Breaking News
light_mode

Minta Perusahaan Cegah dan Tanggulangi Karhutla

  • calendar_month Ming, 13 Agu 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno kembali menekankan, mencegah dan mengatasi Karhutla membutuhkan kerja sama semua pihak, baik aparatur pemerintah maupun masyarakat, tidak terkecuali perusahaan-perusahaan. Jangan sampai ada yang hanya berpangku tangan.

“Saya mengharapkan dukungan dan peran serta perusahaan dalam upaya mencegah dan mengatasi karhutla,” kata dia ketika menghadiri Pertemuan Koordinasi Perusahaan Perkebunan se-Kabupaten Sintang, baru-baru ini.

Jarot mengharapkan sinergisitas semua pihak dalam upaya mencegah dan mengatasi Karhutla, baik antara Pemerintahan Desa dengan Kecamatan, maupun masyarakat dengan perusahaan.

Dia menyarankan pihak perusahaan membentuk Desa Binaan, Desa Siaga Karhutla, Desa Siaga Api dan Peleton Desa (Tonsa). “Saya rasa itu merupakan kewajiban setiap perusahaan,” tegas Jarot.

Terpisah, Kapolres Sintang, AKBP Sudarmin melalui Paur Subbag Humas, Iptu Hariyanto mengaku, bersama TNI dan masyarakat telah mengambil sikap dan langkah-langkah pemadaman terhadap sejumlah titip api (hotspot) di Kabupaten Sintang.

“Kita juga telah memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan perusahaan, agar tidak membuka lahan dengan cara membakar,” katanya.

Menyikapi kondisi hotspot di Kabupaten Sintang, kata Hariyanto, Polres Sintang telah membentuk Tim Terpadui, anggotanya tersebar sampai ke kawasan desa.

“Kalau di desa kita namai Tonsa. Satu desa memiliki 30 anggotanya. Tonsa ini pun dikomandoi oleh Babinkamtibmas, Babinsa, Sekdes dan masyarakat setempat,” jelas Hariyanto.

Menurutnya, Tonsa dibentuk untuk patroli rutin di beberapa kawasan yang memang rawan Karhutla. Selain itu, juga untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait dampak Karhutla.

“Jika melihat masyarakat selesai menebas atau menebang lahan, Tonsa hadir di sana memberikan saran agar lahan yang sudah ditebas itu tidak dibakar,” kata Hariyanto.

Sejauh ini, ungkap Hariyanto, belum ditemukan pihak perusahaan dengan sengaja membakar hutan dan lahan. “Kita berharap tidak ada yang dengan sengaja membuka lahan dengan membakar,” pintanya.

Hariyanto mengimbau masyarakat untuk menghentikan pembakaran hutan dan lahan. Sebab, dampak yang ditimbulkan sangat besar, bahkan berimbas di semua lini. “Mari sama-sama kita Stop Karhutla. Jaga ingkungan kita agar tetap aman dan sehat,” ajaknya.

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Berikut Jadwal Open House Wako Edi, Bahasan dan Sekda Pontianak

    Berikut Jadwal Open House Wako Edi, Bahasan dan Sekda Pontianak

    • calendar_month Jum, 21 Apr 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Perayaan Idulfitri belum terasa lengkap tanpa saling silaturahmi. Tradisi saling berkunjung dari rumah ke rumah menjadi pemandangan yang kerap ditemui setiap hari lebaran. Demikian pula di kalangan pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, gelaran open house menjadi agenda rutin di Hari Raya Idulfitri. Mulai dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak hingga Sekretaris […]

  • Puluhan Tahun Ruas Jalan Poros di Desa Peniti Besar Tak Dibangun

    Puluhan Tahun Ruas Jalan Poros di Desa Peniti Besar Tak Dibangun

    • calendar_month Kam, 21 Okt 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Jalan poros di Desa Peniti Besar, Kecamatan Segedong, memprihatinkan. Kondisinya rusak parah dengan dipenuhi lubang di sepanjang badan jalan. Warga pun bergotong royong secara mandiri memperbaiki kerusakan jalan yang kerap mencelakai pengendara itu. Warga setempat, Juniek Can menceritakan bahwa jalan poros tersebut menghubungkan beberapa wilayah di Desa Peniti Besar hingga ke Kabupaten Landak. Sehingga, […]

  • Bupati Mempawah Serahkan Bantuan untuk Korban Cuaca Ekstrem di Sungai Duri 2

    Bupati Mempawah Serahkan Bantuan untuk Korban Cuaca Ekstrem di Sungai Duri 2

    • calendar_month Rab, 10 Des 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina, bersama Wakil Bupati Juli Suryadi, menyalurkan bantuan darurat bagi korban bencana cuaca ekstrem di Desa Sungai Duri 2, Kecamatan Sungai Kunyit, Rabu (10/12/2025). Bantuan diberikan langsung kepada Ibu Salbiah, warga yang rumahnya roboh dihantam angin kencang dan banjir rob yang menerjang kawasan pesisir. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Erlina menyampaikan keprihatinan […]

  • Bagikan 1.000 Seragam SD dan Alat Tulis, Jarot: Orang Sintang Hanya Lulus SD!

    Bagikan 1.000 Seragam SD dan Alat Tulis, Jarot: Orang Sintang Hanya Lulus SD!

    • calendar_month Ming, 26 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masalah Pendidikan di Indonesia sudah menjadi masalah yang serius. Di Kabupaten Sintang saja, rata-rata anak hanya mencapai tingkat kelulusan sekolah dasar. “Rata-rata lama sekolah penduduk di Sintang itu 6,9 tahun. Artinya hanya lulus SD,” ungkap Bupati Sintang, Jarot Winarno tatkala menyerahkan bantuan 1.000 seragam sekolah dasar dan alat tulis di SDN 12 SP […]

  • Menabung Sehat, Mudahkan Peserta JKN-KIS Bayar Iuran BPJS

    Menabung Sehat, Mudahkan Peserta JKN-KIS Bayar Iuran BPJS

    • calendar_month Ming, 21 Jun 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. Kita pasti sering mendengar kalimat itu. Kalimat itu adalah perkataan Nabi Muhammad S.A.W yang dirangkum dalam hadits. Dari hadits itu, kita bisa mengambil kesimpulan jika hubungan baik antar sesama manusia sangatlah penting. Hal itulah yang dipahami oleh Mundzirin. Mundzirin meyakini, semakin dirinya memberikan manfaat […]

  • Wagub Bersyukur Kalbar Tak Masuk Rawan Bencana

    Wagub Bersyukur Kalbar Tak Masuk Rawan Bencana

    • calendar_month Rab, 31 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), H Ria Norsan menghadiri Pembukaan Sosialisasi dan Gladi Lapangan Disaster Victim Indentification (DVI) di Biddokkes Polda Kalbar, Rabu (31/7/2.019).. Dalam Sambutannya, Wagub Kalbar mengatakan bahwa Kalbar dalam petannya tidak termasuk kategori rawan bencana. Tapi, perlu dikhawatirkan dan di waspadai bencana itu. “Kita sangat beruntung sekali di dalam peta […]

expand_less