OPD Harus Mampu Wujudkan Visi Misi Pemkab Mempawah
- calendar_month Rab, 17 Feb 2021
- comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah melaksanakan Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2020-2024 di Kantor Bupati Mempawah, Rabu (17/2/2021).
Sosialisasi yang digelar secara tatap muka dan daring ini dibuka Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi.
Kegiatan juga dirangkaikan dengan Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2020 dan Konsultasi Publik Rencana Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022.
Muhammad Pagi mengatakan, dengan ditetapkannya Perda Nomor 4 tahun 2020 tentang RPJMD Kabupaten Mempawah tahun 2020-2024, maka secara resmi telah menjadi acuan pemerintah daerah menyusun rencana strategis perangkat daerah selama lima tahun.
“Termasuk menyusun rencana kerja tahunan pemerintah daerah yang merupakan implementasi dalam mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran yang tertuang dalam program-program kerja perangkat daerah,” katanya.
Olehlarenanya, Wabup berharap program kerja perangkat daerah dapat selaras, konsisten serta sesuai target-target yang ditetapkan. Hal itu terlihat pada capaian kinerja Bupati dan Wakil Bupati Mempawah yang telah menjalankan roda pemerintahan sejak April 2019 sampai saat ini.
“Hasilnya ada beberapa indikator pembangunan telah tercapai dan bahkan meningkat dari tahun-tahun sebelumnya,” ungkap dia.
Kendati demikian, ada beberapa target yang belum menunjukkan hasil yang memuaskan, sehingga perlu dievaluasi dari berbagai aspek, serta bersama-sama mencari solusi dan penyebabnya.
“Harapan kita, target-target itu dapat meningkat hingga di akhir masa jabatan bupati dan wakil bupati,” ujarnya.
Wabup juga mengatakan, pada tahun 2022 merupakan tahun ketiga periode RPJMD Mempawah dan masih difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang berwawasan lingkungan hidup.
“Saya berharap perangkat daerah saat penyusunan RKPD 2022 dapat memfokuskan pencapaian target pembangunan yang tertuang dalam RPJMD Mempawah, sehingga beberapa indikator kinerja utama yang menjadi tolak ukur kinerja bupati dan wakil bupati dapat tercapai,” ucapnya.
Adapun fokus prioritas pembangunan yang ingin dicapai pemerintah daerah pada tahun 2022 diantaranya, meningkatnya indeks pembangunan manusia (IPM), meningkatnya pertumbuhan ekonomi, menurunnya pengangguran terbuka, menurunnya angka kemiskinan dan meningkatnya indeks infrastruktur.
Dalam kesempatan itu, Muhammad Pagi meminta kepada kepala OPD agar memperhatikan kesesuaian visi, misi, tujuan dan sasaran dalam RPJMD agar tetap konsisten dalam penyusunan rencana strategis atau renstra perangkat daerah.
“Mengenai indikator kinerja utama atau IKU yang telah ditetapkan sebanyak 20 indikator, merupakan target yang harus dicapai kepala-kepala OPD yang tertuang dalam program-program kerja perangkat daerah,” jelasnya.
Wabup juga meminta agar koordinasi antar OPD dapat diperkuat, sehingga tercipta sinergitas dalam proses perencanaan pembangunan daerah.
“Kepada seluruh OPD, saya minta berkomitmen dalam pencapaian target pembangunan yang selaras dengan tujuan, sasaran dan arah kebijakan yang tertuang dalam RPJMD maupun Ranwal RKPD tahun 2022,” pungkasnya. (*)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar