Breaking News
light_mode

Komisi B Sarankan Jalan Masuk Rumah Betang Tampun Juah Dibangun Dua Jalur

  • calendar_month Sab, 7 Mar 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang meninjau progres pembangunan rumah Betang Tampun Juah di Desa Jerora Satu.

Rombongan yang dipimpin langsung Ketua Komisi B DPRD Sintang, Hikman Sudirman menyoroti beberapa permasalahan pada progres pembangunan itu. Lantaran ada rumor yang beredar di kalangan masyarakat bahwa progres pembangunan tersebut ‘stagnan’ setelah menelan anggaran lebih dari Rp 20 miliar.

“Kita ada dengar rumor pembangunan ini tidak berjalan, makanya kita lakukan peninjauan di lapangan. Sudah kita lihat dan dengar penjelasan langsung dari OPD terkait,” kata Ketua Komisi B DPRD Sintang, Hikman Sudirman.

Menurutnya, ada beberapa yang menjadi perhatian dan saran Komisi B DPRD Sintang terkait pembangunan tersebut. Pertama soal bentuk halaman miring. Kedua, soal ruas jalan masuk.

“Kita minta pembangunan jalan akses masuk dibuat dua jalur, sehingga memudahkan mobilisasi masyarakat, apabila ada kegiatan,” ujarnya.

Selain itu, Hikman Sudirman mengungkapkan bahwa berdasarkan penjelasan OPD terkait, pembangunan rumah betang ini sudah mencapai 95 persen.

“Sudah kita lihat dan dengar dari OPD terkait kalau pembangunan ini sudah hampir selesai. Jadi, tinggal dek, rolling tangga dan pembersihan halaman,” ungkapnya.

Olehkarenanya, dia berharap progres pembangunan rumah betang ini dapat berjalan dengan baik, sehingga dapat segera mungkin dimanfaatkan, terutama untuk kegiatan gawai masyarakat adat Dayak.

“Semoga tahun ini selesai, sehingga dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya,” katanya.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Sintang, Zulkarnaen mengatakan bahwa pembangunan fisik rumah betang sudah mencapai 95 persen. Proses pembangunan telah menelan dana sebesar Rp 11,5 miliar yang dikucurkan dalam 4 tahap yang dimulai pada tahun penganggaran pertama yakni, 2015, 2017, 2018, dan 2019.

“Untuk 2020, target kita untuk menyelesaikan halaman, khususnya untuk penataan. Kalau untuk gawai Dayak tahun ini semoga bisa digunakan, tinggal kita melakukan pembersihan halaman,” ujarnya.

Menurut dia, halaman rumah betang memiliki luas 1 hektar. Kondisinya saat ini barys selesai digusur. Sementara bangunan rumah betang tersebut dibangun dua lantai dengan ukuran 21 x 72 m.

“Jadi, di lantai dua ada 16 bilik, 14 bilik untuk masing-masing kecamatan dan 2 bilik difungsikan untuk sekretariat,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Mempawah Dikukuhkan sebagai Waketum APKASI 2025–2030, Koordinir Bidang Perempuan dan Anak

    Bupati Mempawah Dikukuhkan sebagai Waketum APKASI 2025–2030, Koordinir Bidang Perempuan dan Anak

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina, resmi dikukuhkan sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) masa bakti 2025–2030. Dalam struktur kepengurusan nasional ini, Erlina dipercaya menjadi Koordinator Bidang Perempuan dan Perlindungan Anak. Pengukuhan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, dalam seremoni resmi yang berlangsung di Hotel Grand Sahid Jaya, […]

  • BPBD Akui Belum Bisa Tetapkan Status Siaga Darurat Batingsor

    BPBD Akui Belum Bisa Tetapkan Status Siaga Darurat Batingsor

    • calendar_month Sen, 8 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang mengakui belum bisa menetapkan status siaga bencana Banjir, Angin Puting Beliung dan Tanah Longsor (Batingsor). Lantaran banyak persyaratan untuk menenuhi kenaikan status siaga itu. “Untuk penetapan status banyak persyaratannya. Meskipun empat kecamatan kita, yakni Serawai, Ambalau, Kayan Hilir, dan Kayan Hulu sudah terkena banjir, tapi kondisinya […]

  • Jarot: Anti Virus Covid-19 Belum Ditemukan

    Jarot: Anti Virus Covid-19 Belum Ditemukan

    • calendar_month Rab, 11 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wabah virus Corona atau Covid-19 mengancam kesehatan dunia. Termasuk di Indonesia, khususnya Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Sintang. Karena itu, pemerintah mengajak masyarakatnya agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat, agar terhindar dari Covid-19. “Kita wajib waspada terhadap covid-19 ini, karena sampai hari ini masih belum ditemukannya anti virus untuk mengatasi penyakit tersebut,” ungkap […]

  • Vaksinasi Nakes di Sintang Capai 95 Persen
    OPD

    Vaksinasi Nakes di Sintang Capai 95 Persen

    • calendar_month Rab, 10 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr. Harysinto mengungkapkan bahwa 95 persen tenaga kesehatan (nakes) di Bumi Senentang sudah menjalani vaksinasi Covid-19. “Vaksinasi nakes cakupan kita diangka 95 persen. Sisa 5 persen nakes yang yang belum divaksin karena memiliki beberapa kendala. Seperti ibu hamil dan punya penyakit penyerta yang tidak bisa dikontrol,” kata Sinto, […]

  • Film Bede, Pemkot Dukung Karya Sineas Lokal

    Film Bede, Pemkot Dukung Karya Sineas Lokal

    • calendar_month Ming, 19 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak mengapresiasi dan mendukung munculnya karya-karya penggiat perfilman yang ada di Pontianak maupun Kalbar umumnya dalam rangka mengangkat nama Provinsi Kalbar, termasuk Pontianak. “Salah satunya Film Bede, ini adalah sebuah karya yang patut diapresiasi sebagai karya lokal yang mesti kita dukung,” ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota […]

  • Warga Rusunawa Harapan Jaya Terima Bantuan Beras dari Pemkot

    Warga Rusunawa Harapan Jaya Terima Bantuan Beras dari Pemkot

    • calendar_month Kam, 18 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Warga penghuni Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Jalan Harapan Jaya Kelurahan Kota Baru Kecamatan Pontianak Selatan mendapat bantuan cadangan pangan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Masing-masing Kepala Keluarga (KK) menerima 20 kilogram beras. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan bantuan beras yang dibagikan kepada warga Rusunawa Harapan Jaya ini sebagai bentuk kepedulian Pemkot […]

expand_less