Breaking News
light_mode

Lasarus Pimpin Komisi V DPR RI Kunker ke Pelabuhan Internasional Kiijing

  • calendar_month Kam, 20 Jun 2024
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Komisi V DPR RI melalukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pelabuhan Internasional Kijing, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kamis (20/6/2024).

Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI, Lasarus mengatakan bahwa tujuan dari kunjungan kerja yang dilakukan adalah untuk menerima saran dan masukan dari PT. Pelindo dan stakeholder terkait dengan revisi UU Nomor 17 Tahun 2008 tentang pelayaran.

Selain itu, kata Lasarus, sebagai upaya percepatan pembangunan secara majemuk baik seperti jalan tol yang merupakan sarana untuk mempercepat keluar masuk barang dari atau ke pelabuhan maupun sarana pendukung lainnya.

Sementara itu, Pj Bupati Mempawah, Ismail mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari upaya bersama yang sinergis, antara Komisi V DPR-RI, Kementerian/Lembaga, BUMN di bidang pelayaran, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, serta Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk mensukseskan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), Pelabuhan Internasional Kijing Kabupaten Mempawah.

“Pelabuhan Internasional Kijing, tempat kita berpijak saat ini, sangat diharapkan akan menjadi sarana vital penggerak perekonomian di Kalimantan Barat khususnya, dan bagi Indonesia secara umum, tepatnya sebagai simpul jaringan transportasi, dan juga sebagai penunjang kegiatan industri dan perdagangan,” kata Pj Bupati Ismail.

Bersamaan dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, lanjut Pj Bupati Ismail, pembangunan Pelabuhan Kijing di Kalimantan Barat diharapkan keberadaan keduanya akan dapat menipiskan disparitas pembangunan antara Pulau Jawa dan Pulau Kalimantan.

“Mengingat secara lokasi, Pelabuhan Internasional Kijing berada pada posisi yang sangat strategis dalam perlintasan alur pelayaran perdagangan Internasional di Asia Tenggara,” ungkap Pj Bupati Ismail.

Untuk itu, Pj Bupati Ismail menyampaikan beberapa hal kepada Ketua Tim dan rombongan Komisi V DPR RI dengan harapan sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan RUU, di antaranya mendorong PT. Pelindo dan PT. BAI untuk dapat berkontribusi lebih ke APBD Mempawah, instalasi air bersih di PT. Pelindo dan PT. BAI agar dikelola oleh daerah melalui perusahaan Daerah.

Selain itu, kata Pj Bupati Ismail, dalam hal pelayanan kesehatan diharapkan PT. Pelindo dan PT. BAI ada kerjasama pelayanan kesehatan dengan RSUD dr. Rubini, PT. Pelindo dan PT. BAI bersedia dan memberi akses kerjasama dengan BUMDES dan UMKM setempat.

“Terakhir, mengingat Kecamatan Sungai Kunyit ini akan menjadi kawasan industri dan perlu didukung dengan ketersediaan SDM terampil di bidang industri, maka melalui Ketua Tim ini kami berharap bisa mendorong Kemendikbud Dikti dapat membangun perguruan tinggi, minimal setingkat diploma/vokasi yang fokus pada program-program studi industri yang siap mencetak SDM yang siap pakai pada perusahaan-perusahaan industri yang ada dalam kawasan Sungai Kunyit ini khususnya,” pungkas Pj Bupati Ismail. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Melkianus Minta Desa Fokus Bangun ‘Good Governance’, Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

    Melkianus Minta Desa Fokus Bangun ‘Good Governance’, Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

    • calendar_month Sen, 20 Mar 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang mengalokasikan bantuan keuangan desa sebesar Rp120 miliar pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023. Sedangkan dana bagi hasil sebesar Rp8,1 miliar dan alokasi dana desa atau DD sebesar Rp331,6 miliar. “Jadi, rata-rata tiap desa menerima sebesar Rp700 hingga 1 miliar lebih,” ungkap Wakil Bupati Sintang, Melkianus didampingi Sekda Sintang, […]

  • Segera Tata Kelola Kurikulum Pendidikan

    Segera Tata Kelola Kurikulum Pendidikan

    • calendar_month Sab, 25 Nov 2017
    • 1Komentar

    LensaKalbar –  Perlu ada penataan tata kelola pendidikan serta kurikulum pendidikan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sintang. Bahkan,kurikulum pendidikan harus benar-benar ditata dengan baik. Mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA/SMK hingga perguruan tinggi. Ketua Komisi C DPRD Sintang, Herimaturida merasa prihatin melihat perkembangan anak muda yang notabene merupakan generasi penerus bangsa. Ternyata banyak yang […]

  • Soal Kebutuhan Listrik di Pedalaman, Dorong Pemerintah Bangun Komunikasi dengan Pempus

    Soal Kebutuhan Listrik di Pedalaman, Dorong Pemerintah Bangun Komunikasi dengan Pempus

    • calendar_month Ming, 29 Mei 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Agustinus Aci mendorong pemerintah daerah untuk membangun komunikasi dengan pemerintah pusat (Pempus) khususnya PT PLN agar bisa melakukan percepatan pembangunan aliran listrik di wilayah pedalaman kabupaten ini. “Karena saat ini masih banyak di wilayah pedalaman terutama pedesaan yang masih belum menikmati sarana dan prasarana listrik […]

  • 2019, Midji Optimis 246 Hektar Kawasan Kumuh Tuntas

    2019, Midji Optimis 246 Hektar Kawasan Kumuh Tuntas

    • calendar_month Kam, 5 Okt 2017
    • 4Komentar

    LensaKalbar – Ada 246 hektar kawasan kumuh di Kota Pontianak. Kondisi itu pun diakui Wali Kota Pontianak, Sutarmidji sejak kali pertama ia menjabat pada tahun 2009 hingga 2017. Namun, Wali Kota Pontianak itu pun optimis permasalahan kawasan kumuh di Kota Pontianak diproyeksikan tuntas tahun 2019. “Akan tuntas di 2019. Tetapi harus dilakukan secara bersama-sama,” kata Sutarmidji, Wali […]

  • Jadi Pejabat Harus Siap Hadapi Tantangan

    Jadi Pejabat Harus Siap Hadapi Tantangan

    • calendar_month Sen, 27 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melantik 115 pejabat administrasi, pejabat pengawas, dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) Kantor Wali Kota Pontianak, Senin (27/1/2020). Adapun jumlah pejabat yang dilantik yakni eselon III sebanyak 40 orang, eselon IV 71 orang, dan 4 Pejabat Fungsional. Wali […]

  • Menkop Teten Dorong Koperasi dan UMKM Naik Kelas

    Menkop Teten Dorong Koperasi dan UMKM Naik Kelas

    • calendar_month Ming, 28 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menteri Koperasi (menkop) dan UKM Teten Masduki melakukan kunjungan kerja ke Gedung UMKM Center Pontianak, Minggu (28/3/2021). Kunjungan kerjanya di Pontianak dalam rangka memetakan koperasi dan UMKM yang bisa didorong untuk naik kelas. UMKM yang eksisting maupun rintisan menjadi target untuk didorong naik kelas melalui pendekatan inkubasi. “Kalbar memiliki potensi ekonomi yang luar […]

expand_less