Breaking News
light_mode

Ketua Dewan Akui Infrasturktur Sintang Masih Tertinggal

  • calendar_month Sel, 21 Jun 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny mengakui bahwa infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Sintang masih tertinggal.

“Kita akui infrastruktur kita masih tertinggal,” ungkap Ketua DPRD Sintang ini saat menghadiri dialog Forum Kalbar di TVRI dengan tema “Infrastruktur Sintang Masih Tertinggal”, Selasa (21/6/2022).

Kendati demikian, politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini mengungkapkan bahwa Sintang memiliki luas wilayah kurang lebih sama dengan luas Provinsi Jawa Barat. Dimana saat ini Sintang memiliki 391 desa dan 1.600 dusun yang tersebar di 14 kecamatan.

Berdasarkan hasil rapat terakhir legislatif dan Dinas PU Kabupaten Sintang, menurut Ronny, kurang lebih ada 6.000 KM infrastruktur jalan yang menjadi tanggungjawab dan kewenangan Pemerintah Kabupaten Sintang. Ruas jalan itu menjadi penghubung kabupaten menuju kecamatan, kecamatan menuju ke desa, dan dari desa menuju ke dusun-dusun.

Bicara soal infrastruktur tentunya tak lepas dari berbagai persoalan. Pasalnya kata Ronny, dengan postur APBD minim, sementara tanggungjawab pemerintah daerah untuk infrastruktur menjadi besar, sehingga membuat infrastruktur di kabupaten ini masih tertinggal.

“Kalau kita bandingkan dengan wilayah pulau jawa, infrastruktur kita masih jauh tertinggal,” ucap Florensius Ronny.

Sementara, kata Ronny, postur APBD Sintang saat ini tidak hanya fokus pada infrastruktur jalan saja, tapi bagaimana sektor ketahananan pangan yang meliputi pertanian dan perkebunan, sektor ekonomi, pendidikan serta kesehatan juga menjadi perhatian pemerintah.

“Jadi, belum semua ruas jalan kabupaten kita dalam kondisi teraspal,” beber Florensius Ronny.

Untuk membangun infrastruktur jalan 6.000 KM itu, Ronny pun mengasumsikan langkah terhematnya. Misalkan 1 KM membutuhkan pendanaan 1 miliar, maka kalau 6000 KM membutuhkan dana 6 triliun. Sedangkan APBD Sintang Tahun 2022 ini adanya 1.7 triliun.

“Tentunya ini mengalami penurunan dari postur APBD, karena sebelum pandemi covid-19 nilai APBD kita 2.1 triliun. Nah sudah memasuki hapir 3 tahun belakangan ini APBD kita bertahan di 1.7 triliun,” terang Florensius Ronny.

Selain disebabkan penanganan Covid-19, ungkap Ronny, juga ada pengurangan transfer dana daerah dari pemerintah pusat, seperti dana transfer alokasi khusus.

“Dana transfer DAK kita berkurang, tentunya ini juga menjadi penyebab dalam penanganan infrastruktur di Sintang,” pungkas wakil rakyat Dapil Kelam Permai-Dedai-Sungai Tebelian ini. (Dex) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wajib Dikembangkan, Ini Potensi Wisata Sintang…

    Wajib Dikembangkan, Ini Potensi Wisata Sintang…

    • calendar_month Sen, 27 Agu 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masih dalam rangka memperingati HUT RI Ke-73, Bupati Sintang, Jarot Winarno, Minggu (26/08/2018), membuka secara resmi kegiatan Expo Danau Balek Angin dan Lomba Panjat Pinang. Orang nomor satu di Bumi Senentang itupun menilai bahwa kegiatan panjat pinang miring yang diselenggarakan di kawasan danau balek angin ini merupakan kawasan potensi wisata di Kabupaten Sintang. […]

  • Polres Sintang Sumbang 7 Ekor Sapi Hewan Kurban

    Polres Sintang Sumbang 7 Ekor Sapi Hewan Kurban

    • calendar_month Sel, 20 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Meramaikan kemeriahan peringatan Hari Raya Iduladha 1442 H yang jatuh pada Selasa (20/7/2021), Polres Sintang menyerahkan hewan kurban kepada Panitia Hewan Kurban Masjid Siratul Jannah. Penyerahan dilakukan di halaman masjid yang terletak di kompleks Mapolres Sintang tersebut. Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernard Musak. Turut pula dihadiri para Pejabat Utama […]

  • Enam Tempat Usaha Dilebeli ‘Dalam Pengawasan’

    Enam Tempat Usaha Dilebeli ‘Dalam Pengawasan’

    • calendar_month Sen, 16 Des 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Penertiban Pajak Daerah yang terdiri dari Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pontianak dan Satpol PP Kota Pontianak menyisir sejumlah tempat usaha rumah makan, warung kopi, dan rumah kos yang belum mendaftarkan tempat usahanya sebagai Wajib Pajak (WP), Senin (16/12/2019). Satu-persatu tempat usaha didatangi petugas penertiban. Setelah pemilik usaha atau penanggung jawab menandatangani […]

  • Dicanangkan Menjadi Kota Budaya Maritim, Ini Pesan Bupati Mempawah

    Dicanangkan Menjadi Kota Budaya Maritim, Ini Pesan Bupati Mempawah

    • calendar_month Rab, 20 Mar 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini, Kabupaten Mempawah telah dicanangkan sebagai Kota Budaya Maritim sebagai bentuk pelestarian nilai-nilai adat budaya dan tradisi kerajaan mempawah. “Inilah yang menjadi dasar pencanangan, karena Mempawah tidak lama lagi akan memiliki pelabuhan laut yang berskala Internasional,” kata Bupati Mempawah, Gusti Ramlana memberikan sambutannya dalam proses pencanangan Mempawah menjadi Kota Budaya Maritim di […]

  • Edi Tantang Pemuda Ciptakan Alat Pemadam Karhutla

    Edi Tantang Pemuda Ciptakan Alat Pemadam Karhutla

    • calendar_month Jum, 13 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Berbagai kreasi dan inovasi karya generasi muda ditampilkan pada masing-masing booth atau stand Pekan Kreasi Pemuda (PKP) 2019 di Rumah Radakng, Jumat (13/9/2019). Dengan mengusung tema ‘Generasi Muda Milenial Menyongsong Industri 4.0’, PKP menjadi wadah generasi muda unjuk kemampuan dalam memasuki era digital. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi kegiatan ini. Diharapkannya […]

  • Manfaatkan Lahan Kosong untuk Wujudkan Ketahanan Pangan

    Manfaatkan Lahan Kosong untuk Wujudkan Ketahanan Pangan

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lusi mengajak masyarakat di Kecamatan Ketungau Hilir, Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu untuk menafaatkan lahan kosong sebagai areal pertanian masyarakat. “Kami harap masyarakat agar bisa memanfaatkan lahan pertanian secara optimal. Hal tersebut sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan,” kata Lusi ketika ditemui Lensakalbar.co.id di Gedung […]

expand_less