Breaking News
light_mode

Partisipasi Pemilih Sintang di Atas 75 Persen

  • calendar_month Sab, 18 Nov 2017
  • comment 2 komentar

LensaKalbar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang memprediksikan, partisipasi pemilih untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar 2018 di Bumi Senentang ini melampui angka 75 persen.

“Kalkulasi ini berdasarkan hasil Pilgub 2007 dan 2012,” kata Supranto Aji, Ketua KPU Kabupaten Sintang, Kamis (16/11).

Supranto mengungkapkan, pada Pilgub Kalbar 2007 yang merupakan Pilkada langsung pertama, dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) 192.905 pemilih, angka partisipasi Kabupaten Sintang mencapai 80,07 persen. Lima tahun berselang atau pada Pilgub Kalbar 2012 terdapat kenaikan jumlah angka DPT di Sintang. Pemilih yang memiliki hak suara tercatat 217.389 orang. Partisipasi pemilih tetap tinggi kendati turun sekitar 2 persen dari Pilgub sebelumnya. Angka partisipasinya mencapai 78,85 persen dari total DPT.

Data partisipasi pemilih pada Pilgub Kalbar 2007 dan 2012, kata Supranto, bila digabungkan dapat disimpulkan bahwa keikutsertaan pemilik hak suara untuk mencoblos mencapai 79.46 persen. Supranto mengatakan, untuk Pilgub Kalbar 2018 mendatang jumlah DPT belum ditentukan.

“Januari mendatang Coklit (Pencocokan dan Penelitian) DPT,” ungkapnya.

Sementara bila melihat DPT Pemilihan Bupati (Pilbup) Sintang 2015, terdapat penambahan dibanding Pilgub Kalbar 2012. DPT Pilbup Sintang 299.100 pemilih. Sementara partisipasi pemilih juga di atas angka 70 persen. DPT Pilgub Kalbar bisa saja bertambah dengan adanya pemilih pemula. Namun KPU masih menunggu data resmi dari Kemendagri.

Supranto menambahkan, hingga kini KPU juga belum dapat merinci jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Perubahan dipastikan terjadi seiring pemekaran desa. Secara aturan, ungkap dia, TPS untuk masyarakat suatu desa, tidak boleh menumpang dengan desa lain. Kendati merupakan desa induk.

“Kalau Pemilihan Bupati kemarin 1079 TPS di Sintang,” kata Supranto.

Dia mengatakan, ketika Pilbup Sintang 2015 terdapat satu TPS dengan jumlah pemilih tergolong kecil. Hanya 70 orang yang masuk DPT. Alasannya, karena kondisi geografi s, lokasinya cukup jauh dan terisolir. Sementara kalau tidak terhalang kondisi geografis, satu TPS maksimal untuk 800 DPT. Kalau lebih dari jumlah tersebut, maka harus ditambah atau dipecah TPS-nya. (Dex)

Baca Juga:

Moratoriu Distop?, Sintang Belum Terima Informasi Resmi Penerimaan CASN

Ingat! PPK Jangan Tergiur Money Politic

Dana Pembangunan Betang Tampun Juah Kurang Rp35 M

Lima Nama Rebutan Kursi Direktur PDAM Tirta Senentang

PETI Marak di Sintang, Kapuas dan Melawi Semakin Tercemar

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (2)

    Silahkan tulis komentar Anda

    Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

    Rekomendasi Untuk Anda

    • Tak Ada Perbedaan Pelayanan Kesehatan bagi Peserta JKN-KIS dengan Umum

      Tak Ada Perbedaan Pelayanan Kesehatan bagi Peserta JKN-KIS dengan Umum

      • calendar_month Jum, 27 Mar 2020
      • 0Komentar

      LensaKalbar – Vivie (30), salah satu warga Desa Sungai Labi, Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang telah menjadi peserta dari program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Ia telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS sejak tahun 2016 dari segmen kepesertaan Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri (perorangan). Vivie mendaftarkan diri beserta keluarganya ke dalam program […]

    • Wabu Melkianus Harap Masyarakat Solam Raya Kompak

      Wabu Melkianus Harap Masyarakat Solam Raya Kompak

      • calendar_month Rab, 25 Okt 2023
      • 0Komentar

      LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Melkianus menghadiri peringatan Hari Jadi Desa Solam Raya ke-41 yang ditandai dengan pemotongan tumpeng di Desa Solam Raya, Kecamatan Sungai Tebelian, Rabu (25/10/2023). Pada kegiatan tersebut, diadakan pula lomba menghias nasi tumpeng dalam rangka memeriahkan hari jadi Desa Solam Raya ke-41. Desa Solam Raya merupakan desa transmigrasi, adapun mayarakat transmigrasi […]

    • Wabup Sintang Isi Data Sensus Penduduk Online 2020

      Wabup Sintang Isi Data Sensus Penduduk Online 2020

      • calendar_month Kam, 20 Feb 2020
      • 0Komentar

      LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Askiman mengisi data Sensus Penduduk 2020 atau SP 2020 secara online. Pengisian data sensus ini dilakukan Askiman di rumah dinasnya dipandu Kepala BPS Sintang, Muhammad Su’ud. Pengisian data kependudukan secara online sendiri merupakan metode survei terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang mulai diberlakukan tahun 2020 ini. Usai mengisi data […]

    • Reses Nikodemus, 90 Persen Rakyat Sepauk-Tempunak Minta Pemerintah Bangun Jalan dan Jembatan

      Reses Nikodemus, 90 Persen Rakyat Sepauk-Tempunak Minta Pemerintah Bangun Jalan dan Jembatan

      • calendar_month Sen, 27 Jun 2022
      • 0Komentar

      LensaKalbar – Rerata Masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Sepauk dan Kecamatan Tempunak mengharapkan pembangunan jalan dan jembatan. Hal ini diungkapkan Nikodemus, anggkta DPRD Sintang ketika melakukan masa reses persidangan ke 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang Tahun 2022. “90 persen masyarakat kita minta dibangunnya jalan dan jembatan. Ini penting untuk memperlancar mobilitas […]

    • Bupati Erlina dan Sekda Ismail Dikukuhkan sebagai Tim TPAKD Kalbar

      Bupati Erlina dan Sekda Ismail Dikukuhkan sebagai Tim TPAKD Kalbar

      • calendar_month Sen, 14 Nov 2022
      • 0Komentar

      LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina, Sekda Mempawah, H Ismail dan Kabag Perekonomian Setda Mempawah, Nurhadbayani dikukuhkan secara serentak dengan kabupaten/kota lainnya sebagai Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Barat. Pengukuhan tersebut dilakukan langsung Gubernur Kalbar, H Sutarmidji di Pendopo Gubernur Kalbar, Senin (14/11/2022). Selain Bupati Mempawah. Wali Kota Singkawang, Bupati Ketapang, […]

    • Bangun Gedung Serbaguna IPHI

      Bangun Gedung Serbaguna IPHI

      • calendar_month Kam, 5 Okt 2017
      • 1Komentar

      LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang membangun Gedung Serbaguna Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI). Bangunan seluas 2.092 meter persegi yang diproyeksikan menghabiskan Rp7,5 Miliar ini, akan sanggup menampung sekitar 2.000 orang. “Gedung Serbaguna ini merupakan bagian kecil dari fungsi dan peran Asrama Haji secara keseluruhan,” kata dr. H Jarot Winarno M.Med.Ph, Bupati Sintang, ditemui usai Penancapan Tiang […]

    expand_less