Breaking News
light_mode

Pedadang Hulu, Hancur Lebur seperti Bubur

  • calendar_month Ming, 2 Des 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Masalah utama yang masih dirasakan masyarakat Kabupaten Sintang adalah infrastruktur jalan dan jembatan.

Pemerintah Kabupaten Sintang pun diminta segera hadir untuk mengambil langkah konkrit terkait persoalan dasar tersebut. Apalagi, kondisi intensitas hujan akhir-akhir ini cukup tinggi. Tak heran ruas jalan dengan struktur tanah menjadi licin dan sulit untuk dilintasi.

Contohnya, ruas Jalan Pedadang Hulu, Kecamatan Ketungau Hilir yang menghubungkan tiga kecamatan itu. Kndisinya sangat memperihatinkan.

“Rusak parah. Mulai dari Pedadang Hulu hingga SMA 1 Ketungau Hilir. Apalagi sekarang musim hujan,” ucap satu di antara guru yang mengajar di Ketungau Hilir, Sukarti, saat ditemui Lensakalbar.com, kemarin.

Olehkarenanya, Sukarti berharap Pemerintah Kabupaten Sintang segera memperbaiki ruas jalan tersebut. Begitu juga dengan Perusahaan diminta turut andil. Sebab, mereka (Perusahaan) juga menggunakan jalan untuk aktivitas angkutan buah sawit.

“Perusahaan di Ketungau Hilir kan cukup banyak. Jika semuanya patungan memperbaiki jalan itu, saya yakin kerusakan bisa ditangani,” katanya.

Kerusakan jalan, ungkap Sukarti, tidak terlepas dari semakin banyaknya kendaraan yang melintas. Mulai dari angkutan masyarakat hingga milik perusahaan. Sementara akses yang dilewati masih berupa jalan tanah.

“Mobilitas di jalan itu sangat tinggi. Apalagi sekarang sudah ada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Beluh Mulyo,” ujarnya.

Meskipun masih bisa dilewati sepeda motor, kata Sukarti, diperlukan tenaga ekstra dan kesabaran tinggi ketika melintas. “Bagimana tidak, jalan itu penuh lumpur dan lubangnya dalam lagi. Bahkan, jalan tersebut kadang tergenang banjir dan motor harus dipukul,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sintang, Murjani mengatakan jalan dari kota Sintang tepatnya Jembatan Kapuas hingga Simpang Yosef merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Kalbar.

“Jika ruas jalan itu mengalami kerusakan, kami mengusulkan ke Pemprov karena penanganan itu kewenangan mereka,” ucapnya.

“Kalau pemerintah pusat mau menangani juga bisa. Tapi agak susah, karena terkait dengan aset,” singkatnya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dinkes Pontianak Rapid Test 270 ASN

    Dinkes Pontianak Rapid Test 270 ASN

    • calendar_month Jum, 29 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 270 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menjalani rapid test yang digelar Dinas Kesehatan Kota Pontianak di Gedung Terpadu Jalan Sutoyo Pontianak, Jumat (29/5/2020). Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu menerangkan, rapid test tersebut menyasar ASN yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai resiko terhadap penularan […]

  • Ratusan Hektar Lahan Sintang jadi Debu, Penyebabnya Disengaja!

    Ratusan Hektar Lahan Sintang jadi Debu, Penyebabnya Disengaja!

    • calendar_month Jum, 30 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat dinilai memiliki berbagai peran untuk mengurangi jumlah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), khususnya di Kabupaten Sintang. Masyarakat bisa melakukan patroli atau pengawasan sampai melaksanakan penanggulangan dini terhadap Karhutla. Sayangnya kesadaran tersebut di masyarakat masih sangat rendah. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Seksi (Kasi) Pemadaman Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran […]

  • Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik
    OPD

    Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik

    • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi mengajak para petani menggunakan pupuk organik sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian. Sebab, banyak daerah yang telah sukses menggunakan cara tersebut. Di sisi lain, upaya itu sangat penting dilakukan agar para petani tidak terlalu bergantung dalam penggunaan pupuk kimia. Apalagi, ternyata di Kabupaten Sintang ini […]

  • Job Fair 2024 di SMK Negeri 01 Sungai Kunyit

    Job Fair 2024 di SMK Negeri 01 Sungai Kunyit

    • calendar_month Kam, 26 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail membuka kegiatan Job Fair Tahun 2024 di SMK Negeri 01 Sungai Kunyit, Kamis (26/9/2024). Pj Bupati Ismail mengatakan Job Fair yang mengusung tema “SMK Bisa SMK Hebat Siap Kerja, Santun, Mandiri dan Kreatif” sebagai salah satu upaya konkret sinergi dan kolaborasi antara dunia pendidikan, pemerintah dan perusahaan dalam […]

  • Alhamdulillah, Korban Banjir di Jelai Hulu dan Tumbang Titi Dibanjiri Bantuan

    Alhamdulillah, Korban Banjir di Jelai Hulu dan Tumbang Titi Dibanjiri Bantuan

    • calendar_month Ming, 3 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Ketapang tidak menutup mata terkait bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Jelai Hulu dan Tumbang Titi. Pasalnya, Minggu (3/9) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial Kabupeten Ketapang, pihak perusahaan dan lembaga sosial lainya turun tangan dalam menyalurkan bantuan sembako untuk korban banjir di dua kecamatan tersebut. Bantuan sembako yang […]

  • Harga Beras Naik, Dewan Kecewa Pemkab Belum Ambil Langkah Konkret

    Harga Beras Naik, Dewan Kecewa Pemkab Belum Ambil Langkah Konkret

    • calendar_month Rab, 11 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Welbertus kecewa kepada pemerintah daerah lantaran tak ada sikap ataupun langkah konkret untuk mengatasi kenaikan harga beras belakangan ini. “Kami minta pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah antisipasi terkait naiknya harga beras di pasaran,” tegas Welbertus ketika ditemui di Ruang Paripurna DPRD Sintang, Rabu (11/10/2023). […]

expand_less