbar. Korem 121/Abw melaunching program pengabdian tanpa batas tentara di perbatasan (Petasan) di SMPN 1 Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Senin (4/2/2019).
“Ini salah satu bentuk kepedulian Korem 121/Abw kepada dunia pendidikan. Terutama di wilayah perbatasan. Mengingat kondisi sarana dan prasarana pendidikannya masih memerlukan kepedulian dari berbagai. Apalagi terjadi kekurangan tenaga pendidik (Guru),” kata Danrem 121/Abw, Brigjen TNI Bambang Trisnohadi.
Tidak hanya di SMPN 1 Jagoi Babang. Pasalnya, kata Danrem, ada 20 sekolah yang mebajdinsasaran pilot projek dalam program Petasan Korem 121/Abw. “SMPN 1 Jagoi babang ini adalah sasaran yang ke 12 dari 20 sekolah yang di jadikan sebagai pilot projek,” ujarnya.
Program Petasan ini, ungkap Danrem, bakal melakukan rehabilitasi mes siswa-siswi yang kondisinya sudah rusak dan tidak layak untuk di tempati. Selain itu, prajurit KOREM 121/Abw juga akan membantu mengajar bela negara.
“Kita akan memberikan bantuan 20 set tempat tidur, buku-buku paket penunjang pelajaran, buku tulis, dan sarana olahraga,” jelasnya.
Kendati demikian, menurut Danrem 121/Abw, bahwa apa yang dilakukan Korem 121Abw hari ini sangatlah kecil dan belum ada apa-apanya.
“Ibaratkan, sebutir buih ditengah lautan yang belum ada artinya,”ucapnya.
Olehkarenannya, Danrem 121/Abw berharap apa yang dilakukan dan diberikan dalam program Petasan tersebut dapat memacu semangat belajar siswa-siswi SMPN 1 Jagoi Babang menjadi jauh lebih baik dan berprestasi.
“Sehingga kedepan akan lahir generasi-generasi emas yang membanggakan dan menjadi pion-pion untuk memajukan daerah perbatasan yang kita cintai ini,” tutupnya. (Dex)